Indikator Pencapaian Kompetensi BAB I Sistem Religi Kegiatan Belajar 1 Sistem Religi
1. Masyarakat Pemburu dan Peramu
Mata pencarian tertua di dunia adalah berburu dan meramu {food gathering} yaitu suatu pekerjaan yang hanya berburu binatang dan mencari ikan serta mencari tumbuh-tumbuhan seperti akar-akaran dan umbi-umbian yang dapat dimakan. Dalam Antropologi ketiga mata pencarian seringkali disebut ekonomi pengumpulan makanan Koentjaraningrat,2002:32. Berburu dan meramu telah ada sejak 2 juta tahun yang lalu, serta menjadi satu-satunya mata pencarian bagi manusia hingga 10.000 tahun yang lalu. Masyarakat Indonesia masih terdapat penduduk yang hidup sebagai pemburu dan peramu hasil hutan, antara lain penduduk di Lembah Baliem Irian Jaya dan di sekitar daerah danau di Paniai Irian Jaya, dan suku Anak Dalam atau orang Kubu di Sumatera. Mereka belum mengenal bercocok tanam, dan hidup berkelompok dalam jumlah yang tidak banyak. Bersama-sama dengan penduduk yang masih hidup sebagai peladang berpindah-pindah slash and burn agriculture seperti orang Togutil di Halmahera Tengah; mereka sering diklasifikasikan sebagai masyarakat “terasing”. Suku-suku bangsa peramu sagu di Papua memiliki konsepsi yang tegas mengenai hutan-hutan sagu, yaitu bagian mana yang menjadi milik sendiri, milik kerabat ibu dan lain-lain, yang tidak demikian saja berani mereka langgar. Hewan buruan yang utama di Irian Jaya adalah babi dan buaya, namun jarang sekali penduduk Papua yang memiliki keahlian berburu buaya, sehingga umumnya mereka hanya sebagai pengendali perahu atau pembantu pemburu. Hilangnya sistem mata pencarian berburu dan meramu karena adanya kepandaian untuk bercocok tanam sehingga mereka membudidayakan berbagai tanaman, perkembangan berikutnya adanya kemampuan untuk menjinakkan berbagai hewan yang kemudian mereka pelihara.a. Beternak
Kemampuan beternak diawali dengan pembudidayaan tanaman, perkembangan berikutnya adanya kemampuan untuk menjinakkan berbagai hewan yang kemudian mereka pelihara dan terakhir mereka memeliharaParts
» ANTROPOLOGI KELOMPOK KOMPETENSI B
» Latar Belakang Tujuan PENDAHULUAN
» Konsep Sistem Religi Edward B Tylor 1873, mengemukakan teori tentang jiwa;
» Emosi Keagamaan Sistem Keyakinan Sistem Ritus dan Upacara Peralatan Ritus dan Upacara
» Tujuan Pembelajaran Uraian KegiatanAktivitas Pembelajaran
» LatihanKasusTugas Rangkuman Umpan Balik dan Tindak Lanjut Kunci Jawaban LatihanKasusTugas
» Tujuan Pembelajaran BAB I Sistem Religi Kegiatan Belajar 1 Sistem Religi
» Pengertian organisasi sosial 2. Kelompok-kelompok kekerabatan
» Adat menetap setelah menikah
» Sistem Bilateral atau Parental Sistem Unilateral
» Aktivitas Pembelajaran BAB I Sistem Religi Kegiatan Belajar 1 Sistem Religi
» Pengertian Sistem Bahasa 2. Variasi Bahasa
» Keterkaitan antara Bahasa dengan Dialek
» Idiolek Dialek Variasi bahasa
» Variasi Bahasa Berdasarkan Pemakainya
» Variasi Bahasa Berdasarkan Tingkat Keformalannya
» Keterkaitan antara Bahasa dan Dialek
» Aktivitas Pembelajaran LatihanKasusTugas BAB I Sistem Religi Kegiatan Belajar 1 Sistem Religi
» Umpan Balik dan Tindak Lanjut Kunci Jawaban
» Tujuan Pembelajara BAB I Sistem Religi Kegiatan Belajar 1 Sistem Religi
» Indikator Pencapaian Kompetensi BAB I Sistem Religi Kegiatan Belajar 1 Sistem Religi
» Beternak Masyarakat Pemburu dan Peramu
» Peladang Berpindah Bercocok Tanam Menetap
» Rangkuman Umpan Balik dan Tindak Lanjut Kunci Jawaban LatihanKasusTugas
» Astronomi atau perbintangan. Uraian Materi
» Metrum Puisi Pelayaran Uraian Materi
» Pertanian Teknik mencetak Tuang Logam
» Orkestra Musik Wayang Uraian Materi
» Merencanakan kegiatan tindak lanjut LatihanKasusTugas
» Rangkuman BAB I Sistem Religi Kegiatan Belajar 1 Sistem Religi
» Umpan Balik dan Tindak Lanjut Kunci Jawaban LatihanKasusTugas
» Aktivitas Pembelajaran Merencanakan kegiatan tindak lanjut LatihanKasusTugas
» Rangkuman Umpan Balik dan Tindak Lanjut
» Kunci Jawaban LatihanKasusTugas BAB I Sistem Religi Kegiatan Belajar 1 Sistem Religi
» Uraian Materi PEMBELAJARAN BAB VII KESENIAN Kegiatan Belajar 1: Kesenian
» Aktivitas Pembelajaran PEMBELAJARAN BAB VII KESENIAN Kegiatan Belajar 1: Kesenian
» LatihanKasusTugas PEMBELAJARAN BAB VII KESENIAN Kegiatan Belajar 1: Kesenian
» Rangkuman PEMBELAJARAN BAB VII KESENIAN Kegiatan Belajar 1: Kesenian
» Umpan Balik dan Tindak Lanjut
» Kunci Jawaban PEMBELAJARAN BAB VII KESENIAN Kegiatan Belajar 1: Kesenian
» Sistem Pengetahuan Uraian Materi
» Sistem Teknologi dan Peralatan Hidup
» Organisasi Sosial Uraian Materi
» Mata pencaharian Uraian Materi
» SKL, KI, dan KD Cakupan Kompetensi Lulusan
» Rasional PEMBELAJARAN BAB VII KESENIAN Kegiatan Belajar 1: Kesenian
» Tujuan PEMBELAJARAN BAB VII KESENIAN Kegiatan Belajar 1: Kesenian
» Lingkup Materi Antropologi PEMBELAJARAN BAB VII KESENIAN Kegiatan Belajar 1: Kesenian
» Kompetensi Inti KI Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar
» Kompetensi Dasar KD Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar
» Buku Guru PEMBELAJARAN BAB VII KESENIAN Kegiatan Belajar 1: Kesenian
» Buku Siswa PEMBELAJARAN BAB VII KESENIAN Kegiatan Belajar 1: Kesenian
» Tujuan Pembelajaran PEMBELAJARAN BAB VII KESENIAN Kegiatan Belajar 1: Kesenian
» Indikator Pencapaian Kompetensi PEMBELAJARAN BAB VII KESENIAN Kegiatan Belajar 1: Kesenian
» Langkah-langkah pembelajaran: Uraian Materi 1. Pendekatan Saintifik
» Kerangka pembelajaran Uraian Materi 1. Pendekatan Saintifik
» Model pembelajaran perolehan konsep. Model pembelajaran berpikir induktif
» Model pembelajaran inquiry training
» GI = Group Investigation. Pada teknik ini semua anggota kelompok dituntut
» Tujuan Pembelajaran Indikator Pencapaian Kompetensi
Show more