− Ditempatkan tabung titer titer kit yang berisi fatty acid kedalam rangkaian peralatan, dan dimasukkan thermometer titer sampai terbenam hingga berada di
tengah-tengah tabung titer. − Dikocok dengan kawat pengaduk secara vertikal 100 gerakan per menit.
Pengadukan dimulai saat suhu kira-kira 10 C diatas suhu titer point titik beku.
− Fatty acid dikocok sampai suhu konstan selama 30 detik atau mulai naik selama 30 detik. Pengocokan dihentikan dengan segera, dan diamati kenaikan temperatur,
dan dicatat hasilnya. Titer point adalah temperatur tertinggi yang terbaca pada thermometer pada saat kenaikan temperatur. Pengulangan pengujian biasanya
menghasilkan beda temperatur ± 0.2 C.
− Dilakukan titer point secara triplo dengan perlakuan yang sama terhadap fatty acid dengan oil blend POPSPKO 601030, 601525, 602020, 602515, 603010,
60355, 57025, 107020, 157015, 207010, 25705.
3.2.7 Penentuan Bilangan Iodine AOCS Official Methods Da 15-48
3.2.7.1 Preparasi Sampel
− Sampel fatty acid dalam keadaan padat, dicairkan terlebih dahulu di atas hotplate.
− Ditimbang asam lemak fatty acid oil blend 60535 POPSPKO dalam iodine flask yang bersih dan kering. Dicatat beratnya. Digunakan perhitungan atau tabel
3.1 dibawah ini untuk menentukan berat sampel untuk level bilangan iodine iodine value, iv yang diharapkan.
Perhitungan : Target berat sampel = 25iodine value yang diharapkan
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3.1 Berat Sampel Untuk Iodine Value yang Diharapkan
Iodine Value yang Diharapkan Berat Sampel g
0,01 - 0,1 40.0 ± 0,001
0,10 - 1,0 10.0 ± 0,001
1,00 - 15,0 2.0 ± 0,0005
15,0 - 30,0 1.0 ± 0,0005
30,0 - 55,0 0.5 ± 0,0002
55,0 - 75,0 0.4 ± 0,0002
75,0 - 90,0 0.3 ± 0,0002
90,0 - 150,0 0.2 ± 0,0002
iodine value diatas 150 0.1 ± 0,0001
B.D Goodlander, 2006 3.2.7.2 Prosedur Penentuan Bilangan Iodine
Iodine Value, IV
− Ditimbang 0,5 ± 0,0100 g asam lemak fatty acid oil blend 60535 POPSPKO ke dalam iodine flask 300 ml. Ditambahkan 20 ml cyclohexana dan diaduk untuk
memastikan sampai terlarut dengan baik. − Ditambahkan 25 ml larutan Wijs, ditutup iodine flask dan diaduk untuk
memastikan bahwa wijs telah tercampur dengan baik. Diatur waktu selama 30 menit.
− Disimpan iodine flask tersebut di ruangan gelap pada suhu 25 C.
− Disiapkan blanko dengan prosedur yang sama seperti di atas tanpa sampel. − Dipindahkan iodine flask dari ruangan gelap dan ditambahkan 20 ml larutan KI
15 dan diikuti oleh 100 ml akuades. − Dititrasi dengan Na
2
S
2
O
3
0,1 N secara cepat sampai warna kuning hampir hilang menjadi kuning pucat. Ditambahkan 1-2 ml amilum starch dan titrasi dilanjutkan
sampai warna biru hilang. Dicatat volume titrasi untuk blanko dan volume titrasi sampel dan dihitung hasilnya.
− Dilakukan penentuan bilangan iodine secara triplo dengan perlakuan yang sama terhadap fatty acid dengan oil blend POPSPKO 601030, 601525, 602020,
602515, 603010, 60355, 57025, 107020, 157015, 207010, 25705.
Universitas Sumatera Utara
3.2.8 Uji Keretakan Cracking Test , Unilever International DPTS 02, Modified