Permintaan gula rafinasi oleh industri makanan dan minuman tidak responsif terhadap perubahan seluruh peubah, baik jangka pendek maupun jangka
panjang. Akan tetapi dalam jangka panjang respon perubahan PDB industri lebih besar daripada harga output.
4.11.9. Harga Gula Eceran
Selama periode waktu 1980-2007, harga gula eceran meningkat sebesar 2.06 persen. Harga riil gula eceran diduga dipengaruhi oleh harga gula di tingkat
produsen signifikan, positif, harga impor gula signifikan, positif, harga impor gula rafinasi tidak signifikan, negatif, permintaan gula tahun sebelumnya tidak
signifikan, positif, perubahan penawaran gula tidak signifikan, negatif dan harga gula eceran tahun sebelumnya signifikan, positif. Meskipun seluruh tanda
sesuai dengan harapan, yaitu sesuai dengan kriteria ekonomi, namun harga gula eceran ini tidak responsif terhadap semua peubah penjelasnya baik jangka pendek
maupun jangka panjang. Harga gula di tingkat produsen dan harga impor gula ternyata berpengaruh
secara signifikan terhadap pembentukan harga gula eceran di dalam negeri, hal ini dikarenakan harga gula dalam negeri juga ditentukan oleh pembentukan harga di
luar negeri, karena memang jumlah impor gula yang relatif tinggi meskipun diiringi oleh produksi yang meningkat pula.
Harga impor gula rafinasi dimasukkan ke dalam persamaan karena ingin melihat pengaruhnya terhadap pembentukan harga gula eceran, ternyata walaupun
tidak secara signifikan berpengaruh namun apabila harga gula rafinasi yang beredar di masyarakat tinggi, sebagai barang komplementer menyebabkan
permintaannya pada gula biasa menurun, sehingga sesuai teori ekonomi apabila permintaan gula rendah mengakibatkan harga gula ikut rendah. Hal ini
mengindikasikan bahwa bahwa kedua gula tersebut bisa komplementer dalam penggunaannya.
Tabel 18. Hasil Pendugaan Parameter Harga Gula Eceran
Elastisitas Peubah
Parameter Dugaan
P-value Jangka
Pendek Jangka
Panjang Intercept
812.9964 0.1319
harga gula ditingkat produsen 0.4582 a
0.0053 0.3186
0.4319 harga impor gula
372.0319 b 0.0633
0.0555 0.0752
harga impor gula rafinasi -6.5665
0.4199 permintaan gula tahun sebelumnya
0.1401 0.1932
selisih penawaran gula -0.0069
0.4765 harga gula eceran tahun sebelumnya
0.2623 b 0.0600
R
2
= 0.93145; DW =1.680968; Dh = 1.915508
Permintaan dan penawaran gula tahun sebelumnya mempunyai tanda yang sesuai dengan kriteria ekonomi, dimana apabila permintaan gula mempunyai
pengaruh positif, sebaliknya penawaran gula mempunyai pengaruh negatif terhadap harga. Harga gula eceran tahun sebelumnya berpengaruh signifikan
positif berarti akan terjadi penyesuaian yang cepat jika terjadi perubahan kondisi ekonomi lainnya.
VII. EVALUASI DAMPAK KEBIJAKAN PEMERINTAH TERHADAP INDUSTRI GULA
