4.51 Analisis Persepsi Nasabah Terhadap Kualitas Pelayanan Pada PT. BPD Aceh Cabang Sumatera Utara

4.30 4.20 4.10 4.00 3.90 3.80 3.70 3.60 3.50 Kinerja 4.90 4.80 4.70 4.60 4.50 4.40 4.30 4.20 4.10 H a ra p a n 24 23 22 21 20 19 18 17 16 15 14 13 12 11 10 9 8 7 6 5 4 3 2 1 Tabel 5.14. Rata-rata Skor Atribut Lanjutan No. 23 3.86 4.29 24 3.76 4.32 Total 93.6 108.41 Rata-rata

3.9 4.51

Langkah selanjutnya adalah menggambarkan diagram kartesius untuk seluruh atribut kualitas pelayanan. Adapun diagram kartesius tersebut dapat dilihat pada Gambar 5.1. berikut: Gambar 5.1. Diagram Kartesius Universitas Sumatera Utara Ket: 1. Jumlah karyawan yang memadai dalam melayani pelanggan 2. Pegawai bank harus berpenampilan rapi dan bersih 3. Program undian berhadiah yang diadakan oleh bank 4. Tersedianya fasilitas penunjang kemudahan dan kenyamanan pelayanan cth: Bolpoin, tempat duduk. 5. Keberadaan mesin ATM 6. Lokasi bank yang mudah untuk dicapai 7. Bank dapat memberikan pelayanan yang baik dan ketepatan pemenuhan janji pelayanan 8. Karyawan bank membuat pencatatan keuangan pelanggan dengan tepat dan akurat 9. Sistem komputerisasi berjalan dengan baik dalam memberikan pelayanan kepada nasabah 10. Pengisian formulir transaksi tidak membingungkan 11. Persyaratan administrasi untuk menjadi nasabah tidak berbelit-belit 12. Kemampuan karyawan bank untuk memberikan pelayanan sesegera terhadap masalah yang dialami nasabah 13. Kecepatan penanganan dari karyawan terhadap komplainkeluhan dari nasabah 14. Sesibuk apapun, karyawan bank dengan senang hati membantu nasabah 15. Cara karyawan melayani nasabah harus menimbulkan kepercayaan nasabah terhadap bank Universitas Sumatera Utara 16. Karyawan senantiasa bersikap ramah, sopan kepada pelanggan 17. Karyawan bank harus berpengetahuan yang luas untuk memberikan penjelasanjawaban yang tepat atas pertanyaan nasabah 18. Jaminan keamanan bagi nasabah yang bertransaksi 19. Karyawan dalam memberikan pelayanan kepada nasabah tidak memandang status sosial 20. Karyawan akan menyediakan waktu yang nyaman sesuai kebutuhan nasabah 21. Karyawan mampu memberikan perhatian yang bersifat pribadi 22. Memahami kebutuhan pelanggan 23. Teller tidak minta bantuan dari teller lain untuk suatu transaksi yang nasabah minta. 24. Memberikan kontak pengaduan bagi pelanggan yang mengalami masalah Berdasarkan diagram kartesius diatas maka dapat disimpulkan bahwa: 1. Kuadran A Atribut yang terletak pada kuadran A adalah Lokasi bank yang mudah untuk dicapai, kecepatan penanganan dari karyawan terhadap komplainkeluhan dari nasabah, karyawan senantiasa bersikap ramah, sopan kepada pelanggan, dan Karyawan mampu memberikan perhatian yang bersifat pribadi Universitas Sumatera Utara 2. Kuadran B Atribut yang terletak pada kuadran B adalah Jumlah karyawan yang memadai dalam melayani pelanggan, pegawai bank harus berpenampilan rapi dan bersih, tersedianya fasilitas penunjang kemudahan dan kenyamanan pelayanan cth: Bolpoin, tempat duduk, bank dapat memberikan pelayanan yang baik dan ketepatan pemenuhan janji pelayanan, karyawan bank membuat pencatatan keuangan pelanggan dengan tepat dan akurat, pengisian formulir transaksi tidak membingungkan, sesibuk apapun, karyawan bank dengan senang hati membantu nasabah, cara karyawan melayani nasabah harus menimbulkan kepercayaan nasabah terhadap bank, karyawan akan menyediakan waktu yang nyaman sesuai kebutuhan nasabah, dan memahami kebutuhan pelanggan. 