Uji Homogenitas Uji Prasyarat Analsis Data a. Uji Normalitas

42

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Data Tes 1. Deskripsi Kegiatan Penelitian

Sebelum kedua kelompok di beri perlakuan yang berbeda peneliti memberikan tes pretest berupa soal pilihan ganda sebanyak 20 dua puluh soal, dari hasil preteset kemudian oleh peneliti di hitung. Hasilnya menunjukkan bahwa kelas Number Head Together lebih sedikit yang mendapat nilai tertinggi dibandingkan dengan kelompok kontrol, akan tetapi persebaran yang mendapat nilai rendah dan sedang masih seimbang, sehingga data dari kedua kelompok dinyatakan normal, data yang normal dapat dilihat dari hasil perhitungan uji normalitas pretest. Setelah data pretest dinyatakan normal, langkah selanjutnya adalah peneliti melakukan kegiatan pembelajaran di kedua kelompok, untuk kelompok Number Head Together peneliti menggunakan metode Number Head Together , sedangkan kelompok kontrol peneliti melakukan pembelajaran secara konvensional. Adapun langkah-langkah yang dilakukan ketika Number Head Together adalah sebagai berikut: 1. Membagi siswa kedalam 10 sepuluh kelompok, pembagian kelompok ini dilakukan satu hari sebelum eksperimen dilaksanakan agar ketika melakukan penerapan tipe Number Head Together waktu yang disediakan cukup. 2. Setelah terbentuk kelompok, peneliti meminta siswa membawa peralatan yang berhubungan dengan materi uang untuk percobaan dengan cara peneliti menuliskan alat-alat apa saja yang mereka bawa sesuai dengan kelompoknya masing-masing. Setiap kelompok membawa peralatan yang berbeda, karena yang akan di uji cobakan konsep yang berbeda-beda. Misalnya kelompok 1 melakukan menjelaskan sejarah uang, kelompok 2 melakukan menjelaskan jenis-jenis uang, dan seterusnya pada kelompok- kelompok lain. 3. Setelah langkah satu dan dua dilakukan sehari sebelum percobaan, peneliti memulai pelajaran dengan menghubungkan pengetahuan awal mereka dengan cara bertanya tentang uang dan sejarahnya. Setelah itu peneliti melakukan apersepsi dengan bertanya “siapa yang tahu tentang sejarah uang ?”, berbagai jawaban muncul dari sebagian siswa. Setelah melakukan apersepsi, peneliti menyampaikan tata tertib dalam kerja kelompok, kemudian membagikan worksheet sesuai dengan kelompok. Setelah semua kelompok mendapatkan worksheet, peneliti menjelaskan langkah-langkah percobaan yang ada pada worksheet sambil memeriksa peralatan yang mereka bawa, setelah itu peneliti memberi kesempatan pada kelompok yang belum mengerti untuk bertanya. Setelah itu semua kelompok secara bersamaan melakukan percobaan yang berhubungan dengan materi. Ketika siswa melakukan percobaan peneliti mengawasi dan memberikan beberapa arahan kepada kelompok yang mengalami kesulitan. 4. Setelah semua kelompok melakukan percobaan, masing-masing ketua kelompok membacakan kesimpulannya di depan kelas. 5. Selanjutnya peneliti menjelaskan materi dan memberikan penguatan terhadap hasil percobaan yang mereka lakukan serta melakukan tanya jawab dan menyimpulkan materi yang telah dibahas . 6. Peneliti memberikan soal latihan dan menutup pelajaran. Sebelum pelajaran ditutup, peneliti membagi kelompok lagi, dan meminta siswa untuk membawa gambar atau uang asing untuk percobaan pada pertemuan berikutnya. Langkah-langkah pembelajaran yang telah diuraikan tersebut sama dengan langkah- langkah yang dilakukan pada pertemuan ke dua dan ketiga, karena masih menggunakan metode yang sama tetapi dengan materi yang berbeda. Untuk pertemuan ke empat tidak menggunakan metode Number Head Together melainkan hanya menggunakan metode diskusi dengan strategi card sort, karena materi pada pertemuan keempat ini tidak memerlukan Number Head Together, melainkan hanya memerlukan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Strategi Pembelajaran Kooperatif Model Numbered Head Together (NHT) terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Sosiologi Kelas X (Studi Kasus: SMA Negeri 8 Kota Tangerang Selatan

0 4 169

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe numbered head together (NHT) terhadap hasil belajar fisika siswa pada konsep fluida dinamis

0 8 192

Peningkatan minat dan hasil belajar IPS siswa melalui penerapan model pembelajaran kooperatif metode numbered heads together di SMP Nusantara plus Ciputat

1 6 201

Pengaruh metode Numbered Head Together (NHT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di SMP Al-Zahra Indonesia Pamulang

0 4 177

Effect of Method Numbered Head Together (NHT) to the Student Results on Subjects of Fiqh at Al-Zahra Indonesian Junior Pamulang.

0 25 177

Pengaruh strategi pemecahan masalah “ideal” dengan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT) terhadap kemampuan berpikir kritis matematik siswa

1 10 208

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Konsep Mol Melalui Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT) Di Kelas X-6 SMAN 8 Kota Tangerang Selatan

0 3 8

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT (NUMBERED HEAD TOGETHER) TERHADAP HASIL BELAJAR Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT (Numbered Head Together) Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau Dari Motivasi Belajar Siswa Kelas X SMK Pe

0 2 14

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT (NUMBERED HEAD TOGETHER) TERHADAP HASIL BELAJAR Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT (Numbered Head Together) Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau Dari Motivasi Belajar Siswa Kelas X SMK Pe

0 1 12

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI.

0 3 53