Pendidikan Ibu dan Hubungannya dengan Partisipasi ke Posyandu di

6.4 Pendidikan Ibu dan Hubungannya dengan Partisipasi ke Posyandu di

Kelurahan Rempoa Pendidikan orang tua merupakan salah satu faktor yang penting dalam tumbuh kembang anak karena dengan pendidikan yang baik orang tua dapat menerima segala informasi dari luar terutama tentang cara pengasuhan anak yang baik, bagaimana menjaga kesehatan anaknya, pendidikannya dan sebagainya Soetjiningsih 1995 dalam Khalimah 2007. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase ibu balita yang berpartisipasi tidak aktif ke Posyandu lebih banyak pada ibu balita yang berpendidikan tinggi dibanding dengan ibu balita yang berpendidikan rendah. Berdasarkan hasil uji statistik menunjukkan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara pendidikan ibu balita dengan partisipasinya ke Posyandu dengan nilai p= 0,436 p0,1. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian Eddy 2000 yang menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan bermakna antara tingkat pendidikan ibu balita dengan partisipasi ke Posyandu. Namun hasil penelitian ini berlawanan dengan hasil penelitian Harianto 1992 yang menyatakan bahwa ada hubungan antara pendidikan responden dengan partisipasi mereka ke Posyandu. Penelitian ini tidak berhubungan karena ibu yang memiliki pendidikan tinggi kemungkinan akan mempunyai pekerjaan di luar rumah sehingga akan mempengaruhi ketidak hadiran dalam pelaksanaan Posyandu secara rutin. Berdasarkan hasil uji interaksi antara pendidikan dengan pekerjaan ibu diketahui bahwa ibu yang memiliki pendidikan tinggi cenderung untuk memiliki pekerjaan, sehingga kemungkinan dapat menyebabkan partisipasi ibu balita ke Posyandu menurun. Sebagaimana hal tersebut diperkuat oleh Marsigit 2004 yang menyatakan bahwa tingkat pendidikan memberi peluang kepada ibu rumah tangga untuk mendapatkan pekerjaan sehingga waktunya di dalam rumah akan semakin sedikit dan berdampak negatif pada pemeliharaan kesehatan anak dan keluarga.

6.5 Tingkat Pengetahuan Ibu dan Hubungannya dengan Partisipasi ke