Struktur Organisasi PROFIL LSM GREENPEACE ASIA TENGGARA

57 Ecxecutive directur Indonesia Country Ass. Ecxecutive directur Campaign Departeme Fund Raising Organizatio n support Juru kampany e Hutan Juru kampanye Nuklir Juru kampanye Iklim dan Energi Koordinato r Aksi dan logistik Koordinato r Solar generation Communication departeme Manager dan HRD Senior finance and account Media ICT New Media Assisten Media Manajer fundraisin g Database and supporter service Assisten fundraisin g Assistent DDC Satt.office bandung Satt office yogya Satt office surabaya Satt office semarang Assistent Finance and Account apabila dibandingkan dengan meningkatkan pengetahuan individu. Menurut pandangan mereka, selain karena pengetahuan maupun ketertarikan pribadi akan suatu isu, seseorang akan lebih termotivasi apabila ia dapat melihatnya secara nyata dan tersentuh secara emosional. 5. Keep It Simple and Stupid usahakan tetap sederhana dan terlihat bodoh, dalam menyampaikan pesan kepada target audience, organisasi ini berusaha mengemas pesan tersebut dalam suatu media yang sederhana dan berbeda agar mudah diingat dan dimengerti.

4.8 Struktur Organisasi

Greenpeace Asia Tenggara di Indonesia Sejak resmi berdiri pada tanggal 1 maret 2006, struktur Greenpeace Indonesia menjadi lengkap sesuai dengan standar struktur organisasi yang ditetapkan oleh Greenpeace Internasional. Berikut adalah struktur organisasi Greenpeace Indonesia. Gambar 2. Struktur Organisasi LSM Greenpeace Asia Tenggara di Indonesia 58 Greenpeace Asia Tenggara sebagai salah satu dari National and Regional Offices NRO dipimpin oleh seorang Ecxecutive Director Von Hernandez yang dibantu oleh seorang Assistent Ecxecutive Director Anna Kristina Abad. Ecxecutive Director ini memiliki tugas untuk mengkoordinasikan perwakilan Greenpeace Asia Tenggara yang terdapat pada tiga negara, yaitu Filipina, Thailand dan Indonesia. Kantor perwakilan Greenpeace Asia Tenggara di Indonesia dipimpin oleh seorang Indonesia Country Representative Nur Hidayati. Organization support Sri Agustiniati yang dibantu oleh Senior Account Irene Melinda dan Assisten Finance Administration Dini Andriani memiliki tugas untuk menjaga keberlangsungan organisasi yang bersifat administratif seperti surat-menyurat dan memenuhi kebutuhan organisasi serta menjaga akuntabilitas LSM tersebut dengan cara menyusun laporan keuangan secara rinci dan berkala. Greenpeace Asia Tenggara Indonesia memiliki tiga juru kampanye utama dengan isu yang spesifik, yaitu Forest Campaigner Annette Cotter, Bustar Maitar, Joko Arif, dan Yuyun Indradi yang fokus pada isu hutan, Climate and Energy Campaigner Arif Fiyanto dan Solar Generation Coordinator Didit HaryoWicaksono yang fokus pada isu iklim dan energi bersih yang terbarukan, serta Nuclear Campaigner Tessa Mariede Ryck Van Der Gracht yang fokus pada isu nuklir. Untuk mendukung kegiatan juru kampanye dalam berkampanye maupun melakukan penelitian, GreenpeaceAsia Tenggara Indonesia memiliki Action Coordinator Eji Anugrah Romadhon dan Logistic Coordinator Richi Raimba. Media Coordinator Hikmat Soeriatanuwijaya yang dibantu oleh seorang Assistent Media Coordinator Findi Kenandarti bertugas untuk mengkomunikasikan segala aktifitas maupun temuan-temuan Greenpeace pada masyarakat Indonesia melalui press release dan press conference, selain itu ia juga bertugas untuk memantau berita-berita yang berkembang di surat kabar nasional dan memantau segala pemberitaan terkait dengan LSM Greenpeace di Indonesia, sedangkan untuk mengkomunikasikan segala aktifitas maupun temuan- temuan Greenpeace pada masyarakat Indonesia melalui jaringan dunia maya merupakan tugas seorang New Media Coordinator Arie Rostik Utami. Untuk 59 mendukung dan menjaga akses akan informasi serta kelancaran berkomunikasi melalui dunia maya, LSM ini didukung oleh seorang Information Communication Technology Unit HaryoYuswo PranotoYudho. Greenpeace sebagai LSM yang independen dari sisi keuangan tentu membutuhkan orang-orang yang rela membantu Greenpeace dalam menggalang dana dan merekrut suporter, orang-orang tersebut dipimpin oleh seorang Direct Dialogue Coordinator Iola Milatantri Ayukemala. Selain menggalang dana, divisi DDC bertugas untuk berkampanye secara langsung pada setiap orang yang ia temui tanpa melihat status sosialnya. Data-data orang yang bergabung dengan Greenpeace sebagai Suporter akan dikelola oleh divisi Database and supporter service. Dalam struktur organisasi, kedua divisi ini dipimpin oleh seorang Manager Fund Raising Budi Santosa. 60

