F. Validitas dan Reliabilitas Instrumen
Alat pengumpul data harus memenuhi persyaratan yaitu validitas dan reliabilitas Azwar, 2008: 5.
1. Validitas
Validitas berasal dari lata validity yang berarti ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsi ukurnya
Azwar, 2009: 5. Item kuesioner berdasarkan aspek-aspek dari variabel kemampuan manajemen waktu dan prokrastinasi penulisan
skripsi. Jenis validitas yang digunakan adalah validitas isi content validity. Validitas isi adalah validitas yang diestimasi lewat
pengujian terhadap isi tes dengan analisis rasional. Isi tidak hanya menunjukkan bahwa tes tersebut harus komprehensif isinya akan
tetapi harus pula memuat isi yang relevan dan tidak keluar dari batasan tujuan ukur Azwar, 2009: 45. Validitas isi tidak dapat
dinyatakan dalam bentuk angka namun pada pengesahan yang berdasarkan pada pertimbangan yang biasa diberikan sejumlah ahli
Furchan, 2007: 296. Dalam pelaksanaannya peneliti meminta pendapat ahli yaitu
Dr. Gendon Barus, M.Si selaku dosen pembimbing. Proses pembuatan kuesioner ini dimulai dengan menyusun kisi-kisi berdasarkan aspek-
aspek kemampuan manajemen waktu dan prokrastinasi penulisan skripsi, indikator, sub indikator, hingga penyusunan item-item
kuesioner. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kemudian kuesioner diberikan pada ahli yaitu Dr. Gendon Barus, M.Si untuk mengoreksi validitas setiap item dan
hubungannya dengan indikator, aspek-aspek, serta kesesuaian kalimat pada tiap item. Setelah dikoreksi kuesioner dikembalikan dengan
beberapa cacatan mengenai penggunaan kata dan kalimat pada beberapa item, selanjutnya kuesioner disebarkan ke responden.
Selanjutnya dilakukan uji validitas empirik yang analisisnya dilakukan terhadap data yang diperoleh secara empirik, yaitu dari
skor sekelompok subjek yang dikenakan tes tersebut. Teknik statistik yang digunakan untuk menganalisi item-item
tersebut adalah teknik korelasi r Pearson Product Moment Sugiyono, 2013: 255
Formula; ∑ ∑ ∑
√ ∑ ∑ ∑ – ∑
Keterangan:
=
korelasi skor-skor total kuesioner dan total butir-butir N
=
jumlah subjek X
=
skor item kuesioner Y
=
skor total butir-butir kuesioner XY
=
hasil perkalian antara skor X dan skor Y PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Pemeriksaan konsistensi internal dalam uji menggunakan program komputer SPSS. Di dalam program komputer SPSS sudah
tersedia nilai probabilitas Pv maka penentuan keterpenuhan indek konsistensi internal ditetapkan berdasarkan Pv itu, yaitu : yang
0,05 dianggap memenuhi; apabila Pv
0,05 item tersebut tidak memenuhi konsistensi internal, maka didrop.
Proses perhitungan validitas dilakukan dengan cara memberi skor pada setiap item dan mentabulasi data. Tahap pelaksanaannya
menggunakan program komputer SPSS. Item variabel kemampuan manajemen waktu yang disebarkan berjumlah 34. Dari hasil
perhitungan validitas untuk instrumen ini didapat 27 item yang valid dan 7 item yang gugur. Sedangkan pada item variabel prokrastinasi
penulisan skripsi yang disebarkan berjumlah 34. Dari hasil perhitungan validitas untuk instrumen ini didapat 31 item yang valid
dan 3 item yang gugur. Adapun rincian dari item yang valid dan gugur dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 5. Rincian Item yang Valid dan Gugur
Variabel Kemampuan Manajemen Waktu
No Aspek
Indikator Nomor Item
Jumlah Item FAV
UNF AV
Valid Gugur
Valid Gugur
1.
Menetapkan tujuan dan
prioritas Setting goals
and priorities a.
Mempunyai tujuan dari tugas atau kegiatan yang dilakukan
1,2 3
2 1
2 1
b. Menentukan kebutuhan yang
ingin dicapai
4,5 6
3 -
3 -
c. Mengidentifikasi tugas atau
kegiatan yang penting dan tidak penting maupun tugas
atau kegiatan yang mendesak dan tidak mendesak
7,8 9
3 -
3 -
e. Menyisihkan lebih banyak
waktu pada tugas atau kegiatan yang diprioritaskan
10,11 12
3 -
3 -
2. Perencanaan
dan penjadwalan
Planning and scheduling
a.
Membuat daftar harian cheklis
13,14 -
1 1
1 1
b.
