Pembelajaran Mendengarkan Pengumuman dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe

29 Materi dalam STAD pertama-tama diperkenalkan dalam presentasi di dalam kelas.Ini merupakan pengajaran langsung seperti yang sering kali dilakukan atau diskusi pelajaran yang dipimpin oleh guru, tetapi bisa juga memasukkan presentasi audiovisual. Bedanya presentasi kelas dengan pengajaran biasa hanyalah bahwa presentasi tersebut haruslah benar-benar berfokus pada unit STAD. 2 Tim Tim terdiri dari empat atau lima siswa yang mewakili seluruh bagian dari kelas dalam hal kinerja akademik, jenis kelamin, ras, dan etnis. 3 Kuis Sekitar satu atau dua periode setelah guru memberikan presentasi dan sekitar satu atau dua periode praktik tim, para siswa akan mengerjakan kuis individual. Para siswa tidak diperbolehkan untuk saling membantu dalam mengerjakan kuis. 4 Skor Kemajuan Individual Gagasan dibalik skor kemajuan individual adalah untuk memberikan kepada tiap siswa tujuan kinerja yang akan dapat dicapai apabila mereka bekerja lebih giat dan memberikan kinerja yang lebih baik daripada sebelumya. 5 Rekognisi Tim Tim akan mendapat sertifikat atau bentuk penghargaan lain apabila skor rata-rata mereka mencapai kriteria tertentu. Menurut Suprijono 2010:133-134, langkah-langkah model pembelajaran kooperatif tipe STAD adalah sebagai berikut: 1 Membentuk kelompok yang terdiri dari 4 orang secara heterogen campuran menurut prestasi, jenis kelamin, suku, dan lain-lain. 2 Guru menyajikan pelajaran. 3 Guru memberikan tugas kepada kelompok untuk dikerjakan oleh anggota-anggota kelompok. Anggotanya yang sudah mengerti dapat menjelaskan pada anggota tim lainnya sampai aanggota dalam kelompok itu mengerti. 4 Guru memberi kuispertanyaan kepada seluruh siswa. Pada saat menjawab kuis tidak boleh saling membantu. 5 Memberi evaluasi 6 Kesimpulan.

