Latar Belakang Program Relokasi Di Kota Surakarta

commit to user 53 3 Penyuluhan tentang perbaikan perumahan dan permukiman 4 Penciptaan lingkungan permukiman yang layak, bersih, aman dan aman. 5 pembangunan perumahan dan permukiman harus mampu memperluas penciptaan lapangan kerja dan kesempatan berusaha. 6 Peningkatan sumber-sumber pembiayaan pembangunan perumahan dan permukiman oleh pemerintah, usaha swasta, dan koperasi masyarakat Dalam memenuhi hak masyarakat miskin atas perumahan yang layak dan sehat maka arah kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah kota Surakarta yaitu dengan RPJM Kota Surakarta,2010 : 1 Mengembangkan partisipasi masyarakat dalam penyediaan perumahan. 2 Menyempurnakan berbagai peraturan perudangan yang dapat menjamin perlindungan hak masyarakat miskin atas perumahan. 3 Meningkatkan pengetahuan dan kemampuan masyarakat dalam pembangunan rumah yang layak dan sehat. 4 Meningkatkan keterjangkauan masyarakat miskin terhadap perumahan yang layak dan sehat. 5 Meningkatkan ketersediaan rumah yang layak dan sehat bagi masyarakat miskin dan golongan rentan.

B. Gambaran Umum Program Relokasi Di Kota Surakarta

1. Latar Belakang Program Relokasi Di Kota Surakarta

Program relokasi permukiman di Kota Surakarta dilatar belakangi oleh luapan banjir sungai bengawan solo dan juga anak sungai yang ada di Kota Surakarta. Luapan banjir sungai bengawan solo terjadi hampir setiap tahun ketika musim penghujan dan mengakibatkan permukiman penduduk yang berada di bantaran sungai menjadi korban dan menangung kerugian akibat dari banjir tersebut. Kasus banjir tahun 2007 yang menenggelamkan permukiman sekitar sungai bengwan solo menjadi bencana banjir yang sangat besar di Kota Surakarta. Kejadian tersebut mendapat tanggapan dari pemerintah commit to user 54 Kota Surakarta dengan mengeluarkan kebijaksanaan melalui SK Walikota Nomor: 362.052512008 tentang Pembentukan Tim Dan Kelompok Kerja Penanganan Pasca Bencana Banjir Kota Surakarta. Dalam Surat Keputusan tersebut salah satu upaya yang dilakukan untuk mengatasi permaslahan tersebut yaitu dengan merelokasi permukiman warga bantaran sungai. Kebijaksanaan untuk merelokasi permukiman masyarakat yang berada di bantaran sungai dilakukan sebagai solusi permanen kepada warga bantaran yang sering terkena dampak langsung dari banjir untuk dipindahkan pada lokasi permukiman yang lebih aman. Program relokasi ini juga dimaksudkan untuk mengembalikan fungsi bantaran sungai sebagai lahan hijau untuk area resapan. Sasaran program relokasi yaitu rumah di daerah bantaran sungai sebanyak 1571 rumah. Lokasi yang mendapat program relokasi merupakan daerah bantaran Sungai Bengawan Solo dan anak sungai Begawan solo yang tersebar di 6 kelurahan. Berikut adalah kelurhan yang mendapatkan bantuan program relokasi di Kota Surakarta. Tabel 4.2 Jumlah Rumah Yang Direlokasi di Kota Surakarta No Kelurahan Jumlah 1 Pucangsawit 300 2 Sewu 363 3 Sangkrah 249 4 Semanggi 339 5 Joyosuran 57 6 Jebres 218 Total 1571 Sumber : Bapermas PP PA dan KB Kota Surakarta Program relokasi di Kota Surakarta dapat dikelompokkan menjadi dua yaitu : a Bangunan yang berada di atas tanah milik b Bangunan yang berada di atas tanah Negara yang digolongkan sebagai bangunan illegalliar commit to user 55 Sampai dengan penelitian ini dilakukan untuk kelompok 1 masih dalam proses. Sedangkan untuk masyarakat yang menempati lahan illegal di berikan dana bantuan program sebesar 22,3 juta untuk membangun permukimannya kembali.

2. Tujuan Dan Sasaran Program Relokasi di Kota Surakarta

Dokumen yang terkait

Proses Peralihan Fungsi Kawasan: Dari Kawasan Permukiman Menjadi Kawasan Perdagangan (Study Kasus Pada Masyarakat Kecamatan Medan Area Kota Medan)

1 35 150

Upaya Meningkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Program Penataan Permukiman Kumuh (Studi Kasus Permukiman Kumuh di Kelurahan Cicadas Kecamatan Cibeunying Kidul Kota Bandung)

3 29 318

KARAKTERISTIK PERMUKIMAN KUMUH DI KAMPUNG KRAJAN KELURAHAN MOJOSONGO KECAMATAN JEBRES KOTA SURAKARTA.

0 0 21

EFEKTIVITAS PROGRAM REVITALISASI PASAR PUCANGSAWIT KECAMATAN JEBRES KOTA SURAKARTA.

0 0 15

FAKTOR KEBERHASILAN RELOKASI PERMUKIMAN MENURUT PERSEPSI PENGHUNI (Studi Kasus: Program Relokasi Pemukiman DAS Bengawan Solo Surakarta).

0 0 13

EFEKTIVITAS PELAKSANAAN PROGRAM KOTA LAYAK ANAK DI KELURAHAN JEBRES KECAMATAN JEBRES KOTA SURAKARTA.

0 0 1

Relokasi Permukiman Pasca Bencana Gempa dan Tsunami di kelurahan Kota Atas Sabang

0 0 7

Partisipasi Masyarakat Dalam Penataan Permukiman Kumuh Di Bantaran Sungai Bengawan Solo (Studi Deskriptif Relokasi Permukiman Kumuh di Kelurahan Sewu Kecamatan Jebres Kota Surakarta). - UNS Institutional Repository

0 0 16

DAFTAR ISI - IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PADA PROGRAM RELOKASI PERMUKIMAN (STUDI KASUS :RT 3/36 &RT 3/37 KELURAHAN MOJOSONGO KECAMATAN JEBRES KOTA SURAKARTA) - Unissula Repository

0 0 8

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PADA PROGRAM RELOKASI PERMUKIMAN (STUDI KASUS :RT 3/36 &RT 3/37 KELURAHAN MOJOSONGO KECAMATAN JEBRES KOTA SURAKARTA) - Unissula Repository

0 1 34