Analisis Matriks IFE dan EFE

bunga rendah 0,516, SDM sigap dalam melayani debitur 0,481, dan Proses relaisasi pembiayaan cepat 0,452. Hasil perhitungan faktor strategi internal dapat dilihat pada Tabel 4.10. Tabel 4.10. Analisis faktor strategik internal

1. Faktor Strategik Internal Bobot

Rating Skor a b c = axb a. Strengths Kekuatan 1. Prosedur pengurusan tidak berbelit 0,152 3,50 0,533 2. Syarat pengajuan mudah 0,141 3,00 0,422 3. Proses realisasi pembiayaan cepat 0,129 3,50 0,452 4. Bunga rendah 0,129 4,00 0,516 5. SDM Sigap dalam melayani debitur 0,120 4,00 0,481 Jumlah a 0,671 2,404 Presentase 81,670 b. Weaknesses Kelemahan 1. Keterbatasan informasi 0,082 2,00 0,164 2. Masih lemahnya SDM dan kemampuan di bidang pembiayaan UKM 0,056 1,00 0,056 3. Produk BNI KUR bank BNI belum dikenal luas oleh masyarakat 0,062 1,00 0,062 4. Keterbatasan jumlah petugas BNI 0,065 2,00 0,129 5. Iklan produk pembiayaan UKM kurang 0,064 2,00 0,129 Jumlah b 0,328 0,540 Presentase 18,330 Total a + b 1,000 2,944 Faktor yang menjadi kelemahan utama adalah keterbatasan informasi penyaluran BNI KUR dengan bobot 0,082 dan rating 2,000 sehingga diperoleh skor 0,164. Selain itu, faktor keterbatasan jumlah petugas BNI 0,129, iklan produk pembiayaan UKM kurang 0,129, dan produk BNI KUR bank BNI belum dikenal luas oleh masyarakat. Dari hasil análisis perhitungan faktor-faktor internal didapatkan total skor 2,944 diatas rataan 2,5. Hal ini menunjukkan posisi internal program penyaluran BNI KUR yang cukup kuat, dimana program penyaluran BNI KUR memiliki kemampuan di atas rataan dalam memanfaatkan kekuatan dan mengantisipasi kelemahan internal David, 2006. Dengan nilai sebesar 81,670 untuk faktor kekuatan dan 18,330 untuk faktor kelemahan, maka faktor-faktor kelemahan bukan merupakan keterbatasan bagi suatu program yang memiliki ruang lingkup tertentu untuk dapat berkembang. 2. Matriks EFE Produk BNI KUR didukung oleh pemerintah merupakan peluang utama dengan bobot 0,131 dan rating 4,000 sehingga diperoleh skor 0,552. Faktor peluang lainnya bahwa produk BNI KUR memiliki potensi pasar yang besar 0,524, kemudahan mendapatkan BNI KUR 0,507, dan meningkatnya kesadaran masyarakat untuk berbank bankable. Hasil perhitungan faktor strategi eksternal dapat dilihat pada Tabel 4.11. Faktor yang menjadi ancaman utama adalah banyaknya lembaga non bank yang menyalurkan pembiayaan UKM dengan bobot 0,073 dan rating 2,000 sehingga diperoleh skor 0,146, penawaran penghasilan lebih menarik di bank pesaing bagi pegawai 0,145, bank pesaing gencar dalam penetrasi pasar segmen UKM 0,130, dan perubahan kondisi sosial,ekonomi dan politik yang bersifat dinamis 0,126, serta banyak bermunculan bank-bank yang menyalurkan produk pembiayaan UKM 0,067. Dari hasil análisis perhitungan faktor-faktor external didapatkan total skor 2,368 diatas rataan 2,5. Hal ini menunjukkan bahwa program penyaluran BNI KUR memiliki strategi efektif untuk memanfaatkan peluang dan mengantisipasi ancamanpengaruh negatif dari faktor eksternal David, 2006. Dengan nilai peluang 79,383 dan ancaman 20,617, maka ancaman dari bank pesaing seperti Lembaga Keuangan Non Bank Koperasi, leasing, dan lainnya juga lembaga keuangan bank seperti Bank BRI, Bank Danamon, serta bank BUMN lainnya bukan merupakan ancaman yang berarti. 3. Analisis matriks IE Penentuan posisi strategi matriks IE didasarkan pada hasil total nilai matriks IFE yang diberi bobot pada sumbu X dan total nilai matriks EFE pada sumbu Y David, 2006. Total nilai matris IFE sebesar 2,944 dan nilai matriks EFE sebesar 2,983. Dengan demikian posisi bank BNI UKC Karawang dan UKC Cikampek terletak pada sel 5, yaitu growth stability yakni strategi yang diterapkan tanpa mengubah arah strategi yang telah ditetapkan. Strategi pertumbuhan melalui integrasi horizontal dengan cara penyebaran informasi kepada masyarakat pelaku UKM antara lain menambah jaringan informasi dan edukasi kepada masyarakat luas mengenai BNI KUR sebagai produk kredit untuk UKM dengan cara membuat event atau promo langsung maupun tidak langsung, penambahan jaringan unit penyalur BNI KUR antara lain memperluas jaringan unitoutlet BNI KUR agar dapat mendekati calon debitur