Membuat jadwal harian, mingguan , dan bulanan
15,16, 17,18
19, 20
5 1
5 1
c.
Menggunakan buku agenda
21 22
2 -
2 -
3.
Kemampuan mengendalikan
waktu Perceived
control of time a.
Keyakinan mengenai kemampuan memengaruhi
waktu yang dihabiskan
23 -
1 -
1 -
b. Menggunakan waktu secara
efisien
24, 26
25, 27
2 2
2 2
c. Mengelola stres
28 29
2 -
2 -
d. Bersikap asertif
30 -
1 -
1 -
4. Preferensi
untukterorganis asi Preference
for organitation
a. Menggunakan catatan
penggunaan waktu buku catatan mengenai waktu yang
sudah terpakai
- 31
1 -
1 -
b. Mengevaluasi penggunaan
waktu
32,33 34
1 2
1 2
TOTAL 27
7
Tabel 6. Rincian Item yang Valid dan Gugur
Variabel Prokrastinasi Penulisan Skripsi
No Aspek
Indikator Nomor Item
Jumlah Item FAV
UN FAV
Valid Gugur
Valid Gugur
1. Tugas-tugas
administratif penunjang
proses penulisan
skripsi a.
Penyelesaian hal-hal yang berkaitan dengan pembayaran
UKT dan SKS
1,2 3
3 -
3 -
b. Penyelesaian hal-hal yang
berkaitan dengan pengurusan Kartu Tanda Mahasiswa
4,5 -
2 -
2 -
c. Penyelesaian hal-hal yang
berkaitan dengan KRS dan BRS
6,7 8
3 -
3 -
2. Menghadiri
pertemuan berkaitan
dengan proses penulisan
skripsi a.
Menghadiri pertemuan dengan dosen
9 10,11,
12 4
- 4
-
b. Menghadiri pertemuan dengan
kelompok bimbingan skripsi kelompok
13 14
1 1
1 1
3. Membaca
buku referensi skripsi
a. Mencari buku-buku referensi
penulisan skripsi
15 16
2 -
2 -
b. Meminjam buku referensi
penulisan skripsi di perpustakaan
17 -
1 -
1 -
c. Membaca buku referensi
penulisan skripsi
18,1 9
- 2
- 2
-
d. Membuat ringkasan dari buku
referensi yang telah dibaca
20 -
1 -
1 -
e. Mengembalikan buku
referensi yang telah dipinjam
21, 22
- 1
1 1
1 4.
Membuat menyusun
skripsi a.
Mencari bahan untuk pembuatan skripsi buku,
jurnal ilmiah, ensikolopedi, dll
23,2 4
25 2
1 2
1
b. Memulai mengerjakan skripsi
- 26
1 -
1 -
c. Menyelesaikan skripsi
27 28
2 -
2 -
5. Belajar
menghadapi ujian
skripsipendad aran
a. Penyelesaian hal-hal yang
berkaitan dengan ujian skripsipendadaran
29, 34
30 3
- 3
-
b. Mempersiapkan mental untuk
mempertanggung jawabkan skripsi
31 32
2 -
2 -
c. Mempelajari dan memahami
kembali bahan skripsi yang sudah diselesaikan
33 -
1 -
1 -
TOTAL 31
3
2. Reliabilitas
Reliabilitas merupakan penerjemahan dari kata reliability yang mempunyai asal kata rely dan ability Azwar, 2009: 4. Reliabilitas
adalah derajat konsistensi instrumen yang bersangkutan Arifin, 2011: 248. Pengujian reliabilitas pada instrumen menggunakan reliabilitas
internal consistensi, yaitu pengujian reliabilitas dilakukan dengan cara mencobakan instrumen sekali saja kemudian data yang diperoleh
dianalisis dengan menggunakan SPSS. Reliabilitas ini mengukur sejauh mana pengukuran itu dapat
memberikan hasil yang relatif sama, selama aspek yang diukur dalam diri subjek memang belum berubah, atau sejauhmana hasil
pengukuran dapat dipercaya. Kata kunci untuk syarat kualifikasi suatu instrumen pengukuran adalah konsistensi, keajegan atau tidak
berubah-ubah. Perhitungan reliabilitas kuesioner menggunakan program komputer yakni SPSS, dilakukan dengan menghitung
koefisien korelasi skor item gasal dan skor item genap dengan menggunakan teknik Product Moment dari Pearson. Hasil
perhitungan Product Moment gasal genap kemudian dikoreksi dengan formula Spearman-Brown Sugiyono, 2013: 185 sebagai berikut:
keterangan: koefesien reabilitas instrumen
= koefisien korelasi skor belahan gasal-genap PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI