Kondisi Desa Ranu Pani

Tabel 3 Sarana dan prasarana Desa Ranu Pane No. Sarana dan Prasarana Desa Jumlah 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Balai desa Kantor desa Puskesmas pembantu Posyandu Mesjid Mushola Pura Gereja TK SD 1 1 1 2 1 2 1 1 3 1 Sumber : BBTNBTS 2009.

4.5.2 Mata Pencaharian

Masyarakat Suku Tengger Ranu Pane sebagian besar bermata pencaharian sebagai petani dan buruh tani dengan hasil pertanian berupa sayur- sayuran yaitu kentang, bawang dan kubis. Hasil pertanian berupa sayur- sayuran dijual pada tengkulak yang datang langsung ke Desa Ranu Pane. Pada umunya tengkulak telah memiliki pelanggan yang menampung dan menjual kembali hasil pertanian tersebut di pasar. Rata-rata luas aral pertanian yang dimiliki oleh masyarakat sekitar 0,5 ha. Dengan pendapatan rata-rata yang diperoleh dari hasil pertanian 1.250.000bulan. Sedangkan buruh tani pendapatannya sekitar 600.000bulankepala keluarga. Tabel 4 Mata pencaharaian masyarakat Suku Tengger Desa Ranu Pane No. Jenis Pekerjaan Jumlah 1 2 3 4 5 6 7 Petani Pedagang Pegawai Buruh tani Karyawan swasta Tukang Pensiunan 824 215 38 1 110 2 25 Sumber : BBTNBTS 2009.

4.5.3 Pendidikan

Tingkat pendidikan masyarakat Suku Tengger Desa Ranu Pane sangat rendah. hal tersebut terbukti dari rendahnya jumlah masyarakat yang mengecap pendidikan yaitu sebanyak 563 jiwa dibandingkan dengan jumlah masyarakat Suku Tengger Desa Ranu Pane yang tidak bersekolah yang mencapai 824 jiwa. Pada umunya masyarakat Suku Tengger Desa Ranu Pane hanya berpendidikan sampai dengan Sekolah Dasar SD. Hal tersebut disebabkan jauhnya akses untuk mencapai Sekolah Menengah Pertama SMP dan Sekolah Menengah Atas SMA, serta jarangnya kendaraan umum untuk mencapai sekolah tersebut. Tabel 5 Tingkat pendidikan masyarakat Suku Tengger Desa Ranu Pane No. Jenis Pendidikan Jumlah 1 2 3 4 5 Sekolah Dasar SD Sekolah Menengah Pertama SMP Sekolah Menengah Atas SMA Perguruan Tinggi Tidak sekolah 546 11 2 4 824 Sumber : BB TNBTS 2009.

4.5.4 Agama dan kebudayaan

Desa Ranu Pane dihuni oleh 375 kepala keluarga, dimana 959 jiwa yang menganut Agama Islam, 342 menganut Agama Hindu, dan 69 jiwa menganut agama Kristen. Hukum adat yang dimiliki adalah peraturan desa No. 4 tahun 2004 yang mewajibkan setiap warga Desa Ranu Pane yang hendak menikah diwajibkan menanam pohon sebanyak 5 pohon, sedangkan bagi yang hendak bercerai diwajibkan menanam pohon sebanyak 10 pohon. Kegiatan penanaman pohon guna memenuhi peraturan tersebut dilakukan pada lokasi hutan TNBTS, di sekitar Desa Ranu Pane. Adapun upacara adat yang biasa diselenggarakan oleh masyarakat Suku Tengger Ranu Pane diantaranya : 1. Upacara adat Kasodo Upacara adat kasodo merupakan upacara adat bagi umat Hindu untuk memperingati kemenangan Dharma melawan Adharma. Upacara ini dilakukan pada tanggal 14 dan 15 bulan purnama, pada bulan keduabelas Kasado. Penyelenggaraannya di Laut pasir dan upacara pengorbanannya di tepi Kawah Gunung Bromo. Di tempat upacara dilengkapi bumbu berbentuk stengah lingkaran yang dihiasi oleh 30 macam buah-buahan dan kue yang disebut ongkek sebagai sesajen. Upacara ini dilakukan dengan mengucapkan mantra atau doa yang dipimpin oleh dukun, sebagai puji