2.1.15 Pembelajaran Mendengarkan Pengumuman dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe

STAD Pembelajaran mendengarkan pengumuman mata pelajaran Bahasa Indonesia dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada dasarnya meliputi 30 metode ceramah, tanya jawab, penugasan, dan diskusi kelompok. Selain itu, model ini mempunyai karakteristik khusus dalam pembelajaran. Karakteristik khusus ini terletak pada pembagian kelompok diskusi dan terdapat pemberian penghargaan bagi kelompok yang memenuhi kriteria tertentu. Langkah-langkah pembelajaran mendengarkan pengumuman dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD terdiri dari tiga kegiatan pokok, yaitu kegiatan awal, inti, dan akhir. Pada kegiatan awal pembelajaran, guru melakukan apersepsi dilanjutkan dengan menjelaskan tujuan pembelajaran mendengarkan pengumuman yang ingin dicapai. Dalam penyampaian tujuan pembelajaran, guru dapat menjelaskan bagaimana pembelajaran akan berlangsung, yakni pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD. Sementara itu, pada kegiatan inti, guru menjelaskan materi mendengarkan pengumuman. Penjelasan materi ini berfokus pada unit STAD. Hal ini berarti penjelasan yang disampaikan oleh guru berhubungan dengan langkah berikutnya dalam penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD. Guru dapat menjelaskan materi pelajaran hanya dengan ceramah saja, atau dapat menggunakan media audio maupun visual. Media audio yang digunakan ialah handphone, laptop, dan tape recorder . Sementara itu, media visual yang digunakan ialah teks pengumuman yang ditulis pada kertas manila. Penjelasan materi mendengarkan pengumuman merupakan langkah pertama dalam pembelajaran kooperatif tipe STAD. Langkah selanjutnya ialah membagi siswa dalam beberapa kelompok untuk melakukan diskusi kelompok. Kegiatan yang dilakukan dalam diskusi kelompok ialah mengerjakan tugas mendengarkan pengumuman yang diperdengarkan melalui media handphone, laptop, tape recorder maupun pembacaan pengumuman langsung oloeh guru. Pembagian kelompok terdiri dari 4 - 5 siswa dalam satu kelompok. Pembagian 31 kelompok berdasarkan jenis kelamin, kemampuan siswa, dan tempat tinggal. Kemampuan siswa dapat dilihat dari hasil penilaian kemampuan awal siswa yang diperoleh dari pre test. Pembagian kelompok merupakan langkah kedua dalam penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD. Setelah diskusi kelompok selesai, guru bersama siswa membahas hasil diskusi kelompok dengan cara siswa mempresentasikan hasil diskusi kelompok masing-masing. Ketika salah satu kelompok maju untuk mempresentasikan hasil diskusi, kelompok lain menanggapi dan guru membimbing agar pembahasan hasil diskusi kelompok berjalan dengan baik. Kegiatan yang dilakukan setelah pembahasan diskusi kelompok ialah guru bersama siswa menyimpulkan materi pelajaran yang telah dibahas. Setelah materi pelajaran Bahasa Indonesia yang telah dipelajari disimpulkan, guru memberikan tes formatif kepada siswa yang harus dikerjakan secara individu. Pemberian tes formatif kepada siswa merupakan langkah ketiga dalam pembelajaran kooperatif tipe STAD. Kegiatan yang dilakukan setelah siswa selesai mengerjakan tes formatif ialah guru dan siswa bersama-sama membahas hasil tes formatif untuk penilaian. Penilaian ini digunakan untuk menghitung skor kemajuan individual yang dibandingkan dengan kemampuan awal siswa. Menghitung skor kemajuan individual siswa merupakan langkah keempat model pembelajaran kooperatif tipe STAD. Skor kemajuan individual yang diperoleh siswa akan dijumlahkan dengan skor kemajuan individual siswa lain dalam satu kelompok. Jumlah skor kemajuan individual siswa dibagi dengan jumlah siswa dalam satu kelompok untuk mengetahui hasil rata-rata skor kemajuan individual dalam kelompok. Hasil rata-rata skor kemajuan individual dalam kelompok digunakan sebagai acuan pemberian penghargaan untuk tim. Pemberian penghargaan atau rekognisi tim merupakan langkah kelima model pembelajaran 32 kooperatif tipe STAD. Penghargaan diberikan jika rata-rata skor kemajuan individual dalam kelompok memenuhi kriteria tertentu. Pembelajaran mendengarkan pengumuman mata pelajaran Bahasa Indonesia dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD diakhiri dengan guru melakukan refleksi dan tindak lanjut pembelajaran. Refleksi dilakukan dengan guru bertanya kepada siswa tentang materi yang telah dipelajari. Tindak lanjut dilakukan dengan guru memberi tugas pekerjaan rumah yang dapat berupa mencari pengumuman di televisi maupun di media cetak. Pembelajaran ditutup dengan berdoa bersama dan guru mengucapkan salam.

2.1.16 Kelebihan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD

Dokumen yang terkait

Perbedaan hasil belajar biologi siswa antara pembelajaran kooperatif tipe stad dengan metode ekspositori pada konsep ekosistem terintegrasi nilai: penelitian quasi eksperimen di SMA at-Taqwa Tangerang

0 10 192

Peningkatan Hasil Belajar Biologi Siswa dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Pada Konsep Jaringan Tumbuhan (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas XI IPA MA Jamiyyah Islamiyah Pondok Aren Tangerang Tahun Ajaran 2012-2013)

1 6 287

Penerapan model pembelajaran kooperatif dengan teknik Student Teams Achievement Division (STAD) untuk meningkatkan hasil belajar fiqih di MTs Nurul Hikmah Jakarta

0 9 145

Penerapan model pembelajaran kooperatif student teams achievement division dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih: penelitian tindakan kelas VIII-3 di MTs Jami'yyatul Khair Ciputat Timur

0 5 176

Komparasi hasil belajar metode teams games tournament (TGT) dengan Student Teams Achievement Division (STAD) pada sub konsep perpindahan kalor

0 6 174

The effectiveness of using student teams achievement division (stad) technique in teaching direct and indirect speech of statement (A quasi experimental study at the eleventh grade of Jam'iyyah Islamiyyah Islamic Senior high scholl Cege)

3 5 90

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Divisions (STAD) dalam meningkatkan hasil belajar akidah akhlak: penelitian tindakan kelas di MA Nihayatul Amal Karawang

0 10 156

Applying Student Teams Achievement Division (STAD) Technique to Improve Students’ Reading Comprehension in Discussion Text. (A Classroom Action Research in the Third Grade of SMA Fatahillah Jakarta)

5 42 142

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Student Teams Achievement Division dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Fiqih (Penelitian Tindakan Kelas VIII-3 di Mts. Jam'yyatul Khair Ciputat Timur)

0 5 176

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE STAD (STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION) Peningkatan Hasil Belajar Ipa Melalui Metode Stad (Student Teams Achievement Division) Siswa Kelas IV SDN Kalikalong 01 Tahun 2012/2013.

0 0 16