di setiap perangkat pembelajaran. Penelitian ini dibatasi sampai dengan uji coba terbatas untuk mengetahui kelayakan produk yang dikembangkan. Produk yang
dihasilkan adalah penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran harian berbasis permainan anak kelas 1 SD pada sub tema “kegiatan malam hari”.
B. Setting penelitan
Setting penelitian menjelaskan tentang objek penelitian, subjek penelitian,
lokasi penelitian dan waktu penelitian.
a. Objek Penelitian
Objek penelitian ini adalah perangkat pembelajaran berupa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Harian RPPH. RPPH ini dikembangkan dengan
unsur permainan pada tiap pembelajaran. permainan anak tersebut antara lain, permainan “dhakon”, “kucing-kucingan”, dan “puzzle” yang sudah dimodifikasi
untuk menjelaskan
materi dalam
pembelajaran. Permainan
tersebut diakomodasikan pada pembelajaran ke 2, 4 dan 5.
b. Subjek Penelitian
Subjek pada penelitian ini dilakukan di 5 SD Yogyakarta. Sekolah Dasar tersebut meliputi SDN N, SDK G, SDN J, SDK BJB, SDN S. Fokus penelitian
untuk uji coba terbatas dilakukan di SDN J yang terdiri dari sekelompok siswa kelas I SD yang berjumlah enam anak. Siswa tersebut dipilih atas rekomendasi
guru kelas I. Guru memilih siswa yang memiliki kemampuan menengah ke atas agar dapat mudah menerima materi sebagai bekal pada saat mencobakan RPPH.
Jumlah seluruh siswa kelas I ada 35 siswa.
c. Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di 5 SD di Yogyakarta meliputi SDN N, SDK G, SDN J, SDK BJB, SDN S. Khususnya di lakukan di SDN J sebagai tempat
penelitian uji coba terbatas yang beralamat di Dusun Sedan, Sariharjo, Ngaglik, Sleman, Yogyakarta. Alasan peniliti memilihan lokasi tersebut karena sekaligus
peneliti melakukan Program Pengalaman Lapangan PPL.
d. Waktu Penelitian
Waktu pelaksanaan untuk penelitian ini yaitu pada semester ganjil tahun ajaran 20142015, tepatnya selama empat bulan yaitu pada bulan Juli sampai
dengan bulan November.
C. Prosedur Pengembangan
Prosedur pengembangan produk yang digunakan dalam penelitian Research and Development
menurut Sugiyono:2012 memuat 10 langkah, yang terdiri atas 1analisis potensi dan masalah, 2pengumpulan data, 3desain produk,
4validasi desain, 5revisi desain, 6uji coba produk, 7 revisi produk, 8 uji coba pemakaian, 9revisi produk, dan 10produksi masal. Adapun langkah-
langkah menurut Sugiyono dapat dilihat pada bagan 3.1: