Air Kristal Kimia Hidrat

commit to user 29 b. Jumlah H 2 SO 4 yang tersisa = 0,35 mol Massa H 2 SO 4 tersisa = jumlah mol x Mr = 0,35 mol x 98 gmol = 34,3 g c. Jumlah mol garam yang terbentuk = 0,05 mol Massa Al 2 SO 4 3 = jumlah mol x Mr = 0,05 mol x 342 gmol = 17,1 g d. Mol H 2 = 0,15 mol Volume STP = mol x 22,4 Lmol = 0,15 mol x 22,4 Lmol = 3,36 L Muchtaridi Sandri, 2006 : 188

i. Air Kristal Kimia Hidrat

Hidrat adalah zat padat yang mengikat beberapa molekul air sebagai bagian dari struktur kristalnya. Jika suatu hidrat dipanaskan maka sebagian atau seluruh air kristalnya dapat lepas atau menguap. Jika suatu hidrat dilarutkan dalam air maka air kristalnya akan terbentuk. Dua sifat hidrat tersebut dapat digunakan untuk menentukan jumlah molekul air dari suatu hidrat. Contoh : Sebanyak 10 gram hidrat besiII sulfat dipanaskan sehingga semua air kristalnya menguap. Massa zat padat yang tersisa adalah 5,47 gram. Tentukan rumus hidrat tersebut? Ar H = 1, O = 16, S = 32, dan Fe = 56 Jawab : Selisih massa yang ada adalah massa air kristal. Misal jumlah air kristalnya adalah x, rumus hidratnya adalah FeSO 4 .xH 2 O. Massa FeSO 4 .xH 2 O = 10; massa FeSO 4 = 5,47 gram Massa air = 10 – 5,47 = 4,53 gram Jumlah mol FeSO 4 = , , mol Jumlah mol H 2 O = , , mol Perbandingan mol FeSO 4 : H 2 O = 0,036 : 0,252 = 1 : 7 berarti 1 molekul FeSO 4 mengikat 7 molekul air. Rumus hidrat tersebut adalah FeSO 4 .7H 2 O commit to user 30

B. Kerangka Berfikir

Prestasi belajar siswa merupakan kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa setelah menerima pengalaman belajarnya. Prestasi belajar dapat digunakan sebagai indikator keberhasilan siswa dalam mencapai tujuan belajar. Dalam pembelajaran, metode dan media yang digunakan oleh guru berperan dalam pencapaian tujuan belajar. Pemilihan metode pembelajaran dan media yang baik dan disesuaikan dengan kondisi siswa dan sekolah yang diharapkan dapat meningkatkan prestasi belajar siswa. Berdasarkan latar belakang dan tinjauan pustaka dapat disusun kerangka berpikir sebagai berikut: 1. Prestasi belajar siswa menggunakan metode NHT dilengkapi modul lebih tinggi daripada menggunakan metode TPS dilengkapi LKS pada materi stoikiometri. Prestasi belajar siswa rendah dapat disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya adalah pada proses pembelajaran. Dalam proses pembelajaran, apabila metode yang digunakan kurang sesuai maka prestasi belajar siswa kurang maksimal. Misalnya metode yang sering digunakan ada materi stoikiometri cenderung teacher center, siswanya pasif, dan media kurang digunakan dengan baik. Apabila metode yang digunakan sesuai dengan materi stoikiometri maka diharapkan prestasi belajar siswa tingggi. Dengan penggunaan pembelajaran kooperatif, pembelajaran cenderung student center , siswa akan lebih aktif, dan media dapat digunakan dengan baik. Materi stoikiometri merupakan materi yang banyak konsep hitungan sehingga siswa membutuhkan banyak latihan soal untuk memahami konsep tersebut. Pada proses pembelajaran, metode NHT memberikan banyak latihan soal kepada siswa. Metode NHT menekankan kerjasama siswa 4-5 orang pada saat menyelesaikan soal-soal latihan yang diberikan oleh guru. Sedangkan pada proses pembelajaran metode TPS, siswa kurang diberi latihan soal. Metode TPS memberi waktu pada siswa untuk berpikir, berpasangan dan berdiskusi serta saling bantu satu sama lain dalam menyelesaikan soal atau permasalahan. Jumlah anggota kerjasama dalam metode NHT lebih banyak

Dokumen yang terkait

Pengaruh Strategi Pembelajaran Kooperatif Model Numbered Head Together (NHT) terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Sosiologi Kelas X (Studi Kasus: SMA Negeri 8 Kota Tangerang Selatan

0 4 169

Pengaruh Strategi Pembelajaran kooperatif Numbered Head Together (NHT) Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Mathaul Huda

0 5 173

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe numbered head together (NHT) terhadap hasil belajar fisika siswa pada konsep fluida dinamis

0 8 192

Efektifitas pembelajaran kooperatif metode numbered heads together (NHT) terhadap hasil belajar pendidikan Agama Islam di SMP Islam al-Fajar Kedaung Pamulang

0 10 20

Pengaruh metode Numbered Head Together (NHT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di SMP Al-Zahra Indonesia Pamulang

0 4 177

Effect of Method Numbered Head Together (NHT) to the Student Results on Subjects of Fiqh at Al-Zahra Indonesian Junior Pamulang.

0 25 177

Pengaruh strategi pemecahan masalah “ideal” dengan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT) terhadap kemampuan berpikir kritis matematik siswa

1 10 208

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Konsep Mol Melalui Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT) Di Kelas X-6 SMAN 8 Kota Tangerang Selatan

0 3 8

STUDI KOMPARASI ANTARA METODE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) DAN TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) TERHADAP HASIL Studi Komparasi Antara Metode Numbered Head Together (NHT) Dan Team Assisted Individualization (TAI) Terhadap Hasil Belajar Matematika Ke

0 5 17

STUDI KOMPARASI METODE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) DAN NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) TERHADAP STUDI KOMPARASI METODE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) DAN NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) TERHADAP PRESTASI MATEMATIKA KELAS IV SEKOLAH DASAR NEGER

0 0 17