dengan CI = λmaks-n n-1
dimana λmaks merupakan nilai eigen maksimum dan n adalah ukuran matriks. Nilai RI merupakan nilai indeks acak yang
dikeluarkan oleh Oak Ridge Laboratory berupa Tabel 4: Tabel 4. Nilai RI
N 1
2 3
4 5
6 7
8 9
10 11
12 13
RI 0,00
0,00 0,58
0,90 1,12
1,24 1,32
1,41 1,45
1,49 1,51
1,48 1,56
5. Pada dasarnya, AHP dapat digunakan untuk mengolah data dari satu responden ahli. Namun demikian dalam
aplikasinya penilaian kriteria dan alternatif dilakukan oleh beberapa ahli multidisiplioner. Sabagai konsekuensi dari hal
tersebut, perlu dilakukan pengecekan konsistensi dari setiap elemen satu persatu. Pendapat yang telah konsisten tersebut
kemudian digabungkan dengan menggunakan rataan geometrik, dengan rumus:
.................................................................. 5
Keterangan: X
G
= rata-rata geometrik n = jumlah responden
X
i
= penilaian oleh responden ke-i
3.5.3 Uji Validitas dan Reliabilitas
Uji validitas menunjukkan sejauh mana alat pengukur itu dapat mengukur hal yang akan diukur. Agar instrumen penelitian
teruji kebenarannya, maka kuesioner diuji validitas untuk mendapatkan pertanyaan yang valid dari sejumlah pertanyaan
mengenai kepuasan peternak sapi perah dan karyawan. Adapun uji validitas menggunakan bantuan Microsoft Excel
2007 dan SPSS 15.0 dengan rumus teknik korelasi Product Moment Person Umar, 2003 seperti berikut:
…………... 6
Dimana:
r
hitung
= angka korelasi N = Jumlah sampel
X = Skor pertanyaan tiap nomor Y = Skor total
Uji validitas dilakukan pada 30 responden dimana nilai yang dihitung dinyatakan sahih, apabila nilai r lebih dari 0,361.
Reliabilitas adalah
suatu nilai
yang menunjukkan
konsistensi suatu alat pengukur di dalam mengukur gejala yang sama. Setiap alat pengukur seharusnya memiliki kemampuan
untuk memberikan hasil pengukuran yang konsisten. Dalam penelitian ini, teknik reliabilitas yang akan digunakan adalah
Teknik dari Cronbach. Teknik Cronbach digunakan untuk mencari reliabilitas instrumen yang skornya bukan 0-1, tetapi
merupakan rentangan antara beberapa nilai, misalnya 0-10 atau 0- 100 atau bentuk skala 1-3, 1-5, atau 1-7 dan seterusnya Umar,
2003. Adapun rumusnya adalah sebagai berikut:
……………………… 7 Dimana:
r
11
= reliabilitas instrumen k = banyak butir pertanyaan
= ragam total = jumlah ragam butir
Rumus ragam yang digunakan:
………………………………………. 8 Dimana: n = Jumlah responden
X = Nilai skor yang dipilih total nilai dari nomor- nomor butir pertanyaan
Uji reliabilitas dilakukan pada 30 responden dimana nilai korelasi yang dihitung dinyatakan sahih apabila nilai r lebih dari 0,361 dan
semakin sahih jika semakin mendekati 1,00.
3.5.4 Kepuasan Pelanggan
Kepuasan pelanggan dalam hal ini adalah peternak yang menjadi anggota KPSBU Jabar. Kepuasan peternak diukur
berdasarkan kualitas pelayanan yang diberikan oleh koperasi. Menurut
Rangkuti 2003,
dimensi pelayanan
yang mempengaruhi kepuasan dikembangkan berdasarkan lima
indikator dimensi pelayanan utama yang dianalisis, yaitu reliability keandalan, responsiveness ketanggapan, assurance
jaminan, emphaty empati dan tangible berwujud. Indikator dimensi pelayanan yang dianalisis tersebut kemudian dibuat
kuesioner untuk menentukan tingkat kepuasan peternak dengan mendapatkan nilai Importance Performance Analysis IPA dan