H. Uji Coba Instrumen
Uji coba instrumen digunakan untuk mengetahui validitas dan reliabilitas instrumen. Uji coba instrumen dilakukan pada siswa kelas XII
Kompetensi Keahlian Akuntansi di SMK Negeri 1 Yogyakarta Tahun Ajaran 20142015, dengan jumlah sebanyak 64 siswa. Uji coba instrumen
dilaksanakan di sekolah tersebut dikarenakan terdapat kesamaan karakteristik diantaranya kriteria ketuntasan minimum untuk mata
pelajaran produktif akuntansi yang sama yakni 75, dan untuk kelas XII sama-sama telah melaksanakan Praktik Kerja Industri saat siswa berada di
akelas XI. Selain itu, juga terdapat kesamaan karakteristik dalam kualitas input siswa yang hampir sama, letak geografis yang sama-sama terletak
disatu wilayah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, serta sekolah tersebut sama-sama sekolah Negeri.
Setelah memperoleh data dari angket, tahap selanjutnya adalah mengadakan analisis untuk mengetahui tingkat validitas dan reliabilitas
instrumen tersebut. Uji coba instrumen ini menggunakan:
1. Uji Validitas Instrumen
Uji validitas ini digunakan untuk mengetahui seberapa cermat suatu instrumen melakukan fungsi ukurnya. Tinggi rendahnya
validitas instrumen menunjukkan sejauh mana data yang terkumpul tidak menyimpang dari gambaran tentang variabel yang dimaksud. Uji
validitas dalam penelitian ini menggunakan teknik korelasi product
moment yang dikemukakan oleh Karl Pearson dengan rumus sebagai berikut:
} }{
{
2 2
2 2
Y Y
N X
X N
Y X
XY N
r
xy
Keterangan : rxy :
Koefisien korelasi X dan Y N
: Banyaknya subyek
XY : Skor hasil perkalian X dan Y
X : Jumlah X
X
2
: Jumlah
kuadrat X Y :
Jumlah Y Y
2
: Jumlah
kuadrat Y Sugiyono, 2013: 255
“syarat minimum untuk dianggap memenuhi syarat adalah kalau r = 0,03.. Jadi kalau korelasi antara butir dengan skor total
kurang dari 0,3 maka butir dalam instrumen tersebut dinyatakan tidak valid” Sugiyono, 2013:188-189.
Ketika korelasi antara butir dengan skor total telah memenuhi syarat, maka dapat dikatakan bahwa butir tersebut telah valid.
Instrumen dalam penelitian ini akan di cari validitasnya untuk mengetahui ketepatannya dalam mengukur variabel Kesiapan Kerja,
Motivasi Kerja, dan Pengalaman Praktik Kerja Industri. Ketika alat ukur variabel tersebut telah dinyatakan valid, maka alat ukur tersebut
telah tepat atau sesuai untuk digunakan mengukur tingkat Kesiapan Kerja, Motivasi Kerja, dan Pengalaman Praktik Kerja Industri yang
dimiliki oleh siswa. Instrumen yang akan digunakan dalam penelitian ini telah dilakukan uji coba pada siswa kelas XII Kompetensi
Keahlian Akuntansi di SMK Negeri 1 Yogyakarta Tahun Ajaran 20142015, dengan jumlah sebanyak 64 siswa. Data hasil uji coba
instrumen tersebut kemudian dianalisis menggunakan bantuan software Statistic Programme for Social Scient SPSS 16.0 for
windows. Hasil analisis dari uji coba instrumen adalah sebagai berikut :
Tabel 7. Data Hasil Uji Validitas Instrumen Instrumen
Kesiapan Kerja Instrumen
Motivasi Kerja Instrumen
Pengalaman Prakerin No.
Butir Instru
men Koefisien
Korelasi Kete-
rangan No.
Butir Instru
men Koefisien
Korelasi Kete-
rangan No.
Butir Instru
men Koefisien
Korelasi Kete-
rangan
1 0.321
Valid 1
0.619 Valid
1 0.605
Valid 2
0.538 Valid
2 0.543
Valid 2
0.478 Valid
3 0.389
Valid 3
0.749 Valid
3 0.790
Valid 4
0.393 Valid
4 0.188
Tidak Valid
4 0.615
Valid 5
0.517 Valid
5 0.725
Valid 5
0.625 Valid
6 0.472
Valid 6
0.616 Valid
6 0.658
Valid 7
0.634 Valid
7 0.443
Valid 7
0.509 Valid
8 0.545
Valid 8
0.618 Valid
8 0.611
Valid 9
0.540 Valid
9 0.694
Valid 9
0.667 Valid
10 0.512
Valid 10
0.497 Valid
10 0.721
Valid 11
0.595 Valid
11 0.656
Valid 11
0.731 Valid
12 0.657
Valid 12
0.666 Valid
12 0.757
Valid 13
0.585 Valid
13 0.779
Valid 13
0.715 Valid
14 0.342
Valid 14
0.661 Valid
14 0.753
Valid 15
0.572 Valid
15 0.645
Valid 15
0.559 Valid
16 0.619
Valid 16
0.524 Valid
16 0.665
Valid 17
0.419 Valid
17 0.594
Valid 17
0.645 Valid
18 0.394
Valid 18
0.330 Valid
18 0.727
Valid 19
0.483 Valid
19 0.509
Valid 19
0.562 Valid
20 0.174
Tidak Valid
20 0.281
Tidak Valid
20 0.757
Valid 21
0.372 Valid
21 0.261
Tidak Valid
21 0.733
Valid 22
0.445 Valid
22 0.693
Valid 23
0.425 Valid
23 0.546
Valid 24
0.564 Valid
24 0.636
Valid 25
0.603 Valid
Tabel di atas menunjukkan bahwa terdapat satu butir prnyataan tidak valid dari instrumen variabel Kesiapan Kerja, dan tiga butir
pernyataan tidak valid dari instrumen variabel Motivasi Kerja. Butir pernyataan yang dinyatakan tidak valid tersebut karena koefisien
korelasinya kurang dari 0,3. Butir pernyataan yang tidak valid tidak akan digunakan dalam penelitian. Butir pernyataan yang tidak valid
tidak perlu dilakukan perbaikan karena instrumen penelitian yang valid sudah dapat mewakili setiap indikator yang tercantum dalam
kisi-kisi instrumen. Hasil dari uji coba instrumen ini dapat menghasilkan instrumen penelitian yang valid sehingga dapat
digunakan untuk melakukan pengukuran yang tepat mengenai variabel Kesiapan Kerja, Motivasi Kerja, dan Pengalaman Praktik Kerja
Industri.
2. Uji Reliabilitas Instrumen