3. Kuadran C Atribut yang terletak pada kuadran C adalah Program undian berhadiah yang diadakan oleh bank, keberadaan mesin ATM, teller tidak minta bantuan dari teller lain untuk suatu transaksi yang nasabah minta, dan memberikan kontak pengaduan bagi pelanggan yang mengalami masalah. 4. Kuadran D Atribut yang terletak pada kuadran D adalah Sistem komput erisasi berjalan dengan baik dalam memberikan pelayanan kepada nasabah, Persyaratan administrasi untuk menjadi nasabah tidak berbelit-belit, Kemampuan karyawan bank untuk memberikan pelayanan sesegera terhadap masalah Universitas Sumatera Utara yang dialami nasabah, Karyawan bank harus berpengetahuan yang luas untuk memberikan penjelasanjawaban yang tepat atas pertanyaan nasabah, Jaminan keamanan bagi nasabah yang bertransaksi, dan Karyawan dalam memberikan pelayanan kepada nasabah tidak memandang status sosial 5.7. Perhitungan Gap Kesenjangan Untuk mengetahui apakah adanya kesenjangan antara kinerja perusahaan dengan harapan pelanggan, maka dapat diketahui dengan melakukan perhitungan gap tersebut. Sebagai contoh perhitungan gap untuk pertanyaan 1 adalah : Rata-rata kinerja = 4.22 Rata-rata harapan = 4.85 Gap = kinerja – harapan = 4.22 – 4.85 = - 0.63 Perhitungan gap untuk seluruh atribut dapat dilihat pada Tabel 5.15. berikut: Universitas Sumatera Utara Tabel 5.15. Perhitungan Gap No. Gap 1 4.22 4.85 -0.63 2 3.92 4.66 -0.74 3 3.87 4.14 -0.27 4 3.92 4.6 -0.68 5 3.8 4.32 -0.52 6 3.87 4.66 -0.79 7 3.71 4.41 -0.7 8 3.92 4.29 -0.37 9 3.95 4.53 -0.58 10 4.26 4.86 -0.6 11 3.92 4.53 -0.61 12 4 4.48 -0.48 13 3.86 4.44 -0.58 14 3.82 4.16 -0.34 15 3.91 4.9 -0.99 16 3.51 4.71 -1.2 17 3.91 4.22 -0.31 18 4.01 4.27 -0.26 19 3.99 4.39 -0.4 20 4.05 4.89 -0.84 21 3.66 4.69 -1.03 22 3.9 4.84 -0.94 Universitas Sumatera Utara 25.00 20.00 15.00 10.00 5.00 0.00 Atribut -0.20 -0.40 -0.60 -0.80 -1.00 -1.20 S e li s ih b o b o t 24 23 22 21 20 19 18 17 16 15 14 13 12 11 10 9 8 7 6 5 4 3 2 1 Tabel 5.15. Perhitungan Gap Lanjutan No. Gap 23 3.86 4.29 -0.43 24 3.76 4.32 -0.56 Berdasarkan perhitungan kesenjangan yang dilakukan, maka dapat diketahui bahwa terdapat beberapa atribut yang kinerjanya masih berada dibawah harapan pelanggan. Hal ini menunjukkan masih adanya kesenjangan antara kinerja yang dihasilkan dan harapan pelanggan. Semakin besar skor kesenjangan maka atribut tersebut semakin diprioritaskan untuk diperbaiki. Gambar 5.2. Gap Antara Kinerja Dengan Harapan Universitas Sumatera Utara

BAB VI ANALISA DAN PEMBAHASAN

6.1. Analisa Pernyataan responden berdasarkan Kinerja dan Harapan