Perencanaan plan Deskripsi Pelaksanaan Tindakan Siklus II
86 digunakan di daerah tempat tinggal siswa. Siswa mengamati dan meneliti
tiap-tiap daerah persawahan. Siswa juga diperbolehkan mewawancarai beberapa petani yang sedang bekerja dan masyarakat yang tinggal di sana.
Guru menjadi fasilitator selama kegiatan di luar kelas. Kegiatan tersebut dapat dilihat dalam gambar berikut.
Gambar 9. Guru menjelaskan tentang teknologi pertanian di sekitar.
Siswa menjelaskan dengan singkat teknologi pertanian di daerah itu lalu mencatat hal-hal yang penting selama kegiatan di luar kelas.
Berdasarkan informasi yang telah didapatkan, siswa menjawab pertanyaan di LKS tentang kelebihan dan kekurangan teknologi tersebut. Siswa
berdiskusi dalam kelompok dan saling menguatkan agar dapat membuat kesimpulan dari kegiatan observasi dan wawancara yang dilakukan
sebelumnya. Siswa mencari beberapa daun kering dan pelepah pisang untuk digunakan untuk membuat kerajinan.
Setelah dirasa sudah cukup, guru mengajak siswa kembali ke kelas. Setiap kelompok menyusun kesimpulan tentang teknologi pertanian di
lingkungan sekitar dan membandingkannya dengan Subak di Bali. Siswa
87 maju ke kelas satu per satu untuk menuliskan hasil diskusi dari kegiatan di
luar kelas. Siswa juga menjelaskan hasil pekerjaan, lalu saling bertanya- jawab dengan siswakelompok yang lain. Kegiatan ini dapat dilihat pada
gambar sebagai berikut.
Gambar 10. Siswa menuliskan hasil pekerjaan di papan tulis. c
Kegiatan Akhir Pada
akhir pembelajaran,
guru dan
siswa bersama-sama
menyimpulkan tentang pertanian di Bali dan perbandingan dengan pertanian di sekitarnya. Secara lisan, siswa diberikan kesempatan untuk berpendapat
dan saling menguatkan agar menemukan kesimpulan akhir yang sesuai dengan hari ini. Kegiatan tersebut dapat dilihat dalam gambar di bawah ini.
Guru menutup kegiatan pembelajaran untuk melanjutkan ke pelajaran SBdP oleh guru bersangkutan dengan mengajak siswa untuk menyiapkan
daun kering dan pelepah pisang yang akan digunakan untuk membuat kerajinan.
Pada pertemuan 1 siklus II, kegiatan pembelajaran sudah berjalan lebih optimal dibandingkan dengan siklus I. Seluruh rencana yang telah disiapkan
dapat berjalan secara lancar dan selesai tepat waktu. Sebelum keluar kelas,