Pemecahan masalah yang berkaitan dengan kesulitan belajar siswa

88 Berkaiatan dengan metode serta materi yang disampaikan dalam kegiatan simulasi di KKG. Motivasi yang diberikan oleh pengawas. Dengan demikian kegiatan KKG mampu menjadi wadah dalam penyelesaian masalah pembelajaran. 3 Dokumentasi Dalam pengumpulan data mengenai pemecahan masalah pembelajaran didapatkan hasil bahwa terdapat dokumentasi dalam video simulasi tanggal 22 maret 2014. Dalam video tersebut ada beberapa guru bertanya mengenai kegiatan pembelajaran yang kurang efien pada siswa karena siswa yang memiliki kecenderungan berbeda antara siswa yang lulusan TK dan bukan.

b. Pemecahan masalah yang berkaitan dengan kesulitan belajar siswa

Dalam kaitannya dengan kompetensi pedagogik guru SD dalam pengembangan serta pemahaman peserta didik, maka dalam kegiatan KKG terdapat pembahasan menganai kesulitan belajar peserta didik. Hasil dari kegiatan pengumpulan data berkaitan dengan pemecahan masalah yang berkaitan dengan kesulitan belajar siswa adalah sebagai berikut. 1 Hasil observasi Berdasarkan observasi didapatkan hasil bahwa pemecahan masalah ini berkaitan dengan dua aspek di bawah ini. a Pembinaan mengenali kesulitan belajar siswa Pada tanggal 22 Maret 2014 didapatkan hasil bahwa pembinaan pada siswa yang mengalami kesulitan dalam 89 menuliskan huruf ataupun angka. Terlihat pada simulasi kelas rendah juga pada pengarahan dari sekretaris gugus yang meminta guru memperhatikan kesulitan belajar dan juga mengajarkan cara penulisan abjad yang benar. Dan pada tanggal 29 Maret 2014 didapatkan hasil kegiatan KKG di minggu ini fokus pada pengembangan metode dan materi UN bagi kelas 6. Jadi kegiatan ini dibagi 2 ruang pada satu ruang kelas 1 hingga 5 dan kelas 6 sendiri. Pada kelas 5 penyampaian materi pembelajaran simulasi pada ruang kelas 6 ada pengarahan mengenai peningkatan hasil belajar siswa dengan mencari solusi untuk kesulitan-kesulitan yang dihadapi siswa sebelum UN. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pembianaan ini menyesuaikan keadaan. b Pengarahan penanganan kesulitan belajar siswa Pada tanggal 22 Maret 2014 didapatkan hasil observasi dengan memberikan bimbingan pada siswa yang mengalami kesulitan bisa dengan pengayaan dan intensif dalam membimbing. Dan pada tanggal 29 Maret 2014 didapatkan hasil pengarahannya dengan diadakannya forum komunikasi guru kelas 6 lebih intensif atau dengan fokus guru dalam pengayaan siswa, dan bimbingan siswa lebih intensif. Sehingga berdasarkan hasil pengamatan tersebut dapat disimpulkan bahwa kegiatan ini memberikan pengarahan dalam menangani kesulitan belajar siswa. Akan tetapi tidak setiap kegiatan ada pembinaan ini. 90 c Diskusi penanganan kesulitan belajar siswa Pada tanggal 22 Maret 2014 didapatkan hasil observasi Guru- guru saling sharing pengalaman dalam penanganan siswa yang sulit dalam pembelajaran. Nampak pada simulasi yang dilakukan pada SPY dalam kelompok kelas rendah. Pada tanggal 29 Maret 2014 didapatkan hasil bahwa dalam kegiatan KKG ini dilaksanakan diskusi antar guru mengenai kesulitan belajar dan juga solusinya. Sehingga berdasarkan hasil pengamatan tersebut didapatkan kesimpulan bahwa saat ada yang bertanya disela-sela simulasi tentang kesulitan belajar maka akan ada diskusi diantara guru. Dengan hasil dari observasi berkaitan pemecahan masalah yang berkaitan dengan kesulitan belajar siswa maka didapatkan hasil dalam kegiatan KKG yang diikuti oleh peneliti dapat terlihat bahwa adanya pembinaan serta arahan adari pembina, pengawas, pemandu serta diskusi dari peserta untuk penyelesaian masalah kesulitan belajar siswa. 2 Hasil wawancara Hasil wawancara mengenai kesulitan belajar siswa diperoleh keterangan dari guru SD di Gugus Diponegoro yang salah satunya disampaikan oleh guru D yang menjelaskan bahwa pemecahan masalahnya dengan sharing bersama teman sejawat. Diskusi ini karena ada guru yang bertanya jika siswanya mengalami kesulitan 91 untuk memahami salah satu materi pelajaran misalnya, maka guru lain memberi solusi untuk pembinaan siswa ini. Melihat pemasalah tersebut kemudian guru dianjurkan untuk memberikan tambahan pelajaran setelah pulang atau pemberian perhatian khusus. Berdasarkan hasil wawancara tersebut maka didapatkan hasil sebagai berikut. a Ada penanganan masalah kesulitan belajar siswa. Sebagai guru yang sudah tahu karakteritik siswanya kemudian masalah- masalah yang dihadapai guru disekolah disampaikan oleh guru dalam forum KKG untuk dibahas bersama dengan guru-guru lain. b Pengarahan yang diberikan oleh pengawas atau teman sejawat dengan diadakannya jam tambahan, atau dengan tugas tambahan secara individu kepada siswa agar lebih giat belajar dan bimbingan misalkan yang dilakukan SR, Htn dan yang lain yang membantu siswa belajar setelah jam pelajaran usai. c Diskusi dilakukan dalam forum klasikal guru kemudian pada sela- sela simulasi maupun awal pengarahan dari pengawas. Jadi KKG dapat membantu guru dalam menyelesaikan masalah kesulitan belajar, dengan adanya diskusi serta tanya jawab dalam forum klasikal dan juga disela-sela simulasi, dari diskusi ini guru mendapatkan beberapa solusi yang ditawarkan oleh guru lain seperti adanya bimbingan pelajaran atau jam tambahan setelah pulang sekolah. 92 3 Dokumentasi Ada dokumentasi dalam video simulasi tanggal 22 maret 2014. Dalam simulasi ini guru bertukar pendapat bagaimana cara mengembangkan siswa yang mengalami kesulitan dalam menuliskan huruf dan angka. Di dalam video tersebut terlihat guru saling memberikan argumentasinya berkaitan dengan kesulitan belajar siswa yang berkaitan dengan cara menulis siswa.

