Uji Normalitas Uji Prasyarat Analisis

B. Uji Prasyarat Analisis

Sebelum menguji hipotesis penelitian ini, terlebih dahulu dilakukan pengujian prasyarat analisis data yang meliputi uji normalitas, uji linieritas, dan uji multikolinieritas.

1. Uji Normalitas

Uji normalitas dalam penelitian ini menggunakan rumus Komogorov-Smirnov. Berdasarkan analisis data dengan bantuan program komputer yaitu software Statistic Programme for Social Scient SPSS 16.0 for windows dapat diketahui nilai signifikansi yang menunjukkan normalitas data. Kriteria yang digunakan yaitu data dikatakan berdistribusi normal jika harga koefisien Asym. Sig. pada output Kolmogorov Smirnov test dari alpha yang ditentukan yaitu 5 0,05. Hasil uji normalitas adalah sebagai berikut : Tabel 19. Rangkuman Hasil Uji Normalitas No Nama Variabel Asym. Sig. Alpha Kondisi Ket Distribusi Data

1 Kesiapan Kerja

0,705 0,05 S A Normal

2 Motivasi Kerja

0,181 0,05 S A Normal

3 Prestasi Belajar

0,073 0,05 S A Normal 4 Pengalaman Prakerin 0,691 0,05 S A Normal Berdasarkan tabel 19 di atas nialai signifikansi variabel Kesiapan Kerja 0,705; variabel Motivasi Kerja 0,181; variabel Prestasi Belajar 0,073; dan variabel Pengalaman Praktik Kerja Industri 0,691. Nilai signifikansi dari empat variabel tersebut lebih besar dari Alpha 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa distribusi data dari masing- masing variabel tersebut berdistribusi normal. Dari hasil uji normalitas tersebut dapat diketahui bahwa penyebaran data atau sampel yang digunakan berdistribusi normal. Penyebaran data yang normal menunjukkan bahwa sampel yang digunakan dalam penelitian ini dapat mewakili populasi yaitu siswa kelas XII Kompetensi Keahlian Akuntansi di SMK Negeri 1 Bantul Tahun Ajaran 20142015. Terwakilinya populasi penelitian tersebut menunjukkan bahwa hasil penelitian mengenai pengaruh Motivasi Kerja, Prestasi Belajar, dan Pengalaman Praktik Kerja Industri terhadap Kesiapan Kerja akan memberikan manfaat, karena hasil tersebut memang menunjukkan keadaan siswa kelas XII Kompetensi Keahlian Akuntansi di SMK Negeri 1 Bantul Tahun Ajaran 20142015. 2. Uji Linieritas Uji linieritas dalam penelitian ini dilakukan antara masing- masing variabel bebas terhadap variabel terikat. Uji ini bertujuan untuk mengetahui apakah hubungan antara masing-masing variabel bebas terjadi linier ataukah tidak terhadap variabel terikat. Terjadinya linier antara variabel bebas terhadap variabel terikat jika kenaikan skor variabel bebas diikuti dengan kenaikan skor variabel terikat. Hasil uji linieritas dengan bantuan program komputer yaitu software Statistic Programme for Social Scient SPSS 16.0 for windows adalah sebagai berikut ; Tabel 20. Rangkuman Hasil Uji Linieritas No Korelasi Variabel Df F hitung F tabel Sig. Kondisi Simpulan 1 X 1 – Y 21; 72 0,865 1,70 0,633 0,05 Linier 2 X 2 – Y 48; 45 1,106 1,63 0,367 0,05 Linier 3 X 3 – Y 26; 67 1,010 1,65 0,468 0,05 Linier Sumber: Data Primer Berdasarkan tabel 20, hasil uji linieritas antara variabel Motivasi Kerja dengan Kesiapan Kerja diperoleh harga F hitung 0,869 dan F tabel sebesar 1,70, karena harga F hitung lebih kecil F tabel 0,869 1,70 maka dapat dinyatakan linier. Hasil uji linieritas tersebut menunjukkan bahwa setiap kenaikan variabel bebas Motivasi Kerja X 1 akan diikuti dengan kenaikan skor variabel terikat Kesiapan Kerja Y. Hasil uji linieritas antara variabel Prestasi Belajar dengan Kesiapan Kerja diperoleh harga F hitung 1,106 dan F tabel sebesar 1,63, karena harga F hitung lebih kecil F tabel 1,106 1,63 maka dapat dinyatakan linier. Hasil uji linieritas tersebut menunjukkan bahwa setiap kenaikan variabel bebas Prestasi Belajar X 2 akan diikuti dengan kenaikan skor variabel terikat Kesiapan Kerja Y. Hasil uji linieritas antara variabel Pengalaman Praktik Kerja Industri dengan Kesiapan Kerja diperoleh harga F hitung 1,010 dan F tabel sebesar 1,65, karena harga F hitung lebih kecil F tabel 1,010 1,65 maka dapat dinyatakan linier. Hasil uji linieritas tersebut menunjukkan bahwa setiap kenaikan variabel bebas Pengalaman Praktik Kerja Industri X 3 akan diikuti dengan kenaikan skor variabel terikat Kesiapan Kerja Y.

3. Uji Multikolinieritas