PT BANK DBS INDONESIA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 Dinyatakan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016
Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated
Lampiran – 557 – Schedule 21. PENYISIHAN IMBALAN KERJA KARYAWAN
lanjutan
21. PROVISIONS FOR
EMPLOYEE BENEFITS
continued Berikut
ini adalah
hal-hal penting
yang diungkapkan dalam laporan aktuaria PT Padma
Radya Aktuaria tertanggal 7 Februari 2017 dan 10 Februari 2016 untuk penyisihan imbalan kerja
Bank masing-masing pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015:
The following are the key matters disclosed in the actuarial report of PT Padma Radya Aktuaria
dated 7 February 2017 and 10 February 2016 for the Bank’s provisions for employee benefit as at 31
December 2016 and 2015, respectively:
a. Beban imbalan kerja karyawan
a. Employee benefits expense
2016 2015
Beban jasa kini 26,911
21,603 Current service cost
Beban bunga 11,785
9,373 Interest cost
38,696 30,976
b. Penyisihan imbalan kerja karyawan
b. Provisions for employee benefits
2016 2015
Nilai kini liabilitas Present value of defined
imbalan pasti 186,551
139,514 benefit obligations
c. Mutasi penyisihan imbalan kerja karyawan
selama tahun berjalan c.
Movements in the provisions for employee benefits during the years
2016 2015
Saldo awal 139,514
120,940 Beginning balance
Beban imbalan karyawan bersih 38,696
30,976 Net employee benefits expense
Manfaat yang dibayarkan selama tahun berjalan
4,855 7,514
Benefits paid during the year Kerugiankeuntungan aktuarial
Actuarial lossgain recognised yang dicatat di dalam penghasilan
in other comprehensive komprehensif lain
13,196 4,888
income Saldo akhir
186,551 139,514
Ending balance
d. Asumsi-asumsi
utama yang
digunakan dalam perhitungan aktuaria
d. Key
assumptions used
in actuarial
calculations
Umur pensiun normal 55 tahun55 years
Normal retirement age Metode aktuaria
Projected unit credit Valuation cost method
Tingkat kematian 100 TMI 3
Mortality rates Tingkat cacat
5 dari tingkat kematian5 of mortality rates Disability rates
Tingkat suku bunga diskonto 2016: 8.00 danand
Discount rates 2015: 8.75 per tahunper annum
Kenaikan gaji 7.00 per tahunper annum
Salary increases Tingkat pengunduran diri
2016 dan 2015: 20 per tahun Resignation rates
sampai dengan umur 43 dan menurun secara proporsional sampai dengan 0 pada usia 55 tahun
2016 and 2015: 20 per annum until age 43 and decreasing linearly to 0 at age 55
PT BANK DBS INDONESIA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2016 Dinyatakan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
31 DECEMBER 2016
Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated
Lampiran – 558 – Schedule 21. PENYISIHAN IMBALAN KERJA KARYAWAN
lanjutan
21. PROVISIONS FOR
EMPLOYEE BENEFITS
continued
d. Asumsi-asumsi
utama yang
digunakan dalam perhitungan aktuaria lanjutan
d. Key
assumptions used
in actuarial
calculations continued
Sensitivitas penyisihan
imbalan kerja
karyawan untuk perubahan asumsi aktuarial pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015
adalah perubahan penyisihan imbalan kerja karyawan akan menjadi masing-masing Rp
177.295 dan Rp 197.232 2015: Rp 132.506 dan Rp 147.642 dengan kenaikan 1 dari
tingkat diskonto dan tingkat gaji, sedangkan perubahan penyisihan imbalan kerja karyawan
akan menjadi masing-masing Rp 196.701 dan Rp 176.649 2015: Rp 147.192 dan Rp
131.978 dengan penurunan 1 dari tingkat diskonto dan tingkat gaji.
The sensitivity of provisions for employee benefits
to changes
in the
actuarial assumptions as at 31 December 2016 are the
changes in provisions for employee benefits to be amounted to Rp 177,295 and Rp 197,232,
respectively 2015:
Rp 132,506
and Rp
147,642, with 1 increase of discount rate and
salary rate,
whilst the
changes in
provisions for
employee benefits
to be
amounted to Rp 196,701 and Rp 176,649, respectively
2015: Rp
147,192 and
Rp 131,978, with 1 decrease of discount rate
and salary rate. Analisis
sensitivitas didasarkan
pada perubahan atas satu asumsi aktuarial dimana
asumsi lainnya dianggap konstan. Dalam perhitungan sensitivitas kewajiban imbalan
pasti atas asumsi aktuarial utama, metode yang sama perhitungan nilai kini kewajiban
imbalan pasti dengan menggunakan metode projected
unit credit
di akhir
periode pelaporan telah diterapkan seperti dalam
perhitungan liabilitas pensiun yang diakui dalam laporan posisi keuangan.
The sensitivity analysis are based on a change in an assumption while holding all other
assumptions constant. When calculating the sensitivity of the defined benefit obligation on
significant actuarial assumptions the same method present value of the defined benefit
obligation is calculated with the projected unit credit method at the end of the reporting
period has been applied as when calculating the pension obligation which is recognised in
the statement of financial position.
Durasi rata-rata
tertimbang dari
liabilitas imbalan pasti pada tanggal 31 Desember
2016 adalah 7,70 tahun 2015 : 4,31 tahun. The weighted average duration of the defined
benefit obligation as at 31 December 2016 is 7.70 years 2015: 4.31 years.
Pada tanggal 31 Desember 2016, analisis jatuh
tempo dari
imbalan pensiun
yang diharapkan akan dibayar adalah sebagai
berikut: As at 31 December 2016, maturity analysis of
expected pension to be paid is as follows:
Kurang dari Lebih dari
1 tahun 2 sampai 5 tahun
5 tahun Less than 1 year
2 to 5 years Over 5 years
Jumlah imbalan pensiun 25,130
146,339 548,359
Total pension
22. SURAT UTANG SUBORDINASI 22. SUBORDINATED NOTE
Surat utang subordinasi kepada pihak berelasi diungkapkan
pada Catatan
30c. Informasi
mengenai tingkat suku bunga diungkapkan pada Catatan 31b.
Subordinated note with related parties is disclosed in Note 30c. Information in respect of interest rates
is disclosed in Note 31b.
2016 2015
Mata uang asing Foreign currencies
- Pihak berelasi 2,694,500
2,757,000 Related party -
Bank menerbitkan surat utang subordinasi pada tanggal 19 Maret 2015 dengan nominal sebesar
USD 200.000.000 nilai penuh. Bank issued subordinated note with a nominal
value of USD 200,000,000 full amount on 19 March 2015.