Simpulan SISTEM SOSIAL EKOLOGI DI ESTUARI SEGARA ANAKAN

93 Nilai manfaat tidak langsung, meliputi nilai fungsi biologis sebagai habitat pemijahanasuhan, produksi seresah, dan produksi karbon Tabel 46, Gambar 15 Tabel 46. Klasifikasi fungsi dan manfaat Ekosistem Estuari Segara Anakan terkait pengembangan fish sanctuary No Tipologi Penilaian Klasifikasi fungsi dan manfaat Metode valuasi 1. Nilai Manfaat Langsung direct use value - Nilai tegakan pohon log kayu mangrove Market price - Nilai kayu bakar Market price - Nilai Daun nipah Market price - Nilai satwaburung Market price - Nilai perikanan udang, ikan, kepiting, dan moluska Market price - Nilai pembelajaran Surrogate Market price 2. Nilai Manfaat tidak langsung indirect use value - Nilai Penyedia Habitat PemijahanAsuhan Production Function Approach Barbier dan Ivar, 1998 - Nilai produksi pakan Benefit transfer - Nilai penyimpan karbon Benefit transfer Gambar 15. Tahap Penilaian Nilai Ekonomi Total ESA. Nilai ekonomi ESA Direct use value: indirect use value Nilai Log kayu Nilai Kayu Bakar Nilai Perikanan Total Nilai Ekonomi Kawasan Nilai Satwa Nilai Pembelajaran Nilai penyimpan karbon Nilai penyedia pakan Nilai habitat pemijahan Market Price Method Market Price Method Surrogate Market price Methodetho Market Price Method Market Price Method Production functions approach Benefit Transfer Method Benefit Transfer Method 94 Analisis nilai ekonomi total kawasan 1 Nilai Manfaat Langsung Direct Use Value, DUV. Nilai manfaat langsung yaitu manfaat yang dapat diperoleh secara langsung dari ekosistem estuari, sebagai contoh kayu mangrove dan ikan Barton, 1994. Manfaat langsung lainnya antara lain sumber energi, perikanan budidaya dan rekreasi Merlo and Briales 2000 in Vo 2012. Dalam penelitian ini, Nilai manfaat langsung didekati dengan menghitung nilai tegakan pohon mangrove kayu log, kayu bakar, nyipah, satwa, nilai perikanan, dan pendidikan yang dirumuskan sebagai berikut: DUV = i 5 �=1 ....................................................................................... 1 Dimana: DUV : Direct Use Value DUV 1 : nilai tegakan pohon log kayu mangrove DUV 2 : nilai kayu bakar DUV 3 : nilai nipah DUV 4 : nilai satwa DUV 4 : nilai perikanan, DUV 5 : nilai pembelajaran DUV 6 : Direct Use Value ke-n Nilai manfaat langsung tegakan pohon log kayu mangrove dihitung berdasarkan data tegakan, kerapatan, dan diameter kayu, dengan menggunakan rumus Nilwan et al. 2003: NMTKM = V ha x P – C Rp.m 3 hath .......................................................2 Dimana: NMKM = Nilai Manfaat Tegakan Kayu mangrove V ha = Volume kayu mangrovehath 12 II D2TK P = Harga kayu mangrove Rp C = Biaya operasional asumsi 30 dari nilai tegakan, Marlianingrum, 2007 Nilai manfaat langsung kayu bakar dihitung dari data rata-rata produksi kayu bakar berbahan mangrove dilokasi penelitian dengan rumus sebagai berikut Marlianingrum 2007: 95 NMKB = X ha x P – C Rp.m 3 hath ..........................................................3 Dimana: NMKB = Nilai manfaat kayu bakar Rpha X ha = Produksi kayu bakar ikathath P = Harga kayu mangrove Rpikat C = Biaya operasional Rp Nilai manfaat langsung perikanan estuari yang dihitung meliputi nilai hasil tangkapan ikankepitingkerang di sekitar estuari, dan nilai hasil tangkapan perikanan udang laut, mengikuti rumus Nilwan et al. 2003 NP = H x P – C ................................................................................... 4 Dimana: NP: Nilai produksi tangkapan ikanudangkepitingkerang Rphath P : Harga jual Rpkg C : Biaya operasional Rp 2 Nilai Manfaat Tidak Langsung Indirect Use Value, IUV Nlai manfaat tidak langsung adalah manfaat yang diperoleh dari suatu ekosistem secara tidak langsung diantaranya sebagai penahan abrasipencegah intrusi, daerah pemijahan, asuhan dan mencari makan Barton, 1994. Manfaat tidak langsung selanjutnya adalah hutan mangrove sebagai penyimpan karbon, penjernih air water purification, biodiversitas, pengendali erosi, habitat Fausold et al 1996 in Vo 2012. Dalam penelitian ini, nilai manfaat tidak langsung didekati dengan menghitung manfaat fungsi biologis dan fungsi fisik ekosistem estuari. Fungsi biologis sebagai habitat pemijahan spawning ground, nilai kemampuan penyedia pakan feeding ground , dan tempat asuhanpembesaran nilai kelimpahan larvajuvenile ikan. Sedangkan nilai fungsi fisik khususnya hutan mangrove sebagai penyimpan karbon. Nilai total dari manfaat tidak langsung atau Indirect Use Value IUV dilokasi penelitian dirumuskan sebagai berikut : � = � � � �=1 .....................................................................................5