Instrumen Penelitian METODE PENELITIAN

8 Skenario Pembelajaran 9 Rancangan Penilaian Autentik Tabel 3.1 merupakan komponen RPPH yang dinilai oleh para pakar. 1 Identitas Mata Pelajaran, yang menganalisis: satuan pendidikan kelas, semester, programprogram keahlian, tema pelajaran, subtema, jumlah pertemuan. 2 Perumusan Indikator yang mengarah mengenai; 3 Perumusan Tujuan Pembelajaran dengan penilaian; 4 Pemilihan Materi Ajar; 5 Pemilihan Sumber Belajar; 6 Pemilihan Media Pembelajaran yang digunakan dan nampak pada penyusunan RPPH; 7 Metode Pembelajaran menjadi salah satu fokus peneliti dimana permainan anak yang dikembangkan terdapat pada metode pembelajaran. Penilaian yang mencakup permainan terdapat pada pembelajaran 2, 4, dan 5, dengan menganalisa: a kesesuaian permainan dengan tujuan pembelajaran, b kesesuaian permainan dengan pendekatan saintifik, c kesesuaian permainan dengan karakteristik peserta didik. 8 Skenario Pembelajaran; dan 9 Rancangan Penilaian Autentik. Selanjutnya Instrumen penilaian silabus menggunakan kuesioner yang sudah divalidasi oleh ahli. Penilaian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas silabus yang digunakan oleh guru. Berikut kisi-kisi penilaian silabus dapat dilihat pada tabel 3.2. Tabel 3.2 Kisi-kisi penilaian silabus Aspek yang Dinilai Indikator Kelengkapan Unsur – unsur Silabus Satuan Pendidikan Kelas Semester Tema Subtema Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Indikator Materi Pembelajaran Aspek yang Dinilai Indikator Kegiatan Pembelajaran Penilaian Alokasi Waktu Sumber Belajar Keterkaitan antar komponen silabus. Kesistematisan kegiatan pembelajaran Kualitas perumusan pengalaman belajar Ketetapan pilihan perilaku esensial dalam indikator Kualitas perilaku yang dituntut dalam indikator mencerminkan keutuhan perkembangan siswa Tingkat kecukupan sumber belajar yang digunakan Ketepatan dalam memilih media Kesesuaian teknik penilaian yang digunakan dengan indikator Penggunaan bahasa Indonesia dan tata tulis baku Kesesuaian antar KI, KD, dan indikator Tabel 3.2 menunjukkan kriteria penilaian pada silabus yang dapat dilihat pada indikator penilaian. Penilaian silabus dilakukan untuk mengetahui rancangan silabus yang digunakan di SD tempat penelitian dan untuk mengetahui kesesuaian antara penyusunan silabus dan RPPH. Penelitian ini juga menggunakan kuesioner untuk validasi produk yang dilakukan oleh para ahli atau pakar. Kuesioner validasi ahli digunakan untuk menilai kualitas dan kelayakan produk RPPH sebelum diujicobakan. Instumen kuesioner validasi menggunakan instrumen yang sama untuk menilai RPPH guru yaitu terstandar dari Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia BPSDM untuk pemantauan dan evaluasi sertifikasi guru tahun 2014. Validasi produk dilakukan dengan memberi nilai pada setiap komponen yang ada dilembar kuisioner. Penilaian dengan cara memberi checklist √ pada kolom yang sudah tersedia. Rentang nilai yang diberikan antara 0-3. Tahap uji coba terbatas juga menggunakan kuesioner. Lembar kuesioner ini diberikan kepada siswa setelah melakukan uji coba terbatas. Kuesioner ini digunakan untuk mengetahui tanggapan siswa setelah dilakukan uji coba terhadap Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Harian berbasis permainan anak. Kuesioner tersebut telah melalui tahap validasi oleh ahli. Kisi-kisi kuesioner untuk siswa dapat dapat dilihat pada tabel 3.3. Tabel 3.3 Kisi-kisi kuesioner tanggapan siswa No Kisi –kisi kuesioner 1 Pemahan terhadap materi yang diajarkan 2 Perasn terhadap kegiatan permainan 3 Pemahaman materi melalui permainan Tabel 3.3 merupakan kisi-kisi kuesioner yang digunakan untuk mengetahui komentar siswa setelah dilakukan uji coba RPPH berbasis permainan anak yang telah melalui tahap validasi oleh ahli.

