Jenis Penelitian Bentuk Data

45 Berdasarkan hasil wawancara dengan guru-guru dan observasi di sekolah tersebut, diperoleh informasi bahwa rata-rata siswa di sekolah tersebut memiliki motivasi belajar yang cukup rendah. Hal ini dipengaruhi oleh faktor lingkungan tempat tinggal mereka yang kurang mendukung untuk proses belajar. Selain itu, dilihat dari latar belakang sosial siswa yang berasal dari kelas ekonomi menengah ke bawah, rata-rata siswa masih memiliki tingkat kesadaran pendidikan yang rendah. Selain fasilitas menjadi tempat belajar bagi mereka, sekolah juga merupakan tempat bagi mereka untuk mencari sosoktokoh motivator dan teladan bagi mereka untuk belajar. Jadi mereka tidak hanya mencari pengetahuan semata di sekolah tetapi juga tokoh motivator dan teladan bagi mereka untuk mereka contoh atau tiru.

2. Objek Penelitian

Objek penelitian ini adalah karakter guru matematika dan minat belajar siswa SMKN 54 Jakarta Pusat kelas X dan XI jurusan Teknik Kendaraan Ringan TKR dan Teknik Pendingin dan Tata Udara TPTU .

D. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah guru-guru matematika dan siswa SMKN 54 Jakarta Pusat. 46

2. Sampel

Sampel yang menjadi fokus penelitian adalah 3 orang guru matematika yang mengajar di kelas X dan XI SMKN 54 Jakarta Pusat dan sampel siswa dari tiap rombongan belajar kelas X dan kelas XI jurusan Teknik Kendaraan Ringan TKR dan Teknik Pendingin dan Tata Udara TPTU SMKN 54 Jakarta Pusat.

E. Bentuk Data

1. Rekaman tindakan kelas Rekaman tindakan kelas merupakan hasil observasi kegiatan guru di kelas. Rekaman tindakan kelas berupa video hasil kegiatan belajar di kelas dan daftar cek hasil observasi. 2. Rekaman wawancara Rekaman wawancara merupakan hasil wawancara dengan beberapa siswa dan guru matematika. 3. Penilaian karakter guru Penilaian karakter guru merupakan hasil dari pengumpulan data berdasarkan hasil pengisisan kuesioner. 4. Penilaian minat belajar siswa Penilaian minat belajar siswa merupakan hasil dari pengumpulan data berdasarkan hasil pengisian kuesioner. 47 5. Tipe karakter guru yang diidamkan siswa Tipe karakter guru yang diidamkan siswa merupakan hasil analisis data berdasarkan hasil pengisian kuesioner karakter guru idamanku.

F. Metode Pengumpulan Data

Adapun metode pengumpulan data yang akan dilakukan antara lain:

1. Observasi

Menurut Gall dkk 2003 : 254, observasi merupakan salah satu metode pengumpulan data dengan cara mengamati perilaku dan lingkungan sosial dan atau material individu yang sedang diamati. Kemudian Anna Djumhana 1983:201 juga mengingatkan, bahwa observasi juga harus dilakukan secara sistematis dan bertujuan, artinya dalam melakukan observasi observer tidak bisa melakukan hanya secara tiba-tiba dan tanpa perencanaan yang jelas. Anwar, 2012:85 Observasi terhadap sampel direncanakan akan dilakukan oleh 2 observer. Namun pada saat penelitian akan dilaksanakan, seorang guru yang sebelumnya akan menjadi observer mendapat tugas penataran selama 10 hari sehingga tidak dapat membantu peneliti. Dalam kegiatan observasi yang berlangsung selama kurang lebih 2 minggu, observer mengamati perilaku sampel selama berada di sekolah. 48

2. Kuesioner

Kuesioner adalah cara pengumpulan data dengan mempergunakan pertanyaan-pertanyaan tertulis tentang data faktual atau opini yang berkaitan dengan diri responden, yang dianggap fakta atau kebenaran yang perlu diketahui dan perlu dijawab oleh responden Anwar, 2012:189. Dalam penelitian ini pemberian kuesioner akan dibagi dalam 2 tahap. Tahap pertama, kuesioner untuk terhadap karakter guru matematika dan minat belajar siswa. Tahap kedua, kuesioner untuk tentang karakter guru matematika idaman siswa.

3. Wawancara

Wawancara dipandang sebagai teknik pengumpulan data dengan cara tanya jawab lisan yang dilakukan secara sistematis guna mencapai tujuan penelitian Anwar, 2012:152. Wawancara akan dilakukan sebagai data pendukung dalam penelitian ini. Wawancara yang akan dibuat merupakan wawancara bebas terpimpin kepada beberapa siswa dan guru. Maksudnya untuk mengukur secara kualitatif cara pandang tentang guru dan minat belajar siswa serta hubungannya dari sudut pandang siswa maupun guru itu sendiri. 49

G. Instrumen Penelitian

1. Observasi

Tujuan dari kegiatan observasi adalah untuk mengamati perilaku sampel selama berada di sekolah umumnya dan selama proses pembelajaran di kelas khususnya. Aspek – aspek yang akan diamati antara lain: Tabel 3.3. Kisi – kisi observasi No. Indikator No. Butir Jumlah 1. Kedisiplinan guru 1 - 3 3 2. Penampilanperforma guru 4 - 12 9 3. Kemampuan pembelajaran 13 - 39 27 a. Kedisiplinan guru: berkaitan dengan ketepatan waktu kehadiran dan penyelesaian tugasnya sebagai seorang guru. b. Penampilanperforma guru: berkaitan dengan sikap guru tersebut dalam hal berpakaian serta interaksi dengan lingkungan dan sesama rekan kerjanya. c. Kemampuan pembelajaran: berkaitan dengan kemampuan operasionalnya di kelas sebagai seorang guru yang profesional.

