Instrumen Variabel Motivasi Belajar

berdasarkan enam indikator motivasi menurut Uno. Pengambilan data kuesioner dilakukan 1 kali untuk kondisi awal maupun setiap siklus. Masidjo 1995: 70 menyatakan kuesioner adalah suatu pernyataan tertulis yang terinci dan lengkap yang harus dijawab oleh responden tentang pribadinya atau hal-hal yang diketahuinya. Zuriah 2006: 182 menyatakan bahwa kuesioner adalah suatu alat pengumpulan informasi dengan cara menyampaikan sejumlah pertanyaan tertulis untuk dijawab secara tertulis pula oleh responden. Simpulan dari pernyataan Masidjo dan Zuriah tentang kuesioner adalah sebuah daftar pernyataan tertulis tentang pribadi atau hal-hal yang diketahui oleh responden sebagai alat pengumpul informasi.

3.5 Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian yang digunakan ada 2 variabel penelitian yaitu instrumen variabel motivasi belajar dan prestasi belajar siswa. Instrumen penelitian adalah “alat bantu bagi peneliti dalam mengumpulkan data” Zuriah, 2006: 168. Senada dengan Zuriah, Anggoro 2007: 5.2 menyatakan bahwa instrumen penelitian adalah “suatu alat yang digunakan untuk mengumpulkan data dan informasi penelitian”. Simpulan, instrumen penelitian adalah bantuan pengumpulan informasi yang dibutuhkan dalam penelitian yang dilakukan.

3.5.1 Instrumen Variabel Motivasi Belajar

Variabel motivasi belajar menggunakan instrumen non tes yang berupa lembar observasi pembelajaran di kelas, lembar observasi motivasi belajar dan kuesioner sebagai instrumen variabel motivasi. Hasil observasi pembelajaran di kelas pada penelitian ini akan peneliti ambil dari hasil lembar observasi pembelajaran dan lembar observasi motivasi belajar dari peneliti serta dari satu PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI teman sejawat masing-masing dua. Observasi pembelajaran ini memiliki tujuan untuk mengetahui kondisi awal dalam penelitian. Lembar observasi pembelajaran di kelas pada tabel 3.2. Tabel 3.2 Lembar Observasi Pembelajaran Di Kelas No. Aspek yang diamati Deskripsi hasil penagamatan 1. Membuka pelajaran 2. Penyajian materi 3. Metode pembelajaran 4. Penggunaan bahasa dan waktu 5. Aktivitas belajar siswa 6. Pengelolaan kelas 7. Penggunaan media 8. Keterlibatan siswa 9. Kesesuaian dengan perangkat pembelajaran 10. Cara menutup pembelajaran 11. Evaluasi Pada waktu penelitian, penelitian hanya menggunakan lembar observasi motivasi belajar karena membantu peneliti dalam mempermudah proses mengolah data yang diisi oleh peneliti dan oleh satu teman sejawat. Lembar observasi motivasi bertujuan untuk mengetahui tingkat keberhasilan penelitian yang peneliti lakukan. Lembar observasi motivasi belajar yang diisi oleh peneliti dan satu teman sejawat yang dapat dilihat tabel 3.3. Tabel 3.3 Lembar Observasi Motivasi Belajar No. Aspek yang diamati Skor A. Hasrat dan keinginan berhasil 1. Siswa bertanya pada guru bila mengalami kesulitan terhadap materi yang diajarkan 1 2 3 4 2. Siswa semangat saat mengikuti pembelajaran 1 2 3 4 3. Siswa berusaha mengerjakan sendiri terlebih dahulu bila ada tugas yang diberikan guru 1 2 3 4 4. Siswa jenuh dengan materi yang diberikan 1 2 3 4 5. Siswa lupa mengerjakan soal yang diberikan oleh guru 1 2 3 4 B. Dorongan dan kebutuhan dalam belajar 1. Siswa memiliki keinginan untuk membaca kembali materi yang telah disampaikan oleh guru 1 2 3 4 2. Siswa bertanya pada teman ketika belum ada materi yang dimengerti 1 2 3 4 3. Siswa mencatat jika guru memberikan catatan penting 1 2 3 4 4. Siswa malas bertanya kepada teman ketika ada materi yang belum saya pahami 1 2 3 4 5. Siswa cepat bosan dalam memahami materi yang diberikan oleh guru 1 2 3 4 C. Adanya harapan dan cita-cita masa depan 1. Siswa memiliki cita-cita yang harus saya capai 1 2 3 4 2. Siswa berusaha mempertahankan prestasi dalam mata pelajaran IPA 1 2 3 4 3. Siswa malas belajar karena saya sudah puas dengan nilai sekarang 1 2 3 4