c. Pemecahan masalah yang berkaitan dengan pengembangan

Dokumen yang terkait

KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU PROFESIONAL DI SEKOLAH DASAR GUGUS YUDHISTIRA KECAMATAN SELOGIRI Kompetensi Pedagogik Guru Profesional Di Sekolah Dasar Gugus Yudhistira Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri.

0 3 19

KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU PROFESIONAL DI SEKOLAH DASAR GUGUS YUDHISTIRA KECAMATAN SELOGIRI Kompetensi Pedagogik Guru Profesional Di Sekolah Dasar Gugus Yudhistira Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri.

0 2 17

PENDAHULUAN Kompetensi Pedagogik Guru Profesional Di Sekolah Dasar Gugus Yudhistira Kecamatan Selogiri Kabupaten Wonogiri.

0 2 12

PEMBERDAYAAN KELOMPOK KERJA GURU (KKG) PADA GUGUS HASANUDIN DI KECAMATAN KARANGRAYUNG Pemberdayaan Kelompok Kerja Guru (KKG) Pada Gugus Hasanudin Di Kecamatan Karangrayung Kabupaten Grobogan.

0 2 16

PEMBERDAYAAN KELOMPOK KERJA GURU (KKG) PADA GUGUS HASANUDIN DI KECAMATAN KARANGRAYUNG Pemberdayaan Kelompok Kerja Guru (KKG) Pada Gugus Hasanudin Di Kecamatan Karangrayung Kabupaten Grobogan.

0 2 17

PERAN KKG DALAM MENINGKATKAN KINERJA GURU SEKOLAH DASAR DI GUGUS KRESNA KECAMATAN LOANO PURWOREJO.

0 0 17

PELATIHAN GURU-GURU SEKOLAH DASAR DALAM MATEMATIKA CEPAT DAN JARIMATIKA ( KELOMPOK KERJA GURU (KKG) GUGUS I. KECAMATAN PAUH KOTA PADANG.

0 1 8

PERAN KEGIATAN KELOMPOK KERJA GURU (KKG) DALAM MENUNJANG KOMPETENSI GURU PENDIDIKAN JASMAN SEKOLAH DASAR DI KECAMATAN DLINGO BANTUL YOGYAKARTA.

0 6 130

Panduan KKG (Kelompok Kerja Guru) - Ops.Sekolah Dasar PANDUAN KKG

0 3 8

KEGIATAN KELOMPOK KERJA GURU (KKG) DI GUGUS TUNJUNG WIYATA KECAMATAN JATILAWANG

0 2 15