Pelaksanaan Pengadaan Peranan Kepala Sekolah dalam Perencanaan Sarana dan Prasarana

105 mengatur dan menyusun bagian-bagian orang dan sebagainya sehingga seluruh bagian tersebut menjadi satu kesatuan. Pada pengorganisasian sekolah, kepala sekolah perlu mengetahui karakteristik kemampuan guru dan staf lainnya, sehingga dapat menempatkan mereka pada posisi sesuai serta mengetahui tugas apa yang sedang dikerjakan, sehingga tidak menjadi beban tugas yang berlebihan.

d. Pelaksanaan Pengadaan

Mengacu pada teori dari Depdiknas 2008: 19 salah satu kegiatan yang dilakukan kepala sekolah dalam manajemen sarana dan prasarana adalah pengadaan sarana dan prasarana. Melaksanakan adalah melakukan, menjalankan, mengerjakan rancangan keputusan. Pada pelaksanaannya berlangsung secara tertib, lengkap, tepat, dan cepat. Pelaksanaan proses pengadaan sarana dan prasarana dilakukan oleh panitia pengadaan dan diawasi oleh kepala sekolah, dsesuaikan dengan agenda pengadaan dalam rapat perencanaan. Kepala sekolah menentukan proses pengadaan yang dilakukan SMP Negeri 1 Panjatan sebagian besar dengan melakukan pembelian dari macam-macam dana pemerintah, misal dana BOSDA, walaupun ada cara dengan hibah tapi itu hanya sebagian kecil dari sarana dan prasarana yang dimiliki sekolah. Peran kepala sekolah sebagai administrator terletak pada kebijakan sekolah bahwa pada tahun ajaran ini SMP N 1 Panjatan tidak mengajukan proposal pengadaan kebutuhan kepada pemerintah, karena sesuai hasil pencermatan dokumen droping bahwa sekolah ini nihil tidak menerima droping dari pemerintah pusat, provinsi, kabupaten, maupun pihak ketiga. Dari analisis di atas dapat 106 diketahui bahwa sekolah ini secara garis besar melakukan pengadaan dengan mengendalikan anggaran dari pemerintah dengan cara pembelian. Mengacu pada teori Sagala 2009: 131 yakni salah satu kemampuan yang harus dimiliki kepala sekolah dalam mengelola sarana dan prasarana sekolah yaitu mampu mengelola pengadaan fasilitas sesuai peraturan yang berlaku. Pada konteks ini kepala sekolah turut berperan melakukan pemeriksaan barang yang diadakandibeli. Pemeriksaan sarana dan prasarana yang diadakan dilakukan dengan cermat dan hati-hati, agar dapat diperoleh barang yang berkualitas, serta untuk menghindari barbagai kemungkinan yang tidak diinginkan seperti penyalahgunaan, spekulasi, dan manipulasi yang dapat merugikan berbagai pihak. Kegiatan pengecekan barang pengadaan ini juga dilakukan oleh SMP Negeri 1 Panjatan, Kepala Sekolah kadang ikut mendampingi dalam proses ini sebagai bentuk peran kepala sekolah dalam kontrol pengadaan barang. Pengecekan terhadap barang yang telah diadakan harus selalu dilakukan untuk penyesuaian dengan kriteria awal. Hal ini dimaksudkan untuk melakukan pengawasan terhadap proses pengadaan karena kalau ada barang yang tidak sesuai bisa langsung diadakan komplain terhadap pihak yang terkait. Fungsi dari penunjukkan anggota dalam kepanitiaan sesuai dengan bidangnya akan tampak pada proses ini, panitia akan melakukan pengecekkan terhadap sarana dan prasarana yang diadakan untuk diketahui kondisinya setelah sampai di sekolah. Jika nantinya terdapat kecacatan atau kekurangan bisa langsung diretur, dengan demikian pihak sekolah akan mendapatkan sarana dan prasarana pengadaan yang benar-benar sesuai dengan apa yang diharapkan. 107

2. Peranan Kepala Sekolah dalam Penyaluran Sarana Prasarana