2. Kuesioner

Tujuan dari pengisian kuesioner adalah untuk mengetahui pendapat siswa sampel dan guru matematika sampel tentang penilaian mereka 50 terhadap karakter guru dan minat belajar siswa. Sementara itu, sebagai tindak lanjut dari hasil kuesioner tersebut, peneliti membuat kuesioner lain untuk mengetahui pendapat siswa tentang karakter guru matematika seperti apa yang mereka idamkan. Aspek – aspek yang termuat dalam kuesioner antara lain: a. Kuesioner pertama : mengukur karakter guru matematika dan minat belajar siswa 1 Mengukur karakter guru pedoman penyusunan kisi-kisi kuesioner berdasar pada poin-poin karakteristik guru lihat bab II Kajian Teori, hal 33-36. Tabel 3.4. Kisi-kisi kuesioner karakter guru matematikaku No. Indikator No. Butir Jumlah 1. Karakteristik kognitif kepribadian guru 5, 6, 7, 8, 18 5 2. Sifat kognitif guru terhadap siswa 14, 15, 16, 17, 24, 25, 26, 28 8 3. Sikap kognitif guru terhadap materi dan metode mengajar 2, 3, 4, 9, 10, 11, 29, 30, 31, 32 10 4. Keterbukaan psikologis guru 1, 12, 13, 19, 20, 21, 22, 23, 27 9 2 Mengukur minat belajar siswa pedoman penyusunan kisi-kisi kuesioner mengacu pada faktor-faktor yang mempengaruhi minat belajar siswa lihat bab II Kajian Teori, hal 22-25 . 51 Tabel 3.5. Kisi-kisi kuesioner minat belajar siswa terhadap mata pelajaran matematika No. Indikator No. Butir Jumlah 1. Ciri-ciri minat berdasarkan pengertiannya pengertian minat, hal 22-23 : memperhatikan, menerima, dan melakukan sesuatu tanpa ada yang menyuruh karena hal tersebut dinilai penting atau berguna bagi dirinya 1 – 8 8 2. Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan minat perkembangan minat, hal 23-24 9 – 20 12 b. Kuesioner kedua : karakter guru matematika idaman siswa pedoman penyusunan kuesioner berdasar pada kriteria sikap dan perilaku dari 4 karakter dasar manusia serta dipadukan dengan kriteria menjadi guru profesional di sekolah. Tabel 3.6. Kisi-kisi kuesioner karakter guru matematika idamanku No. Indikator No. Butir Jumlah A Pribadi guru 1 - 54 54 B Sikap guru di kelas 1 - 26 26

C Sikap guru di luar kelas

1 - 18 18 1 Pribadi guru Berisi sifat-sifat yang merupakan sifat dasar manusia dan yang sebaiknya dimiliki oleh seorang guru matematika menurut pandangan siswanya.

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA TEACHING STYLE (GAYA MENGAJAR GURU) DENGAN MINAT BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA Hubungan Antara Teaching Style (Gaya Mengajar Guru) Dengan Minat Belajar Matematika Pada Siswa SMK Muhammadiyah 4 Wonogiri.

0 10 17

HUBUNGAN ANTARA TEACHING STYLE (GAYA MENGAJAR GURU) DENGAN MINAT BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA Hubungan Antara Teaching Style (Gaya Mengajar Guru) Dengan Minat Belajar Matematika Pada Siswa SMK Muhammadiyah 4 Wonogiri.

0 2 19

STUDI KORELASI ANTARA VOCABULARY MASTERY, GRAMMAR MASTERY DAN MINAT BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA Studi Korelasi Antara Vocabulary Mastery, Grammar Mastery Dan Minat Belajar Dengan Prestasi Belajar Matematika Pada Siswa Kelas Internasional

0 2 21

KORELASI ANTARA MINAT BELAJAR DENGAN KEDISIPLINAN BELAJAR MATA PELAJARAN MATEMATIKA SISWA SD KELAS Korelasi Antara Minat Belajar Dengan Kedisiplinan Belajar Mata Pelajaran Matematika Siswa SD Kelas IV SD Negeri 1 Srobyong UPTD Dikpora Kecamatan Mlonggo,

0 3 16

KORELASI ANTARA MINAT BELAJAR DENGAN KEDISIPLINAN BELAJAR MATA PELAJARAN MATEMATIKA SISWA SD KELAS IV SD Korelasi Antara Minat Belajar Dengan Kedisiplinan Belajar Mata Pelajaran Matematika Siswa SD Kelas IV SD Negeri 1 Srobyong UPTD Dikpora Kecamatan Mlo

3 18 15

HUBUNGAN MINAT BELAJAR DAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN MATEMATIKA Hubungan Minat Belajar Dan Dukungan Keluarga Dengan Prestasi Belajar Mata Pelajaran Matematika.

0 1 15

Pengaruh Permainan Matematika Terhadap Minat Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Matematika

1 6 6

HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TERHADAP MATA PELAJARAN MATEMATIKA MINAT BELAJAR DAN KEMANDIRIAN BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA

0 0 8

HUBUNGAN ANTARA KEMANDIRIAN BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN MENATA PRODUK PADA SMKN 16 JAKARTA PUSAT - Repository Fakultas Ekonomi UNJ

0 0 9

Korelasi antara karakter guru matematika dengan minat belajar siswa SMKN 54 Jakarta Pusat pada mata pelajaran matematika - USD Repository

0 3 214