Analisis Kelayakan Finansial Skenario I

78

7.5.1. Analisis Kelayakan Finansial Skenario I

Perhitungan kelayakan finansial pada Skenario I ini menggunakan manfaat bersih yang diperoleh dari selisih antara biaya dan manfaat setiap tahunnya dengan dikurangi pajak berdasarkan jumlah manfaat bersih yang dihasilkan benefit. Analisis kelayakan finansial dilihat dari kriteria nilai NPV, Net BC, IRR, dan Discounted PaybackPeriod DPP. Hasil perhitungan analisis kelayakan finansial pada Usaha pembenihan dan pembesaran ikan lele Sangkuriang Skenario I pada Perusahaan Parakbada dapat dilihat pada Tabel 28. Tabel 28. Kelayakan Finansial pada Skenario I Pembenihan dan Pembesaran Ikan Lele di Perusahaan Parakbada No. Kriteria Investasi Hasil 1 NPV Rp 187.121.447 2 Net BC 3,961 3 IRR 46,51 4 Discounted Payback Period DPP 3,211 Periode 1 periode = 3 bulan Sumber : Data Proyeksi diolah 2012 Berdasarkan analisis finansial pada Tabel 28, dapat dilihat bahwa Skenario I pembenihan dan pembesaran ikan lele pada Perusahaan Parakbada memperoleh nilai NPV lebih besar dari nol yaitu sebesar Rp 187.121.447,00 yang artinya bahwa usaha pembenihan dan pembesaran ikan lele pada Perusahaan Parakbada ini layak untuk dilaksanakan. NPV sebesar Rp 187.121.447,00 juga menunjukkan manfaat bersih yang diterima dari usaha selama umur proyek terhadap tingkat suku bunga yang berlaku. Net BC lebih besar dari satu yaitu sebesar 3,961 yang menyatakan bahwa usaha ini layak untuk dilaksanakan. Net BC sama dengan 3,961 artinya setiap satu rupiah yang dikeluarkan selama umur proyek menghasilkan manfaat bersih sebesar 3,961 rupiah. Nilai IRR yang diperoleh dari analisis finansial pada Usaha pembenihan dan pembesaran ikan lele adalah 46,51 persen, dimana nilai IRR tersebut lebih besar dari discount rate yang berlaku yaitu 1,625 persen. Nilai IRR tersebut menunjukkan tingkat pengembalian internal proyek sebesar 46,51 persen, dan karena nilai IRR lebih besar dari discount rate maka usaha pembenihan dan pembesaran ikan lele Sangkuriang ini layak untuk dilaksanakan. Usaha ini memiliki periode pengembalian biaya 79 investasi selama 3,211 Periode atau 9,633 bulan. Rincian analisis cashflow Skenario I dapat dilihat pada Lampiran 14.

7.5.2. Analisis Kelayakan Finansial pada Skenario II