Kebijaksanaan Kredit Kredit Usaha Rakyat BNI KUR

6. Kebijaksanaan Kredit

a. Maksimum Kredit 1 KUR Mikro, maksimum kredit sampai dengan 5 juta rupiah. 2 KUR Ritel, maksimum di atas 5 juta rupiah sampai dengan 500 juta rupiah. 3 KUR kepada Lembaga Linkage dengan pola Executing maksimal sebesar 1 milyar rupiah. 4 Penyaluran KUR Mikro secara langsung telah disepakati Bank Negara Indonesia BNI sebagai Bank Pelaksana. 5 Besarnya kredit yang diberikan kepada calon debitur disesuaikan dengan kebutuhan pembiayaan dan kemampuan debitur dalam mengembalikan kewajiban ke Bank. 6 Penetapan besarnya maksimum kredit ditentukan atas dasar besarnya angsuran pokok dan bunga setiap bulan maksimal 50 dari Laba bersih EAT Earning After Tax. b. Tujuan penggunaan Kredit Untuk Usaha produktif yang tidak bertentangan dengan Undang-Undang yang berlaku. c. Jenis Kredit 1 Kredit Modal Kerja KMK i. KMK Aflopend ii. KMK Transaksional 2 Kredit Investasi KI d. Sifatbentuk kredit 1 KMK Aflopend dan Investasi adalah Aflopend menurun. 2 KMK Transaksional adalah clean-up yaitu lunas sekaligus pada saat jatuh tempo, untuk kredit yang sumber pengembaliannya berdasarkan hasil panenpenjualan komoditi yang dibiayai. e. Suku Bunga 1 KUR Mikro sebesar 22 duapuluh dua per seratus efektif per tahun. 2 KUR Ritel sebesar 14 empat belas per seratus efektif per tahun 3 Sistem Perhitungan bunga adalah : i. Efektif annuitas untuk KMK Aflopend. ii. Efektif Murni untuk KMK Transaksional dan KI. 4 Suku bunga KUR mikro berlaku untuk penyaluran tidak langsung. f. Fee kepada Lembaga Linkage dengan pola penyaluran Channelling : Maksimal 8 . g. Jangka Waktu 1 KMK maksimal 3 tiga tahun. 2 KI maksimal 5 lima tahun. 3 Dalam hal diperlukan perpanjangan, suplesi dan restrukturisasi maka jangka waktu sebagaimana disebutkan diatas dapat diperpanjang menjadi 6 enam tahun untuk modal kerja dan 10 sepuluh tahun untuk investasi terhitung sejak tanggal PK awal. h. Grace Period 1 Grace period dapat diberikan untuk usaha yang dibiayai sampai dengan usaha tersebut berproduksi menghasilkan. 2 Lamanya Grace Period sampai dengan usaha tersebut berproduksi maksimal 12 dua belas bulan. i. Self Financing Self Financing atau dana sendiri untuk Kredit Investasi di atas 50 juta rupiah minimal sebesar 10. j. Provisi dan Commitment Fee Biaya provisi dan Commitment Fee tidak dikenakan. k. Biaya Administrasi Biaya Administrasi tidak dikenakan. l. Denda tunggakan Terhadap tunggakan dikenakan denda sebesar 5 p.a. lima persen per tahun atas saldo yang tertunggak. m. Asuransi Kerugian Agunan pokok dan atau tambahan yang insurable harus diasuransikan pada Perusahaan Asuransi yang ditunjuk BNI, dengan bankers clause BNI, premi atas beban penerima kreditdebitur n. Penjaminan Kredit 1 Atas kredit yang diberikan dijamin oleh Perusahaan Penjaminan PT. Asuransi Kredit Indonesia Akrindo atau Perusahaan Umum Perum Jaminan Kredit Indonesia Jamkrindo. 2 Premi Penjaminan Imbal Jasa Penjaminan menjadi beban Pemerintah dan ditagihkan oleh Perusahaan Penjamin. o. Agunan 1. Agunan Pokok i. Kelayakan usaha dan obyek yang dibiayai oleh debitur. ii. Pengikatan : sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 2 Agunan Tambahan i. Besarnya nilai agunan tambahan minimal 30 dari maksimum kredit. ii. Pengikatan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 3 Ketentuan agunan tambahan tidak dipersyaratkan untuk KUR Mikro.

E. Proses Penyaluran BNI KUR