Penelitian yang Relevan LANDASAN TEORI, KERANGKA PIKIR, DAN PENGAJUAN HIPOTESIS
98 dari para ahli dan teman sejawat, hasilnya adalah berkriteria baik rata-rata 3,75
dari skor tertinggi 4. Jadi perangkat tersebut valid untuk diimplementasikan. Hasil uji coba lapangan menunjukkan uji ketuntasan dengan rata-rata 77,59
artinya telah mencapai ketuntasan dan terjadi perbedaan prestasi antara kelas eksperimen dan kelas kontrol serta diperoleh variabel keaktifan dan keterampilan
proses berpengaruh positif terhadap prestasi belajar dengan persamaan regresi dan pengaruhnya sebesar 39. Hal tersebut menunjukkan pembelajaran kelas
eksperimen mencapai efektif. Jadi validitas perangkat dan efektifitas pembelajaran tercapai.
Penelitian relevan yang keempat diberi judul, Efektifitas Penerapan Metode Pembelajaran TAI
Team Assisted Individualization Berbantuan Modul Pembelajaran Terhadap Hasil Belajar Ekonomi. Penelitian ini diteliti oleh Ikmah.
Tujuan penelitian ini adalah mengetahui efektifitas penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TAI berbantuan modul pembelajaran dibandingkan
dengan metode ceramah bervariasi terhadap hasil belajar ekonomi akuntansi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 1 Bergas Kabupaten Semarang Tahun Ajaran
20112012. Penelitian ini menggunakan Quasi eksperimental design postest only control group design. Fokus yang diteliti adalah hasil belajar dari segi proses
afektif dan psikomotor maupun hasil berupa pemahaman siswa kognitif. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data dokumentasi, observasi dan
tes sebagai dan dianalisis dengan teknik deskriptif persentase, dan uji statistik.
Keakftifan siswa kelas eksperimen secara keseluruhan lebih aktif 77,78 di bandingkan kelas kontrol 70,14. Pada aspek kemahiran kelas kontrol dan kelas
99 eksperimen sama-sama naik 12,5, namun dari aspek kesiapan kelas eksperimen
naik lebih unggul 25 dibanding kelas kontrol12,5. Rata-rata nilai hasil post test kelas eksperimen lebih tinggi 81 dibandingkan kelas kontrol 73. Penerapan
metode TAI berbantuan modul lebih efektif dibandingkan metode ceramah bervariasi terlihat dari pencapain ketuntasan nilai KKM sebesar 78,79 siswa
tuntas.
Model pembelajaran kooperatif tipe TAI berbantuan modul efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa baik dari segi proses maupun hasil dibandingkan
dengan metode ceramah bervariasi ceramah, tanya jawab dan penugasan. Guru disarankan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe TAI berbantuan
modul pembelajaran pada pokok bahasan penyusunan laporan keuangan perusahaan jasa karena telah terbukti efektif, siswa disarankan belajar mandiri
menggunakan modul terlebih dahulu sebelum pembelajaran klasikal.
Penelitian relevan yang kelima adalah hasil penelitian dari Isnaini, salah satu mahasiswa Magister Teknologi Pendidikan UNILA. Subjek penelitian yang
digunakan adalah siswa kelas XIA dan XIC MA AL-Fatah Natar. Tujuan dari penelitian tersebut adalah untuk mencari perbedaan prestasi belajar ekonomi
melalui pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement division STAD dan TAI pada kelompok siswa yang memiliki EQ Tinggi dan rendah.
Hasil dari peneltitian tersebut adalah kecerdasan emosional siswa akan berpengaruh pada peningkatan prestasi belajar ekonomi siswa apabila siswa diberi
pembelajaran yang sesuai. Model pembelajaran kooperatif tipe STAD lebih tinggi daripada TAI pada siswa yang memiliki kecerdasan emosional tinggi. Sedangkan
100 prestasi belajar pada siswa yang memiliki tingkat kecerdasan emosional rendah,
model TAI lebih tinggi dari pada STAD.
Penelitian Relevan yang keenam dilakukan oleh Laras. Penelitian tersebut berjudul salah satu mahasiswa Universitas Semarang, yang berjudul “Studi
Komparasi Hasil Belajar Siswa Dengan Penerapan Metode Pembelajaran Team Assisted Individualization TAI Dan Metode Pembelajaran Ceramah Bervariasi
Berbantuan Kartu Soal Kompetensi Dasar Jurnal Khusus.” Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui: adanya peningkatan hasil belajar siswa dengan penerapan
metode Team Assisted Individualization berbantuan kartu soal pada kompetensi dasar jurnal khusus. Penelitian ini termasuk penelitian quasi experiment
nonequivalent control group. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XII IPS SMA N 2 Purbalingga. Sampel penelitian adalah XII IPS 1 sebagai kelas
eksperimen dan XII IPS 2 sebagai kelas kontrol. Metode pengumpulan data yaitu dengan
metode tes
dan metode
observasi. Pengujian
hipotesis menggunakan independent sample t-test dan paired sample t-test. Hasil penelitian
menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar siswa setelah diterapkan metode TAI sebesar 22,23. Rata-rata hasil belajar siswa dengan metode TAI sebesar 84,11
lebih tinggi dibandingkan dengan metode ceramah bervariasi sebesar 79,88. Kesimpulan penelitian ini adalah penerapan metode TAI lebih efektif
meningkatkan hasil belajar siswa dibandingkan metode ceramah bervariasi berbantuan kartu soal.
101