e. Filosofi Logo Baru Identitas Baru BNI.-- Dasar Pembuatan Desain Identitas baru BNI
merupakan hasil desain ulang untuk menciptakan suatu identitas yang tampak lebih segar, lebih modern, dinamis, serta menggambarkan posisi dan arah
organisasi yang baru. Identitas tersebut merupakan ekspresi brand baru yang tersusun dari simbol “46” dan kata “BNI” yang selanjutnya dikombinasikan dalam
suatu bentuk logo baru BNI.
f. Huruf BNI
Huruf “BNI” dibuat dalam warna turquoise baru, untuk mencerminkan kekuatan, otoritas, kekokohan, keunikan dan citra yang lebih modern. Huruf
tersebut dibuat secara khusus untuk menghasilkan struktur yang orisinal dan unik.
g. Simbol “46”
Angka 46 merupakan simbolisasi tahun kelahiran BNI, sekaligus mencerminkan warisan sebagai sebagai bank pertama di Indonesia. Dalam logo
ini, angka “46” diletakkan secara diagonal menembus kotak berwarna jingga untuk menggambarkan BNI baru yang modern.
h. Palet Warna
Palet warna korporat telah didesain ulang, namun tetap mempertahankan warna korporat yang lama, yakni turquoise dan jingga. Warna turquoise yang
digunakan pada logo baru ini lebih gelap, kuat mencerminkan citra yang lebih stabil dan kokoh. Warna jingga yang baru lebih cerah dan kuat, mencerminkan
citra lebih percaya diri dan segar. Logo “46” dan “BNI” mencerminkan tampilan
yang modern dan dinamis. Sedangkan penggunakan warna korporat baru memperkuat identitas tersebut. Hal ini akan membantu BNI melakukan
diferensiasi di pasar perbankan melalui identitas yang unik, segar dan modern.
3. Struktur Organisasi
PT BNI Persero Tbk UKC Karawang dan Cikampek merupakan perpanjangan tangan dari unit SKC Bekasi dipimpin oleh seorang Pemimpin
Sentra dibantu oleh 1 satu orang wakil pemimpin. Untuk melakukan pengawasan, Pemimpin SKC dibantu oleh Unit Kontrol Intern. Wakil pemimpin
membawahi Unit Administrasi Kredit dan Unit Kredit Khusus, sedangkan Unit Pemasaran langsung di bawah Pemimpin SKC. Struktur organisasi di UKC
Karawang dan Cikampek lebih sederhana yakni dipimpin oleh Pemimpin Unit yang membawahi Analis Kredit Standar BNI KUR dan staf administrasi kredit.
4. Aktivitas Perusahaan
Sebagai badan usaha yang menghimpun dan menyalurkan dana dari masyarakat, PT BNI Persero Tbk mempunyai sentra-sentra dan unit-unit kredit
yang khusus menyalurkan kredit kepada debitur. Kegiatan penyaluran dana diwujudkan dalam bentuk pemberian bantuan pembiayaan berupa fasilitas kredit.
Adapun jenis fasilitas kredit yang disediakan :
a. Kredit Modal Kerja.
a.1. Kredit Kelayakan Usaha dengan maksimal fasilitas pinjaman 50 juta rupiah. a.2. Kredit Usaha Kecil dengan maksimal fasilitas pinjaman 500 juta rupiah
termasuk di dalamnya kredit BNI KUR. a.3. Non Kredit Usaha Kecil dengan maksimal fasilitas pinjaman 5 milyar rupiah
dan 10 milyar rupiah apabila grup usaha.
b. Kredit Investasi
Kredit Investasi adalah kredit untuk membiayai suatu proyek atau membeli peralatan pendukung usaha dengan jangka waktu pelunasan yang telah
ditentukan.
c. Bank Garansi
Yaitu merupakan perjanjian buntut accessoir dan termasuk perjanjian penanggungan hutang borgtoucht dan berlaku tergantung pada perjanjian
pokoknya.
5. Kebijakan Bank BNI Mengenai Retail Banking
PT BNI Persero Tbk dalam Corporate Plan ke lII 1996-2001 mencantumkan rencana pengembangan sektor retail menjadi 35 dari total
portepel kredit. Untuk mencapai tujuan tersebut, PT BNI Persero Tbk lebih memfokuskan kegiatannya pada bisnis Retail Banking. Latar belakang kegiatan
bisnis retail banking adalah : a. Kondisi Ekonomi dan Keuangan, yaitu adanya perkembangan pasar uang dan
pasar modal sebagai alternatif sumber dan penggunaan dana bagi usaha besar, dimana kontribusi kegiatan perbankan masa mendatang di segmen
korporat diperkirakan akan semakin berkurang.