Instrumen Penelitian Teknik Analisis Data
71 1
Mencatat apapun data yang didapat dalam bentuk catatan lapangan, dengan begitu sumber datanya dapat ditelusuri apabila membutuhkan data tersebut
kembali. 2
Mengumpulkan, memilah-milah, mengklasifikasikan, mensistesiskan, membuat ikhtisar, dan membuat indeksnya.
3 Berpikir, dengan jalan membuat agar kategori data itu mempunyai makna,
mencari dan menemukan pola dan hubungan-hubungan, dan membuat temuan-temuan umum.
Selanjutnya menurut McDrury 1999 dalam Moleong, 2007: 248 tahapan analisis data kualitatif sebagai berikut:
1 Membacamempelajari data, menandai kata-kata kunci dan gagasan yang ada
dalam data. 2
Mempelajari kata-kata kunci itu, berupaya menemukan tema-tema yang berasal dari data.
3 Menuliskan “model” yang ditemukan.
4 Koding yang telah dilakukan.
Dalam penelitian kualitatif, data diperoleh dari berbagai sumber dengan menggunakan teknik pengumpulan data yang bermacam-macam triangulasi dan
dilakukan secara terus menerus hingga datanya jenuh, namun analisis data dalam penelitian kualitatif lebih difokuskan selama proses di lapangan bersamaan
dengan pengumpulkan data Sugiyono, 2014: 331. Teknik analisis yang digunakan penulis adalah teknik analisis Miles and
Huberman 1984, teknik ini dilakukukan secara interaktif dan berlangsung secara sampai tuntas, sehingga datanya sudah jenuh Sugiyono, 2014: 334. Teknik
72 analisis data Miles dan Huberman dilakukukan secara terus menerus dan lebih
difokuskan selama proses di lapangan bersamaan dengan pengumpulan data. Teknik ini dilakukan secara interaktif dan terus menerus sampai datanya jenuh.
Aktivitas dalam analisis data kualitatif menurut Miles dan Huberman 2014: 20 ditunjukan dalam model interaktif berikut:
Penjelasan tentang model interaktif analisis data Miles dan berman sebagai berikut:
1 Pengumpulan Data
Penulis mengumpulkan data sebanyak mungkin tanpa batasan fokus penelitian, data yang terkumpul dalam jumlah banyak nantinya akan
membuat penelitian berkembang dan bisa saja malah terjadi perubahan fokus penelitian.
2 Reduksi Data
Data yang diperoleh penulis dari lapangan jumlahnya sangat banyak, mencakupi data yang memiliki relevansi dengan fokus penelitian maupun
yang tidak berhubung sama sekali. Data yang ada kemudian direduksi atau
Pengumpulan Data
Reduksi Data
Penyajian Data
Kesimpulan- kesimpulan:
PenarikanVerivikasi
Gambar 3.1 Skema Model Interaktif Analisis Data Kualitatif
Menurut Miles dan Huberman
73 dirangkum, ditujukan pada hal-hal pokok dan diarahkan ada hal pokok yang
memiliki korelasi dengan penelitian. Dalam mereduksi data, penulis berpedoman pada tujuan yang akan dicapai dan fokus penelitian agar data
dapat terpilah sesuai kebutuhan analisis. 3
Penyajian Data Kelanjutan dari reduksi data adalah mendisplaykan data dalam bentuk yang
mudah dimengerti. Dalam penelitian kuantitatif data dapat disajikan dalam bentuk tabel, grafik, pictogram dan sejenisnya, sedangkan dalam penelitian
kualitatif penyajian data dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan antar kategori, flowchart dan sejenisnya. Dengan mendisplaykan data, akan
memudahkan memahami apa yang terjadi dengan gamblang dan jelas. 4
KesimpulanVerifikasi Langkah terakhir dalam analisis kualitatif menurut Miles and Huberman
dalam Sugiyono 2014: 343 adalah adalah menarik kesimpulan dan memberikan verifikasi, kesimpulan dalam penelitian kualitatif adalah
merupakan temuan baru yang sebelumnya belum pernah ada maupun sudah ada namun belum diteliti. Proses di atas membentuk pola dan urutan
pelaksanaan penelitian, jadi harus dilakukan secara runut dan teratur, jika tidak maka proses penelitian akan terganggu.
