Perkembangan siswa per guru tingkat SLTA di Kab. Polewali Mandar dan Kab. Mamasa seperti terlihat pada Gambar 31, mengalami peningkatan tetapi
peningkatan siswa per guru di Kab. Polewali Mandar jauh lebih besar dibandingkan Kab. Mamasa, walaupun perkembangannya di kedua kabupaten
tersebut cenderung rendah tetapi bila dibandingkan di Kab. Mamasa sedikit lebih baik dibandingkan di Kab. Polewali Mandar.
Sumber data: Mamasa dan Polewali Mandar dalam angka
Gambar 31 Laju Pertumbuhan Siswa per Guru SLTA di Kab. Polewali Mandar dan Kab. Mamasa Tahun 2004-2007
Dari perbandingan pelayanan publik di bidang pendidikan menunjukkan perkembangan untuk siswa per guru untuk tingkat SD dan SLTP serta SLTA di
Kab. Mamasa lebih baik dibandingkan Kab. Polewali Mandar sedangkan untuk perkembangan siswa per sekolah untuk tingkat SD dan SLTP serta SLTA di Kab.
Mamasa tidak lebih baik dibandingkan Kab. Polewali Mandar.
5.4.2 Kesehatan
Di bidang kesehatan, ketersediaan fasilitas kesehatan diukur dengan jumlah fasilitas kesehatan untuk tiap 10.000 orang penduduk. Ukuran jumlah
penduduk ini digunakan untuk lebih mengarahkan ketersediaan fasilitas kesehatan pada tingkat kecamatan. Dari data yang ada, dapat diperoleh gambaran bahwa
dalam perkembangannya, ketersediaan fasilitas kesehatan di DOB tidak jauh berbeda dengan daerah induk.
-100 -50
50 100
150
2004 2005
2006 2007
La ju
P e
rt u
mb u
h a
n p
e rs
e n
Kab. Polman Kab. Mamasa
Jika dibandingkan fasilitas kesehatan seperti terlihat pada Gambar 32, diperoleh fasilitas kesehatan per 10.000 penduduk di Kab. Mamasa cenderung
lebih baik dibandingkan dengan Kab. Polewali Mandar. Pasca terbentuknya Kab. Mamasa yakni periode 2004-2008 fasilitas kesehatan per 10.000 penduduk
fluktuatif tetapi mengalami peningkatan, hal ini mengindikasikan bahwa pemekaran daerah telah secara nyata mendorong peningkatan pelayanan
kesehatan, terutama di bidang pengadaan sarana fisik kesehatan.
Sumber data: Kabupaten Mamasa dan Polewali Mandar dalam angka
Gambar 32 Fasilitas Kesehatan per 10000 Penduduk
Sumber data: Kabupaten Mamasa dan Polewali Mandar dalam angka
Gambar 33. Laju Pertumbuhan Fasilitas Kesehatan per 10000 Penduduk Dari laju pertumbuhan fasilitas kesehatan terlihat pada Gambar 33,
bahwa perkembangan fasilitas kesehatan di Kab. Mamasa fluktuatif dan
1 2
3 4
5 6
7 8
2004 2005
2006 2007
2008
F a
silit a
s Ke se
h a
ta n
Kab. Polewali Mandar Kab. Mamasa
-100 -50
50 100
150 200
2005 2006
2007 2008
La ju
P e
rt u
mb u
h a
n p
e rs
e n
Kab. Polewali Mandar Kab. Mamasa
mengalami penurunan sedangkan di Kab. Polewali Mandar konstan tidak mengalami perubahan. Jika dibandingkan laju pertumbuhan fasilitas kesehatan
per 10.000 penduduk di Kab. Polewali Mandar dan Kab. Mamasa diperoleh bahwa laju pertumbuhan di Kab. Mamasa lebih baik dibandingkan di Kab.
Polewali mandar walaupun di tahun 2008 mengalami penurunan. Pelayanan publik di bidang kesehatan dapat dilihat dari ketersediaan
tenaga kesehatan menggunakan rasio tenaga kesehatan termasuk dokter, paramedis dan tenaga non medis untuk setiap 10.000 penduduk sehingga dapat
diketahui perbandingan jumlah tenaga kesehatan terhadap jumlah penduduk seperti terlihat pada Gambar 34. Berbeda dengan fasilitas fisik kesehatan,
jumlah tenaga kesehatan di DOB masih jauh di bawah daerah induk ini mengindikasikan bahwa di daerah otonom baru tenaga kesehatan masih kurang
sehingga terbentuknya Kabupaten Mamasa belum mampu mendorong meningkatnya tenaga kesehatan.
Sumber data: Kabupaten Mamasa dan Polewali Mandar dalam angka
Gambar 34 Tenaga kesehatan Per 10000 Penduduk
Dari laju pertumbuhan tenaga kesehatan per 10000 penduduk terlihat pada Gambar 35 bahwa tenaga kesehatan di Kab. Mamasa mengalami penurunan
yang sangat tinggi sedangkan di Kab. Polewali Mandar menurun tetapi penurunannya masih sedikit. Jika dibandingkan laju pertumbuhan tenaga
kesehatan per 10000 pernduduk diperoleh bahwa di Kab. Polewali Mandar lebih baik dibandingkan di Kab. Mamasa.
2 4
6 8
10 12
14 16
18
2004 2005
2006 2007
2008
T e
n ag
a K e
se h
at an
Kab. Polewali Mandar Kab. Mamasa
Sumber data: Kabupaten Mamasa dan Polewali Mandar dalam angka
Gambar 35. Laju Pertumbuhan Tenaga Kesehatan per 10000 Penduduk
Dari perbandingan pelayanan publik di bidang Kesehatan menunjukkan perkembangan untuk fasilitas kesehatan di Kab. Mamasa lebih baik dibandingkan
Kab. Polewali Mandar sedangkan untuk tenaga kesehatan di Kab. Mamasa tidak lebih baik dibandingkan Kab. Polewali Mandar.
5.4.3 Kualitas infrastruktur