PT Elnusa Tbk 2010 Annual Report
319
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ELNUSA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal
31 Desember 2010 dan 2009 Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Dinyatakan Lain PT ELNUSA Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
Years Ended December 31, 2010 and 2009 Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated
91
25. DANA PENSIUN
DAN KESEJAHTERAAN
KARYAWAN lanjutan 25. PENSION PLAN AND RETIREMENT BENEFITS
continued
a. Program manfaat pesangon dan penghargaan masa kerja lanjutan
a. Separation and service entitlement benefits
program continued
Beban imbalan kerja karyawan yang diakui dalam laporan laba rugi konsolidasi adalah
sebagai berikut: The details of employees’ benefit expenses
recognized in the consolidated statements of income are as follows:
2010 2009
Biaya jasa kini 8.056
5.900 Current service costs
Biaya bunga 7.397
4.260 Interest costs
Amortisasi biaya jasa lalu 242
158 Amortization of past service cost
Kerugian keuntungan aktuarial yang belum diakui
11 11
Unrecognized actuarial loss gain Ekspektasi pengembalian
aset program 3.341
4.219 Expected return on plan assets
Efek batasan aset program 85
196 Effect of plan assets limitations
Pengakuan segera biaya lalu yang vested
29 -
Past service obligation - vested Amortisasi kerugian
Amortization of unrecognized aktuarial yang belum diakui
- 1.690
actuarial loss Iuran karyawan
16 630
Employee contribution Pengakuan segera keuntungan
Recognition of vested gain tahun berjalan
302 278
for current year Kelebihan pembayaran imbalan kerja
36 261
Overpayment of employee benefits
Beban imbalan kerja karyawan 12.811
5.785 Employees’ benefit expense
Pada tanggal 31 Desember 2009, dana pesangon yang telah disisihkan oleh Anak
perusahaan yang belum dikelola oleh lembaga pengelola dana pesangon adalah sebesar
Rp550,0 juta, disajikan sebagai bagian dari “Aset Lain-lain - Kas dan Setara Kas yang
Dibatasi Penggunaannya” dalam Aset Tidak Lancar pada neraca konsolidasi Catatan 13.
As of December 31, 2009, the separation funds
that have
been provided
by Subsidiaries, which have not yet been
managed by a separation fund management institution amounting to Rp550.0 million are
presented as part of “Other Assets - Restricted Cash and Cash Equivalents” under
Non-current Assets in the consolidated balance sheets Note 13.
Mutasi saldo kewajiban diestimasi atas imbalan kerja karyawan pada tahun 2010 dan
2009 adalah sebagai berikut: The movements of estimated liabilities for
employees’ benefits in 2010 and 2009 are as follows:
2010 2009
Saldo awal tahun 32.141
40.909 Balances at beginning of year
Beban imbalan kerja karyawan Employees’ benefit expense
tahun berjalan 12.811
5.785 during the year
Realisasi pembayaran manfaat pesangon tahun berjalan
1.092 1.159
Payments of benefits in current year Kontribusi iuran yang telah disetorkan
tahun berjalan 13.792
13.241 Contribution during the year
Penyesuaian tahun-tahun sebelumnya -
153 Adjustment of previous years
Saldo akhir tahun 30.068
32.141 Balances at end of year
Laporan Tahunan 2010
PT Elnusa Tbk
320
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT ELNUSA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASI Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal
31 Desember 2010 dan 2009 Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Dinyatakan Lain PT ELNUSA Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
Years Ended December 31, 2010 and 2009 Expressed in Millions of Rupiah,
Unless Otherwise Stated
92
25. DANA PENSIUN
DAN KESEJAHTERAAN
KARYAWAN lanjutan 25. PENSION PLAN AND RETIREMENT BENEFITS
continued
b. Program imbalan pasti b. Defined benefits plans
Perusahaan dan
Anak perusahaan
menyelenggarakan program pensiun imbalan pasti untuk karyawan tetap tertentu yang
memenuhi syarat yang dikelola oleh Dana Pensiun Elnusa Dapenusa atau program
pensiun iuran pasti untuk karyawan tetap tertentu lainnya yang saat ini dikelola oleh
Dana Pensiun Lembaga Keuangan DPLK BNI. Sumber dana pensiun berasal dari iuran
Perusahaan dan Anak perusahaan dan karyawan masing-masing sebesar 22,50
dan 7,50 dari upah pokok pensiun karyawan.
The Company and Subsidiaries have defined benefit plans covering certain qualified
permanent employees which are managed by Dana Pensiun Elnusa Dapenusa or defined
contributory retirement plans for other certain qualified permanent employees which are
currently managed by Dana Pensiun Lembaga Keuangan DPLK BNI. Contributions to
pension plans are funded by the Company and Subsidiaries and their employees at
22.50 and 7.50, respectively, of basic pension income of employees.
Sejak tanggal 1 April 1996, Perusahaan tidak lagi memberikan kontribusi kepada Dapenusa,
karena manajemen
berpendapat bahwa
jumlah aset Dapenusa untuk program pensiun telah melebihi kewajiban aktuaria Perusahaan.
Pada saat ini, Perusahaan dan Anak perusahaan masih memberikan kontribusi
iurannya untuk dikelola oleh DPLK BNI. Starting April 1, 1996, no contribution has
been paid by the Company to Dapenusa, since the management believes that the plan
assets has exceeded its actuarial liabilities. Currently, the Company and Subsidiaries still
contributed funds to be managed by DPLK BNI.
Perhitungan aktuarial atas program pensiun dilakukan oleh PT Eldridge Gunaprima
Solution, aktuaris
independen, dengan
menggunakan metode “Projected Unit Credit” berdasarkan
laporannya masing-masing
tertanggal 27 Januari 2011 dan 22 Februari 2011 untuk tahun 2010 dan 19 Januari 2010
untuk tahun 2009. Berikut adalah asumsi- asumsi penting yang digunakan dalam laporan
aktuaris independen tersebut: The actuarial computations of the pension
plan were performed by PT Eldridge Gunaprima Solution, an independent actuary,
using the Projected Unit Credit method based on its reports dated January 27, 2011 and
February 22, 2011 for 2010 and January 19, 2010 for 2009. The significant assumptions
used by the actuary in its reports are as follows:
Tingkat diskonto : 8,00 pada tahun 2010 dan 10,50 pada tahun 2009
8.00 per annum in 2010 and 10.50 per annum in 2009 :
Discount rate Tingkat kenaikan gaji
: 7,00 per tahun 7.00 per year
: Salary increase rate
Tingkat kematian :
Tabel Kematian Indonesia II Indonesian Mortality Table II
: Mortality rate
Umur pensiun :
56 tahun 56 years old :
Retirement age Tingkat pensiun dipercepat
: 1,00 per tahun untuk karyawan dengan klasifikasi usia 46 - 55 tahun
1.00 per year for employees whose age is between :
Accelerated retirement rate 46 - 55 years old
Tingkat pengunduran diri : 5,00 per tahun untuk karyawan yang berusia 25 tahun dan
berkurang secara linier menjadi 1,00 pada usia 46 tahun 5.00 per year for employees at the age of 25
: Resignation rate
which will decrease linearly to 1.00 at the age of 46