Penirisan Penumbukan bumbu ramuan dan bahan baku Penambahan air untuk bumbu ramuan dan bahan baku Perebusan bumbu ramuan dan bahan baku

commit to user 48 perlu diperhatikan atau dikendalikan adalah air yang digunakan serta kebersihan setelah pencucian. Pencucian dilakukan pada air yang mengalir agar kotoran dapat ikut hilang bersama air.

2. Perajangan

Proses perajangan ini bertujuan untuk memperkecil ukuran bahan baku agar lebih mudah untuk ditumbuk. Proses ini menggunakan pisau dan telenan. Pengendalian mutu untuk proses perajangan adalah menggunakan pisau yang tidak berkarat dan menggunakan telenan yang bersih.

3. Penirisan

Proses ini bertujuan untuk mehilangkan air yang masih menempel pada bahan baku. Penirisan dilakukan dengan meletakkan bahan baku yang sudah diiris didalam ember berwarna hitam. Pengendalian mutu untuk penirisan ini sebaiknya bahan baku ditiriskan dengan menggunakan wadah yang dapat menghilangkan air yang menempel di bahan baku yaitu dengan menggunakan wadah yang berrongga.

4. Penumbukan bumbu ramuan dan bahan baku

Proses penumbukan ini bertujuan untuk mengecilkan ukuran agar kandungan yang ada pada bahan baku dapat larut dalam air pada saat proses perebusan. Untuk proses penumbukan, pengendalian mutu yang harus dilakukan adalah membersihkan tempat wadah untuk menumbuk. Dan untuk mengefisien waktu dan hasil yang lebih banyak sebaiknya proses penumbukan dilakukan dengan menggunakan mesin.

5. Penambahan air untuk bumbu ramuan dan bahan baku

Pengendalian mutu untuk penambahan air pada bumbu ramuan dan bahan baku yang sudah ditumbuk sebaiknya harus ditakar seakurat mungkin dengan agar tidak terjadi kelebihan yang nantinya akan mengurangi kandungan pada bahan baku saat perebusan. Sehingga produk akhir yang dihasilkan memiliki kekentalan yang sesuai. Untuk proses penambahan air, air yang ditambahkan harus sesuai karena commit to user 49 proses ini sangat mempengaruhi karakteristik sirup terutama kekentalan sirup untuk produk akhirnya.

6. Perebusan bumbu ramuan dan bahan baku

Untuk proses perebusan bumbu ramuan dilakukan dengan menggunakan kompor yang berbahan bakar gas, sedangkan untuk perebusan bahan baku dilakukan dengan tungku yang berbahan bakar minyak tanah yang dimasukkan pada tabung. Pengendalian mutu untuk proses perebusan bumbu ramuan dan bahan baku adalah pada saat pengaturan suhu perebusan, waktu perebusan serta nyala api kompor yang digunakan.

7. Penyaringan bumbu ramuan dan penambahan susu bubuk