61
G. Teknik Analisis Data
Analisis data dalam penelitian kualitatif menurut Miles dan Huberman Sugiyono, 2012: 338 dilakukan secara interaktif yang ditunjukan pada gambar
berikut ini.
Gambar 2. Alur Analisis Data Kualitatif Berdasarkan Model Interaktif
Berdasarkan uraian di atas, maka peneliti melaksanakan beberapa tahapan dalam proses analisa data, yaitu:
1. Data Collection Pengumpulan Data
Pengumpulan data adalah prosedur yang sitematis dan standar untuk memperoleh data yang diperlukan. Selalu ada hubungannya antara metode
pengumpulan data dengan masalah penelitian yang ingin dipecahkan. Pengumpulan data dapat diperoleh dari berbagai sumber, yaitu wawancara,
pengamatan, dokumen resmi, gambar, dan foto. Data Collection
Data Display
Data Reduction
Conclusions: drawingveryfying
62
2. Data Reduction Reduksi Data
Mereduksi data merupakan kegiatan merangkum, memilih hal-hal yang pokok, memfokuskan pada hal-hal penting, dan membuang yang tidak diperlukan.
Hal ini dikarenakan makin lama peneliti dilapangan, maka jumlah data yang akan diperoleh makin banyak.
3. Data Display Penyajian Data
Setelah data direduksi, maka langkah selanjutnya adalah menyajikan data. Menurut Miles dan Huberman Sugiyono, 2012: 341, yang biasanya sering
digunakan untuk menyajikan data dalam penelitian kualitatif adalah yang bersifat naratif.
4. Conclusion DrawingVerification
Menurut Miles dan Huberman Sugiyono, 2012: 345, langkah keempat dalam analisis data kualitatif adalah penarikan kesimpulan dan verifikasi. Dimana
kesimpulan awal yang dikemukakan masih bersifat sementara, dan akan berubah bila tidak ditemukan bukti-bukti yang kuat dan mendukung pada pengumpulan
data berikutnya. Akan tetapi, apabila kesimpulan yang ditemukan pada tahap awal didukung oleh bukti-bukti yang valid dan konsisten saat peneliti kembali
kelapangan mengumpulkan data, maka kesimpulan yang dikemukakan merupakan kesimpulan yang kredibel.
Berdasarkan uraian diatas, dalam penelitian ini langkah-langkah analisis yang dilakukan peneliti adalah:
63 a.
Peneliti mengumpulkan data dari wawancara, observasi, maupun dokumentasi dari sumber yang terpercaya. Data tersebut kemudian dikumpulkan, dipelajari,
dan dimasukkan dalam catatan peneliti untuk diproses ke tahap selanjutnya. b.
Peneliti kemudian membuat sajian data dan mereduksi data yang kurang penting. Kedua proses tersebut disusun secara sistematis.
c. Peneliti menganalisis hasil dari reduksi data dan sajian data untuk ditarik
kesimpulan. Data tentang peran kepala sekolah sebagai administrator dalam manajemen sarana dan prasarana dianalisis agar penelitian lebih utuh dan
tajam. Apabila terdapat permasalahan atau pernyataan tambahan setelah dilakukan proses tersebut, maka peneliti kembali ke lapangan untuk
mendapatkan data yang dibutuhkan.
64
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Umum Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Obyek yang diteliti dalam penelitian ini adalah peranan kepala sekolah dalam manajemen sarana
prasarana sekolah di SMP Negeri Se-Kecamatan Panjatan, Kabupaten Kulon Progo. Subjek penelitian ini adalah Kepala sekolah, Wakil kepala sekolah bagian
sarana prasarana,guru kelas, kepala TU, dan komite sekolah di SMP Negeri Se- Kecamatan Panjatan. Data yang diperoleh berasal dari hasil wawancara, observasi
dan dokumentasi. Berikut adalah nama SMP Negeri yang ada di Kecamatan Panjatan beserta alamatnya.
Tabel 2. Alamat SMP Negeri Se-Kecamatan Panjatan. No
Sekolah Alamat
1 SMP Negeri 1 Panjatan
Gotakan, Panjatan, Kulon Progo 2
SMP Negeri 2 Panjatan Pleret, Panjatan, Kulon Progo
1. Profil Sekolah
a. Keadaan Guru dan Siswa
Jumlah keseluruhan tenga pendidik dan kependidikan SMP Negeri Se- Kecamatan Panjatan ini terhitung 90 orang.
1 SMP N 1 Panjatan
a Data jumlah guru di SMP Negeri 1 Panjatan Tahun Ajaran 20132014.
Berdasarkan data pencermatan dokumen yang dilakukan peneliti terhadap profil sekolah SMP Negeri 1 Panjatan diperoleh data jumlah guru SMP N 1