selanjutnya memilih dan mengubah bentuk badan hukum menjadi Perusahaan Daerah yang ditetapkan melalui PERDA Nomor 3 tahun 1993 tanggal 5 Pebruari
1993. Berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 1 tahun 1998
tanggal 4 Pebruari 1998 tentang bentuk badan hukum Bank Pembangunan Daerah, maka untuk mendukung gerak dan kinerja bank, serta untuk menyesuaikan dengan
ketentuan-ketentuan perbankan di tanah air serta arah perkembangan perbankan dimasa yang akan datang, Bank Pembangunan Daerah Istimewa Aceh melakukan
perubahan kembali bentuk badan hukum menjadi Perseroan Terbatas PT, dengan demikian nama Bank berubah menjadi “PT. BANK PEMBANGUNAN
DAERAH ISTIMEWA ACEH” disingkat “PT. Bank BPD Aceh”.
2.2. Sejarah Umum Pendirian PT. BPD Aceh Cabang Medan
Pembukaan PT. Bank BPD Aceh Cabang Medan didasari pada hasil survey kelayakan usaha dengan memperhatikan berbagai faktor mikro dan makro
ekonomi, politik, keamanan, sosial dan masyarakat yang diyakini akan memberikan dampak positif terhadap perkembangan operasional bank di
Sumatera Utara. Setelah melawati impian yang cukup panjang dengan berbagai tantangan
dan kendala yang dihadapi, akhirnya pembukaan operasional Soft Opening Kantor Cabang Medan dimulai pada tanggal 10 Agustus 2007 berdasarkan surat
izin Bank Indonesia nomor 934DPIPPrzMdn tanggal 16 Juli 2007, dan
Universitas Sumatera Utara
operasional secara resmi Grand Opening dilakukan pada tanggal 08 September 2007 bertempat di Tiara Convention Center Medan. Dengan dibukanya kantor
cabang di Medan ini diharapkan Bank BPD Aceh dapat berperan lebih optimal dalam pengembangan bisnisnya dan terus mendukung berbagai program
Pemerintah Aceh dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat baik di Provinsi NAD maupun di Provinsi Sumut, termasuk memberikan manfaat yang lebih luas
dalam membantu perkembangan bisnis antara Provinsi NAD dan Provinsi Sumut. Dengan pembukaan Kantor Cabang Medan diharapkan juga akan
memberikan dampak positif terhadap penguatan konsep loyalitas nasabah secara menyeluruh terhadap Bank BPD Aceh. Dalam perspektif yang paling sederhana
saat ini Bank BPD Aceh telah mampu membuka ruang akses yang lebih lebar bagi nasabahnya diwilayah Nanggroe Aceh Darussalam dimana para nasabah dan
masyarakat Aceh sebelumnya selalu mengalami kesulitan dalam melakukan transaksi bisnis keluar daerah karena tidak tersedianya akses Bank BPD Aceh
diluar Provinsi NAD.
2.3. Visi, Misi dan Budaya perusahaan
Dibawah ini akan diuraikan visi, misi, dan motto PT. BPD Aceh Cabang Sumatera Utara.
a. Visi BPD Aceh
Mewujudkan Bank BPD Aceh menjadi bank yang terus sehat, tangguh, handal dan terpercaya serta dapat memberikan nilai tambah yang tinggi
kepada mitra dan masyarakat.
Universitas Sumatera Utara
b. Misi BPD Aceh
Membantu dan mendorong pertumbuhan ekonomi dan pembangunan daerah dalam rangka meningkatkan taraf hidup masyarakat melalui pengembangan
dunia usaha dan pemberdayaan dunia usaha dan pemberdayaan ekonomi rakyat, serta memberi nilai tambah kepada pemilik dan kesejahteraan kepada
Karyawan. c.
Motto BPD Aceh Kepercayaan dan kemuliaan. Kepercayaan adalah suatu manifestasi dan
wujud Bank sebagai pemegang amanah dari Nasabah, Pemilik dan Masyarakat secara luas untuk menjaga kerahasiaan dan mengamankan
kepercayaan tersebut. Sedangkan Kemuliaan adalah suatu penghormatan dan penghargaan yang sangat tinggi diberikan bank kepada nasabah.
2.4. Ruang Lingkup Bidang Usaha