F. Pedoman wawancara

Wawanncara dilakukan sebanyak dua kali. Pertama, pada tahap pendahuluan yang digunakan untuk analisis kebutuhan kepada guru dan siswa serta untuk mengetahui komentar guru terhadap keefektifan produk pada tahap uji coba terbatas. Instrumen yang digunakan peneliti ketika melakukan wawancara terstruktur pada tahap satu penelitian studi pendahuluan yaitu berupa pedoman wawancara. Wawancara dilakukan kepada guru dan siswa kelas satu. Kisi-kisi pedoman wawancara dengan guru dapat dilihat pada tabel 3.4. Tabel. 3.4. Kisi-kisi wawancara kepada guru No Kisi-kisi Pertanyaan 1. Informasi yang berkaitan dengan kurikulum 2013 yang dilaksanakan di sekolah 2. Pemahaman guru terhadap perangkat pembelajaran pada kurikulum 2013 3. Persiapan guru mengajar berdasarkan kurikulum 2013 4. Pelaksanaan pembelajaran kurikulum 2013 oleh guru 5. Kesulitan yang dialami guru dengan adanya kurikulum 2013 di sekolah 6. Kebutuhan guru terhadap perangkat pembelajaran terkait dengan kurikulum 2013 7. Usaha yang dilakukan untuk mengatasi kesulitan-kesulitan dalam menyampaikan materi pada kurikulum 2013 Tabel 3.4 merupakan kisi-kisi wawancara kepada guru yang telah divalidasi oleh ahli sehingga siap untuk digunakan. Wawancara kepada guru betujuan untuk mengetahui pemahaman guru terhadap kurikulum 2013 baik perencanaan maupun pelaksanaannya di sekolah dasar. Selain itu wawancara juga digunakan untuk menemukan kebutuhan guru terkait kurikulum 2013. Peneliti juga melakukan wawancara kepada siswa kelas satu. Hal tersebut bertujuan mengetahui kebutuhan dan keinginan siswa dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran. Pedoman wawancara siswa dapat dilihat pada tabel 3.5. Tabel 3.5. Kisi kisi wawancara siswa No Kisi-Kisi pertanyaan 1. Suasana belajar di kelas 2. Kegiatan belajar di kelas yang diinginkan 3. Media yang digunakan guru untuk mengajar 4. Cara mengajar guru Tabel 3.5 merupakan kisi-kisi wawancara kepada siswa yang telah divalidasi oleh ahli sehingga siap untuk digunakan. Wawancara juga dilakukan pada tahap kedua yaitu tahap uji coba terbatas. Wawancara tahap kedua ini dilakukan kepada guru untuk mengetahui komentar terhadap keefektifan produk selama kegiatan uji coba terbatas. Wawancara yang digunakan berupa pedoman wawancara yang telah melalui tahap validasi ahli. Kisi-kisi pedoman wawancara guru terhadap uji coba terbatas dapat dilihat pada tabel 3.6. Tabel 3.6 Kisi-kisi wawancara guru terhadap uji coba terbatas No Kisi-kisi Kuesioner A. Permainan membantu siswa dalam memahami materi B. Permainan meningkatkan minat siswa C. Permainan meningkatkan hasil belajar siswa D. Kegiatan pembelajaran sesuai dengan RPPH Tabel 3.6 merupakan kisi-kisi yang digunakan sebagai pedoman wawancara kepada guru dan telah melalui validasi ahli. Tujuanya untuk mengetahui komentar terhadap keefektifan produk RPPH berbasis permainan anak. Peneliti juga menggunakan teknik pengumpulan data berupa FGD Focus Group Discussions. FGD bertujuan untuk mengumpulkan data dari kelompok kolaboratif terkait dengan implementasi kurikulum 2013. Kisi-kisi topik dikusi dalam FGD dapat dilihat pada tabel 3.7. Tabel 3.7 Kisi-kisi topik dikusi dalam FGD No Tanggal Pertemuan Topik 1. 2 September 2014 Studi literatur dan potensi masalah 2. 5 September 2014 Instrumen studi pendahuluan 3 12 September2014 Analisis kebutuhan 4 16 September 2014 Pembagian kelompok 5 19 September2014 Focus objek penelitian kelas 1 4 6 24 September 2014 Mendaftar permainan 7 27 September 2014 Revisi objek penelitian menjadi kelas 1 8 29 September 2014 Pembagian Tema dan subtema 9 2 Oktober 2014 Sharing format penyusunan produk