Keempat komponen tersebut saling mempengaruhi dan terkait. Pertama- tama penulis melakukan pengumpulan data dilapangan, karena data yang
diperoleh banyak maka penulis melakukan reduksi data. Data direduksi kemudian menghasilkan data yang pantas disajikan dalam sebuah laporan penelitian dan
74 kemudian dari situ maka penulis akan menarik kesimpulan dari penelitian yang
telah didapat. Berdasarkan uraian tentang analisis data, maka penulis uraikan analisis
hasil wawancara dan dokumen dalam penelitian ini. Analisis data hasil wawancara dan dokumen dalam penelitian ini dilakukan langkah-langkah berikut:
1 Reduksi Data
Langkah awal dalam menganalisis data ialah mereduksi data yang telah
dikumpulkan. Penulis
mereduksi hasil catatan lapangan yang belum bermakna dan kompleks. Mereduksi data berarti merangkum, memilih hal-hal
yang pokok, memfokuskan pada hal-hal yang penting, dicari tema dan polanya. Dengan demikian data yang telah direduksi akan memberikan
gambaran yang lebih jelas, dan mempermudah penulis untuk melakukan pengumpulan data selanjutnya, dan mencarinya bila diperlukan Sugiyono,
2014: 336. Lebih lanjut kegiatan ini adalah menyeleksi, memfokuskan, menyederhanakan, dan mengabstraksikan serta mentransformasikan data
mentah yang ditulis pada catatan lapangan yang dibarengi dengan perekaman recorder. Tahap reduksi data dalam penelitian ini meliputi:
1 Merangkum
hasil wawancara dan dokumentasi yang telah dilakukan sebelumnya; 2 Memilah hasil wawancara dan dokumentasi yang sesuai dengan kebutuhan
penelitian. Artinya, data yang tidak perlu dapat direduksi. 3
Hasil wawancara dan dokumentasi yang tersisa disederhanakan menjadi susunan
bahasa yang baik, kemudian ditransformasikan ke dalam catatan.
75 2
Penyajian data Langkah selanjutnya
setelah mereduksi data yaitu penyajian data. Penyajian data merupakan sekumpulan informasi tersusun yang memberi kemungkinan
penarikan kesimpulan dan pengambilan tindakan. Melalui penyajian data tersebut, maka data terorganisasikan, tersusun dalam pola hubungan, sehingga
akan semakin mudah dipahami. Dalam penelitian kualitatif, penyajian data bisa dilakukan dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan antar kategori,
flowchart, dan sejenisnya Sugiyono, 2014: 339. Penyajian data dalam penelitian ini meliputi menyajikan hasil wawancara yang telah direkam
melalui recorder dan telah disalin dalam bentuk tulisan. Dari hasil penyajian data, baik dari wawancara, dokumen, maupun observasi dilakukan analisis.
Selanjutnya, disimpulkan bahwa ada data temuan dari ketiga data terebut, sehingga mampu menjawab permasalahan dalam penelitian ini.
3 Penarikan KesimpuanVerivikasi
Langkah yang dilakukan setelah penyajian data yakni menarik kesimpulan atau verifikasi. Verifikasi merupakan sebagian dari suatu kegiatan dari
konfigurasi yang utuh sehingga mampu menjawab pertanyaan penelitian dan tujuan penelitian. Kesimpulan awal yang dikemukakan masih bersifat
sementara, dan akan berubah bila tidak ditemukan bukti-bukti kuat yang mendukung pada tahap pengumpulan data berikutnya. Akan tetapi, apabila
kesimpulan dikemukakan pada tahap awal, didukung oleh bukti-bukti yang valid dan konsisten saat
penulis kembali ke lapangan mengumpulkan data,
maka kesimpulan yang dikemukakan merupakan kesimpulan yang kredibel
76 Sugiyono, 2014: 343. Berdasarkan pengertian tersebut, penarikan
kesimpulan dalam penelitian ini akan dilakukan dengan membandingkan data yang diperoleh dari wawancara, dokumen, dan observasi.