Liabilitas pensiun SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

PT BANK DBS INDONESIA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2016 Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2016 Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated Lampiran – 533 – Schedule 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING lanjutan 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued u. Pendapatan dan beban provisi dan komisi u. Fee and commission income and expense Pendapatan dan beban provisi dan komisi yang berkaitan langsung dengan kegiatan pemberian pinjaman diakui sebagai bagianpengurang dari biaya perolehan kredit dan akan diakui sebagai pendapatan bunga dengan cara diamortisasi berdasarkan metode suku bunga efektif. Fee and commission income and expense directly attributable to lending activities are recognised as a partdeduction of lending cost and will be recognised as interest income by amortising the carrying value of loan with effective interest method. Pendapatan dan beban provisi dan komisi yang jumlahnya tidak signifikan yang berkaitan langsung dengan kegiatan pemberian pinjaman diakui secara langsung pada saat terjadinya transaksi. Insignificant fee and commission income and expense directly related to lending activities are directly recognised at the transaction date. Pendapatan dan beban provisi dan komisi yang tidak berkaitan langsung dengan kegiatan pemberian pinjaman dan jangka waktu tertentu diakui sebagai pendapatan atau beban pada saat terjadinya transaksi. Fee and commission income and expense which are not directly related to lending activities and a specific period are recognised as revenues or expenses respectively at the transaction date.

3. PENGGUNAAN

ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI YANG PENTING

3. USE OF CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES

AND JUDGEMENTS Beberapa estimasi dan asumsi dibuat dalam rangka penyusunan laporan keuangan dimana dibutuhkan pertimbangan manajemen dalam menentukan metodologi yang tepat untuk penilaian aset dan liabilitas. Certain estimates and assumptions are made in the preparation of the financial statements. These often require management judgement in determining the appropriate methodology for valuation of assets and liabilities. Manajemen membuat estimasi dan asumsi yang berimplikasi pada pelaporan nilai aset dan liabilitas atas tahun keuangan satu tahun kedepan. Semua estimasi dan asumsi yang diharuskan oleh Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia adalah estimasi terbaik yang didasarkan standar yang berlaku. Estimasi dan pertimbangan dievaluasi secara terus menerus dan berdasarkan pengalaman masa lalu dan faktor-faktor lain termasuk harapan atas kejadian yang akan datang. Management makes estimates and assumptions that affect the reported amounts of assets and liabilities within the next financial year. All estimates and assumptions required in conformity with Indonesian Financial Accounting Standards are best estimates undertaken in accordance with the applicable standard. Estimates and judgements are evaluated on a continuous basis, and are based on past experience and other factors, including expectations with regard to future events. Walaupun estimasi dan asumsi ini dibuat berdasarkan pengetahuan terbaik manajemen atas kejadian dan tindakan saat ini, hasil yang timbul mungkin berbeda dengan estimasi dan asumsi semula. Although these estimates and assumptions are based on management’s best knowledge of current events and activities, actual result may differ from those estimates and assumption.