D. Adanya penghargaan dalam pembelajaran

1. Siswa senang ketika mendapatkan nilai tambahan 1 2 3 4 2. Siswa ingin mendapat nilai tinggi 1 2 3 4 3. Siswa cuek jika mendapatkan nilai jelek 1 2 3 4 E. Kegiatan menarik 1. Siswa tertarik terhadap pembelajaran yang menggunakan video 1 2 3 4 2. Siswa tertarik terhadap pembelajaran yang menggunakan gambar 1 2 3 4 3. Siswa merasa bosan terhadap pembelajaran yang menggunakan video 1 2 3 4 4. Siswa malas mengikuti pembelajaran dengan menggunakan gambar 1 2 3 4

F. Lingkungan belajar kondusif

1. Siswa memperhatikan guru yang sedang menjelaskan sehingga lingkungan belajar menjadi kondusif 1 2 3 4 2. Siswa mengobrol dengan teman sebelah ketika guru menjelaskan sehingga suasana kelas menjadi gaduh 1 2 3 4 3. Siswa menyukai situasi kelas yang bersih sehingga fokus dalam belajar 1 2 3 4 4. Siswa merasa terganggu dengan kelas yang kotor 1 2 3 4 5. Siswa terbiasa dengan suasana kelas yang kotor 1 2 3 4 TOTAL Lembar observasi pembelajaran di kelas pada tabel 3.2 terdiri dari 11 aspek. Kesebelas aspek tersebut dibuat berdasarkan contoh lembar observasi pembelajaran di kelas pada kegiatan PPL prodi PGSD USD dan telah PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI dikembangkan oleh peneliti sendiri. Lembar observasi pembelajaran di kelas pada tabel 3.2 digunakan peneliti untuk mengetahui proses pembelajaran yang terjadi di kelas serta sebagai pendukung lembar observasi yang tertera pada tabel 3.3 yang digunakan untuk mengetahui kondisi awal. Data hasil motivasi selain diambil dari pengisian lembar observasi yang dilakukan oleh peneliti dan satu teman sejawat peneliti juga memberikan lembar kuesioner motivasi yang diisi oleh setiap siswa kelas V de ngan cara mencentang √ pada akhir penelitian setiap siklus. lembar kuesioner motivasi belajar untuk siswa dapat dilihat di pada tabel 3.4. Tabel 3.4 Lembar Kuesioner Motivasi Siswa No. Pernyataan Skor SS S TS STS A. Hasrat dan keinginan berhasil 1. Saya bertanya pada guru bila mengalami kesulitan terhadap materi yang diajarkan 2. Saya semangat saat mengikuti pembelajaran 3. Saya berusaha mengerjakan sendiri terlebih dahulu bila ada tugas yang diberikan guru 4. Saya jenuh dengan materi yang diberikan 5. Saya lupa mengerjakan soal yang diberikan oleh guru

B. Dorongan dan kebutuhan dalam belajar

1. Saya memiliki keinginan untuk membaca kembali materi yang telah disampaikan oleh guru 2. Saya bertanya pada teman ketika belum ada materi yang dimengerti 3. Saya mencatat jika guru memberikan catatan penting 4. Saya malas bertanya kepada teman ketika ada materi yang belum saya pahami 5. Saya cepat bosan dalam memahami materi yang diberikan oleh guru

