Pengertian matematika Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis
nuansa baru.
9
Pada dasarnya seseorang mengartikan bahwa kreatif itu menciptakan sesuatu hal baru yang sebelumnya belum pernah ada, tetapi
pengertian kreatif di atas menunjukkan bahwa dalam kreatif tidak hanya dimaknai membuat hal-hal yang baru, tetapi dapat mengubah dan menggabungkan sesuatu
hal yang sudah ada menjadi lebih bermakna. National Advisory Commite on Creative and Cultural Education
NACCCE mendefinisikan kreativitas sebagai kegiatan imaginative untuk mendapatkan karya yang original dan bernilai, yang dalam proses pembelajaran
terdapat empat karakteristik dari seorang siswa yang memiliki kreativitas yaitu : 1.
Melibatkan berpikir imaginative. 2.
Memiliki tujuan yang jelas. 3.
Menghasilkan karya yang orisinil. 4.
Karya yang dihasilkan memiliki nilai value.
10
Berbeda dengan pendapat di atas, Rhodes mendefinisikan kreativitas dalam empat dimensi yang dikenal dengan istilah
Four P’s of Creativity atau empat p dalam kreativitas yaitu: Person, Product, Process, dan Press.
11
Pertama kreativitas diangggap sebagai person pribadi menggambarkan setiap individu
mempunyai potensi pemikiran yang unik. Kedua kreativitas sebagai dimensi product hasil merupakan hasil kreasi yang asli, baru,dan lebih bermakna. Ketiga
kreativitas dalam dimensi process merefleksikan keterampilan seseorang dalam berpikir yang meliputi kelancaran fluency, fleksibilitas flexibility, originalitas
originality dan elaborasi elaboration. Keempat, definisi kreativitas sebagai press pendorong yaitu kondisi internal maupun eksternal yang mendorong
munculnya kreatif pada seseorang. Berdasarkan pendapat di atas, kreativitas ditinjau dari dimensi proses sebagai keterampilan dalam proses berpikir yaitu
berpikir kreatif.
9
Supardi, “Peran Berpikir Kreatif Dalam Proses Pembelajaran Matematika”. Jurnal
Formatif, Vol. 2, No. 3, 2012. h. 225.
10
Aryadi wijaya, Pendidikan Matematika Realistik ,Yogyakarta: Graha Ilmu,2012, cet I h.56.
11
Utami Munandar, Pengembangan Kreativitas Anak Berbakat, Jakarta : Rineka Cipta, 2012, Cet 3, h. 20-22.
Terdapat beberapa ahli yang mendefinisikan berpikir kreatif dengan cara pandang berbeda antara lain: Johnson yang mengatakan bahwa berpikir kreatif
mengisyaratkan ketekunan, kedisiplinan seseorang yang melibatakan aktifitas- aktisitas mental seperti mengajukan pertanyaan, mempertimbangkan informasi-
informasi baru atau ide yang tidak biasa dengan pikiran terbuka, membuat- hubungan-hubungan dan menerapkan imajinasi pada situasi yang membangkitkan
ide baru dan berbeda.
12
Sama halnya dengan pendapat di atas, Krulik dan Rudnick menjelaskan berpikir kreatif merupakan pemikiran yang asli dan reflektif dengan
melibatkan sintesis ide-ide, membangun ide-ide baru dan menghasilkan produk yang baru.
13
Berpikir kreatif dalam matematika lebih mengarah kepada definisi berpikir kreatif secara umum tetapi lebih menekankan kepada proses memunculkan ide
dari pada produk atau hasil. Penhoken mengemukakan bahwa berpikir kreatif matematik dapat diartikan sebagai suatu kombinasi dari berpikir logis dan berpikir
divergen yang didasarkan pada intuisi seseorang tetapi masih dalam kesadaran.
14
Berpikir logis dalam berpikir kreatif dipandang sebagai kemampuan seseorang dalam menarik dan memberikan kesimpulan yang sah sesuai logika dengan
pengetahuan-pengetahuan sebelumnya yang dimiliki.
15
Berpikir divergen dalam berpikir kreatif matematis menurut Munandar lebih mengarah kepada kemampuan
seseorang berdasarkan data atau informasi yang tersedia, menemukan banyak kemungkinan jawaban terhadap suatu masalah yang penekanannya adalah pada
kuantitas, ketepatgunaan, dan keragaman jawaban.
16
Pengertian ini menunjukkan bahwa ketika seseorang menerapkan berpikir kreatif dalam pemecahan masalah,