BAB V FRAME GERAKAN SOSIAL ANTI-BATUBARA PADA LSM

Dokumen yang terkait

Peran Jaringan Komunikasi dalam Gerakan Sosial Untuk Pelestarian Lingkungan Hidup"Reviewer"

0 4 4

PEMBINGKAIAN PESAN UNTUK MENGUBAH SIKAP DAN PERILAKU

11 56 235

PEMBINGKAIAN BERITA KONFERENSI PERUBAHAN IKLIMKOPENHAGEN 2009 di SURAT KABAR HARIAN KOMPAS PEMBINGKAIAN BERITA KONFERENSI PERUBAHAN IKLIM KOPENHAGEN 2009 di SURAT KABAR HARIAN KOMPAS (Analisis Framing Mengenai Jurnalisme Lingkungan Hidup Dalam Pemberitaan

0 2 17

PENDAHULUAN PEMBINGKAIAN BERITA KONFERENSI PERUBAHAN IKLIM KOPENHAGEN 2009 di SURAT KABAR HARIAN KOMPAS (Analisis Framing Mengenai Jurnalisme Lingkungan Hidup Dalam Pemberitaan Konferensi Perubahan Iklim Kopenhagen 2009 di Surat Kabar Harian Kompas Desemb

0 6 37

DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN PEMBINGKAIAN BERITA KONFERENSI PERUBAHAN IKLIM KOPENHAGEN 2009 di SURAT KABAR HARIAN KOMPAS (Analisis Framing Mengenai Jurnalisme Lingkungan Hidup Dalam Pemberitaan Konferensi Perubahan Iklim Kopenhagen 2009 di Surat Kabar Haria

0 4 21

PENUTUP PEMBINGKAIAN BERITA KONFERENSI PERUBAHAN IKLIM KOPENHAGEN 2009 di SURAT KABAR HARIAN KOMPAS (Analisis Framing Mengenai Jurnalisme Lingkungan Hidup Dalam Pemberitaan Konferensi Perubahan Iklim Kopenhagen 2009 di Surat Kabar Harian Kompas Desember 2

0 3 50

Gerakan sosial baru (Studi Kasus Pola Jaringan Gerakan Sosial Cinta Lingkungan Wahana Lingkungan Hidup Indoensia Yogyakarta) Jurnal

2 4 15

GERAKAN PEREMPUAN WONOREJO DALAM PENGEMBANGAN LINGKUNGAN HIDUP DI RUNGKUT KOTA SURABAYA.

0 3 120

analisis-gender-dalam-pembangunan-lingkungan hidup

0 0 50

Analisis Framing Tentang Poligami Dalam

1 1 15