Deskripsi Posttest Kelompok Number Head Together dan Kelompok

Tabel 4.8 Hasil Uji Homogenitas Pretest- Posttest Statistik Pretest Posttest Kontrol Eksperimen Kontrol Eksperimen S 2 102,10 163,92 176,84 168,38 F hitung 1,60 1,05 F tabel 1,65 1,65 Kesimpulan Homogen Homogen Pengujian dilakukan pada taraf kepercayaann 95 α = 0,05 dengan derajat kebebasan dk 1 = 44 dan dk 2 = 44. Dari tabel 4.8 dapat disimpulkan bahwa hasil pretest dan posttest kedua kelompok kontrol dan Number Head Together berasal dari populasi yang homogen karena memenuhi kriteria F hitung F tabel .

2. Pengujian Hipotesis a. Uji Kesamaan Dua Rata-Rata

Pretest Pengujian dilakukan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan antara skor pretest kelompok Number Head Together dengan sekor pretest kelompok kontrol. Untuk pengujian tersebut terdapat ketentuan sebagai berikut: Jika -t tabel t hitung t tabel maka H diterima pada tingkat kepercayaan 0,95 dan jika t hitung -t tabel atau t hitung t tabel, maka H a diterima pada tingkat kepercayaan 0,95. Adapun hasil pengujian hipotesis yang dilakukan dengan uji-t terhadap hasil pretest kelompok kontrol dan kelompok Number Head Together dapat dilihat pada tabel 4.9. di bawah ini: Tabel 4.9 Hasil Uji Kesamaan Dua Rata-Rata Hasil Pretest Kelompok Kontrol danNumber Head Together Statistik Kelompok Kontrol KelompokNumbe r Head Together N 45 45 ̅ 55,73 59,100 S 2 102,10 163,92 S gabungan 11,53 t hitung 1,460 t tabel 1,662 Perbandingan -1,662 1,460 1,662 Kesimpulan t hitung t tabel = H diterima dan H a ditolak, dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan nilai rata-rata hasil belajar pretest kelompok kontrol dengan nilai rata- rata hasil belajar pretest kelompokNumber Head Together . ket: N = Jumlah siswa ̅ = Rata-rata S = Simpangan baku S gabungan = Simpangan baku gabungan t hitung = Nilai hitung t tabel = Nilai tabel Tabel di atas menunjukkan hasil perhitungan uji t sebagaimana terlampir pada lampiran 20. Diperoleh t hitung pretest sebesar 1,460, sedangkan t tabel 1,662. Berdasarkan kriteria pengujian yang telah ditetapkan, yaitu: jika t hitung t tabel, maka H o diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan nilai rata-rata skor pretest kelompok kontrol dengan nilai rata-rata skor pretest kelompokNumber Head Together .

b. Uji Kesamaan Dua Rata-Rata Posttest

Pengujian dilakukan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan yang signifikan antara skor posttest kelompok Number Head Together dengan skor posttest kelompok kontrol. Untuk pengujian tersebut terdapat ketentuan sebagai berikut: Jika -t tabel t hitung t tabel maka H diterima pada tingkat kepercayaan 0,95 dan jika t hitung -t tabel atau t hitung t tabel, maka H a diterima pada tingkat kepercayaan 0,95. Adapun hasil pengujian hipotesis yang dilakukan dengan uji-t terhadap hasil posttest kelompok kontrol dan kelompok Number Head Together dapat dilihat pada tabel 4.10. di bawah ini: Tabel 4.10. Hasil Uji Kesamaan Dua Rata-Rata Posttest Kelompok Kontrol danNumber Head Together Statistik Kelompok Kontrol KelompokNumbe r Head Together N 45 45 ̅ 66,80 77,23 S 2 168,38 176,84 S gabungan 13,13 t hitung 3,968 t tabel 1,662 Perbandingan 3,968 1,662 Kesimpulan t hitung t tabel = H O ditolak dan H a diterima, artinya terdapat perbedaan antara perolehan nilai rata-rata hasil belajar kelompok kontrol dengan perolehan nilai rata-rata hasil belajar kelompokNumber Head Together . ket: N = Jumlah siswa ̅ = Rata-rata S = Simpangan baku S gabungan = Simpangan baku gabungan t hitung = Nilai hitung t tabel = Nilai tabel Tabel 4.10 menunjukkan bahwa berdasarkan perhitungan uji-t sebagaimana terlampir pada lampiran 20. Perolehan nilai t hitung posttest adalah sebesar 3,968. Bila dibandingkan dengan t tabel pada taraf kepercayaan 95 yang menunjukkan angka 1,662, maka dapat dilihat bahwa hasil t hitung posttest lebih besar dibandingkan dengan t tabel. Berdasarkan kriteria pengujian yang telah ditetapkan, yaitu: jika t hitung t tabel, maka H o ditolak dan H a diterima, artinya terdapat perbedaan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Strategi Pembelajaran Kooperatif Model Numbered Head Together (NHT) terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Sosiologi Kelas X (Studi Kasus: SMA Negeri 8 Kota Tangerang Selatan

0 4 169

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe numbered head together (NHT) terhadap hasil belajar fisika siswa pada konsep fluida dinamis

0 8 192

Peningkatan minat dan hasil belajar IPS siswa melalui penerapan model pembelajaran kooperatif metode numbered heads together di SMP Nusantara plus Ciputat

1 6 201

Pengaruh metode Numbered Head Together (NHT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di SMP Al-Zahra Indonesia Pamulang

0 4 177

Effect of Method Numbered Head Together (NHT) to the Student Results on Subjects of Fiqh at Al-Zahra Indonesian Junior Pamulang.

0 25 177

Pengaruh strategi pemecahan masalah “ideal” dengan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT) terhadap kemampuan berpikir kritis matematik siswa

1 10 208

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Konsep Mol Melalui Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT) Di Kelas X-6 SMAN 8 Kota Tangerang Selatan

0 3 8

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT (NUMBERED HEAD TOGETHER) TERHADAP HASIL BELAJAR Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT (Numbered Head Together) Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau Dari Motivasi Belajar Siswa Kelas X SMK Pe

0 2 14

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT (NUMBERED HEAD TOGETHER) TERHADAP HASIL BELAJAR Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT (Numbered Head Together) Terhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau Dari Motivasi Belajar Siswa Kelas X SMK Pe

0 1 12

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI.

0 3 53