porbability sampling dan teknik pengambilan sampel tata acak non porbability sampling.
18
a. Porbability Sampling
Probability sampling adalah teknik pengambilan sampel yang dipilih sedemikian rupa sehingga masing-masing unsur atau orang dalam populasi
yang dipelajari memiliki kemungkinan bukan nol untuk dimasukkan dalam sampel.
1. Sampel acak sederhana Simple Random Sampling
Teknik pengambilan sampel acak sederhana adalah teknik yang digunakan untuk memilih sampel dari populasi dengan cara sedemikian rupa sehingga
setiap anggota populasi memperoleh kesempatan untuk dipilh menjadi sampel. Ini berarti semua anggota populasi menjadi anggota dari kerangka
sampel. Pada umumnya, pengambilan sampel denga teknik sampling ini dapat dilakukan dengan menggunakan undian, ordinal tingkatan sama dan
tabel bilangan random.
2. Sampel acak sistematis Systematic Random Sampling
Pada teknik ini setiap unsur atau individu populasi disusun dengan cara tetrtentu, dalam sebuah lemari arsip berdasarkan tanggak diterima, atau
dengan beberapa metode lainnya, dan sebuah titikawal acak dipilih lalu setiap anggota ke k dari populasi dipilih sebagai sampel.
18
Sugiarto, dkk, Teknik Sampling, Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama, 2001, hal 35
Universitas Sumatera Utara
3. Sampel acak terstruktur Stratified Random Sampling
Teknik pengambilan sampel acak terstruktur adalah teknik pengambilan sampel dengan cara populasi awal dibagi dalam beberapa sub kelompok,
yang disebut strata lalu suatu sampel dipilih dari masing-masing stratum. Pembagian populasi dapat dilakukan berdasarkan ciri tertentu. Misalnya
pembagian pelanggan menurut jenis kelamin, penghasilan, pendidikan, dan lain-lain
4. Sampel cluster Cluster Sampling
Teknik pengambilan sampel cluster adalah teknikyang digunakan untuk memilih sampel yang berupa kelompok dari beberapa kelompok grup atau
cluster dimana setiapkelompok terdiri atas beberapaunit yang lebih kecil. Jumlah elemen dari masing-masing kelompok tersebut dapat dipilig baik
dengan menggunakan simpel random sampling maupun systematic sampling dengan pengacakan pada kelompok pertamanya saja.
5. Sampling bertahap
Teknik pengambilan sampel bertahap adalah teknik yang dilakukan jika pengambilan sampelnya dilaksanakan dalam dua tahap atau lebih sesuai
dengankebutuhan. Dalam teknik samplingini, pada tiap tahap pengambilan sampelnya dapat menggunakan teknik pengambilan sampel yang sama
ataupun berbeda. Bahkan kombinasinya antar probability sampling dan non probability sampling juga dimungkinkan.
Sering kali bila didapati kesulitan dalam penentuankerangka sampling maka terhadap penetuan awal yang menggunakan non probability sampling
Universitas Sumatera Utara
pada tahap pengambilan sampel berikutnya. Namun pada dasarnya, pada tahap pertama populasi dibagi atau dikelompokkan menjadi beberapa
bagian, danpada tahap kedua serta tahap-tahap selajutnya sampeldiambil dari bagian-bagian tersebut.
b. Non Porbability Sampling