Perhitungan Nilai Servqual Pengolahan Data Kuesioner

14. Kecepatan tanggapan pengajaran dalam hal pertanyaan kritikan dan keluhan dari siswa-siswi X3.3 15. Keamanan parkir di MAN Sidoarjo X4.4 16. Kebersihan dan kenyamanan ruangan belajar mengajar dan fasilitasnya X1.3 17. Keramahan guru-guru dalam menyampaikan materi X4.1 18. Reputasi MAN Sidoarjo di mata masyarakat X4.5 19. Luas area parkir X1.5 20. Tersedianya toilet dan sarana ibadah X1.6 Hal ini terlihat bahwa semakin besar nilai rata-rata harapannya berarti semakin besar pula harapan untuk diperbaiki kualitas layanannya. Telah kita ketahui bahwa yang menduduki peringkat pertama atau memiliki nilai paling besar adalah kriteria Tersedianya toilet dan sarana ibadah X1.6. Ini menandakan bahwa siswa-siswi sangat menginginkan adanya perbaikan kualitas khususnya untuk variabel tersedianya toilet dan sarana ibadah.

4.7.6 Perhitungan Nilai Servqual

Nilai Gap dapat diartikan sebagai nilai selisih antara nilai persepsi dan nilai harapan atau dengan kata lain selisih antara nilai yang dipersepsikan oleh pelanggan dengan nilai yang diharapkan oleh pelanggan. Nilai yang positif menunjukkan bahwa pihak MAN Sidoarjo tidak perlu meningkatkan kualitas layanannya cukup dipertahankan saja karena sudah mampu memberikan pelayanan sesuai dengan yang diharapkan pelanggan. Jika nilai negative maka pihak MAN Sidoarjo harus meningkatkan kualitas layanannya karena belum Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. mampu untuk memberikan pelayanan sesuai dengan apa yang diharapkan oleh pelanggan. Perhitungan dilakukan dengan menggunakan rumus : Nilai Kualitas Layanan Servqual = Nilai Persepsi – Nilai Harapan Adapun hasil perhitungan secara keseluruhan adalah sebagai berikut : Tabel 4.11 Nilai Servqual No Var Atribut Persepsi Harapan Gap Servqual 1 X1.1 Luas ruangan tiap kelas 3.222 3.978 -0,756 2 X1.2 Desain ruang belajar mengajar 3.056 4.111 -1.055 3 X1.3 Kebersihan dan kenyamanan ruangan belajar mengajar dan fasilitasnya 2.956 4.211 -1.255 4 X1.4 Tersedianya buku pelajaran 3.178 4.111 -0.933 5 X1.5 Luas area parkir 1.944 4.3 -2.356 6 X1.6 Tersedianya toilet dan sarana ibadah 2.4 4.389 -1.989 7 X1.7 Kemudahan menjangkau lokasi sekolah 3.122 3.833 -0.711 8 X2.1 Ketepatan waktu belajar mengajar dengan jadwal 3.189 3.822 -0.633 9 X2.2 Kesesuaian materi pelajaran yang di ajarkan dengan yang di program 3.433 4.122 -0.689 10 X3.1 Kecepat-tanggapan pihak manajemen dengan keluhan sisawa-siswi 2.533 4.089 -1.556 11 X3.2 Kecepatan tanggapan karyawan dalam memberikan bantuan yang di minta oleh siswa- siswi 2.689 4.022 -1.333 12 X3.3 Kecepatan tanggapan pengajaran dalam hal pertanyaan kritikan dan keluhan dari siswa-siswi 2.989 4.144 -1.155 13 X4.1 Keramahan guru-guru dalam menyampaikan materi 3.378 4.267 -0.889 14 X4.2 Keramahan dan 3.422 4.1 -0.678 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. kesopanan guru-guru terhadap siswa-siswi 15 X4.3 Keramahan dan kesopanan karyawan dalam menjawab pertanyaan dari siswa- siswi 3.089 3.856 -0.767 16 X4.4 Keamanan parkir di MAN Sidoarjo 2.678 4.2 -1.522 17 X4.5 Reputasi MAN Sidoarjo di mata masyarakat 3.489 4.233 -0.744 18 X5.1 Kemudahan siswa-siswi berkomunikasi dengan guru-guru 3.189 4.078 -0.889 19 X5.2 Pengertian pihak manajemen dalam menghadapi masalah finansial siswa-siswi contoh: tenggang waktu pembayaran SPP 3.456 3.822 -0.366 20 X5.3 Perhatian yang di berikan tentang informasi yang melalui poster, brosur, dll yang memuat tentang informasi yang ada 3.089 3.867 -0.778 Rata – rata 3.025 4.078 Berdasarkan tabel diatas jika nilai kualitas layanan positif maka hanya perlu dipertahankan kualitas layanannya dan jika bernilai negatif maka harus ditingkatkan kualitas layanannya.

4.7.7 Perhitungan Pembobotan dengan AHP

Dokumen yang terkait

Analisis Metode Fuzzy Analytic Hierarchy Process (Fahp) Dalam Menentukan Posisi Jabatan

12 131 82

Perbandingan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Metode Preference Ranking Organization Method For Enrichment Evaluation (PROMETHEE) untuk Pemilihan Hardisk Eksternal

19 131 147

Implementasi Metode Profile Matching dan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) pada Perekrutan Tenaga Kurir (Studi Kasus PT. JNE Cabang Medan)

16 91 137

Analisis Metode AHP (Analytical Hierarchy Process) Berdasarkan Nilai Consistency Ratio

2 46 123

Penentuan Komoditas Unggulan Pertanian Dengan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) (Studi Kasus: Pertanian Kecamatan Parbuluan, Kabupaten Dairi)

18 117 72

Implementasi Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Fuzzy Multi-Attribute Decision Making (Fuzzy MADM) dalam Penentuan Prioritas Pengerjaan Order di PT. Sumatera Wood Industry

6 138 175

Analisis Pemilihan Supplier Dengan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS) di PT. Indo CafCo

12 57 78

Implementasi Metode K- Means Clustering Dan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) Dalam Penilaian Kedisiplinan Siswa (Studi Kasus : SMP Negeri 21 Medan)

20 99 166

Studi Penerapan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) Dan Metode Technique For Order Preference By Similarity To Ideal Solution (TOPSIS) Untuk Peningkatan Kualitas Layanan Di Rumah Sakit Bina Kasih Medan-Sunggal

4 41 149

ANALISIS KUALITAS LAYANAN JASA PENDIDIKAN DENGAN METODE SERVQUAL DAN ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) DI MADRASAH ALIYAH NEGERI (MAN) SIDOARJO SKRIPSI

0 2 17