C. Adanya harapan dan cita-cita masa depan

1. Saya memiliki cita-cita yang harus saya capai 2. Saya berusaha mempertahankan prestasi dalam mata pelajaran IPA 3. Saya malas belajar karena saya sudah puas dengan nilai sekarang

D. Adanya penghargaan dalam pembelajaran

1. Saya senang ketika mendapatkan nilai tambahan 2. Saya ingin mendapat nilai tinggi 3. Saya cuek jika mendapatkan nilai jelek

E. Kegiatan menarik

1. Saya tertarik terhadap pembelajaran yang menggunakan video 2. Saya tertarik terhadap pembelajaran yang menggunakan gambar 3. Saya merasa bosan terhadap pembelajaran yang menggunakan video 4. Saya malas mengikuti pembelajaran dengan menggunakan gambar

F. Lingkungan belajar kondusif

1. Saya memperhatikan guru yang sedang menjelaskan sehingga lingkungan belajar menjadi kondusif 2. Saya mengobrol dengan teman sebelah ketika guru menjelaskan sehingga suasana kelas menjadi gaduh 3. Saya menyukai situasi kelas yang bersih sehingga fokus dalam belajar 4. Saya merasa terganggu dengan kelas yang kotor 5. Saya terbiasa dengan suasana kelas yang kotor TOTAL Keterangan: SS = Sangat Setuju, S =Setuju, TS= Tidak Setuju, dan STS = Sangat Tidak Setuju Penyusunan observasi dan kuesioner motivasi belajar peneliti susun sesuai dengan kisi-kisi observasi dan kuesioner motivasi belajar. Kisi-kisi observasi dan kuesioner peneliti susun berdasarkan 6 indikator motivasi belajar menurut Uno. Kisi-kisi observasi dan kuesioner dapat dilihat pada tabel 3.5. Tabel 3.5 Kisi-Kisi Observasi Dan Kuesioner Motivasi Belajar No Indikator Jumlah Pernyataan Favorabel Jumlah Pernyataan Unfavorabel 1. Hasrat dan keinginan berhasil 1, 2, 3 4 dan 5 20 2. Dorongan dan kebutuhan dalam belajar 1, 2, 3 4 dan 5 20 3. Adanya harapan dan cita-cita masa depan 1 dan 2 3 12 4. Adanya penghargaan dalam pembelajaran 1 dan 2 3 12

3.5.2 Instrumen Variabel Prestasi Belajar

Dokumen yang terkait

Hubungan pembelajaran fisika menggunakan media komik dengan minat belajar siswa pada konsep zat dan wujudnya di SLTP Negeri 1 Jember siswa kelas I Cawu 1 tahun pelajaran 2000/2001

0 8 97

Pengaruh metode role playing (bermain peran) terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran bahasa Indonesia kelas V di SDN Cempaka I Putih Tahun ajaran 2014-2015

0 21 122

Peningkatan hasil belajar siswa dengan metode diskusi pada mata pelajaran IPS di kelas V MI Ta’lim Mubtadi I Kota Tangerang

0 12 121

Peningkatan motivasi belajar siswa kelas X melalui media audio visual pada mata pelajaran PAI di SMK Karya Ekopin

0 5 96

Pengaruh menonton program relevisi berbasis sains terhadap motivasi belajar siswa dalam mata pelajaran biologi

0 13 115

Hubungan antara motivasi belajar dengan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (studi Penelitian pada anak Yatim di SMP YPMS Kedaung)

0 12 77

Peningkatan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS dengan penggunaan media pemutaran film di kelas V MI Miftahul Hidayah Kota Bekasi

2 124 132

Penggunaan media pembelajaran flipchart dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran sosiologi di MA Nurul Falah Pagedangan

0 17 165

Peningkatan motivasi belajar siswa melalui media audio visual pada mata pelajaran PKN siswa kelas II MI Al-Husna Ciledug Tahun pelajaran 2013/2014

3 12 126

Meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran IPS kelas IVA SD Negeri 1 Metro Barat menggunakan media audio visual tahun pelajaran 2012/2013.

0 5 42