commit to user
109
Berdasarkan hasil penilaian masayarakat diatas terlihat bahwa terjadi mayoritas masyarakat menilai bahwa lokasi permukiman
yang sekarang relative kesulitan dalam mencapai ke pusat kota dan lokasi mereka bekerja. Kalaupun dapat dicapai masyarakat
harus mengeluarkan pengeuaran dan pengorbanan yang lebih besar.
Berdasarkan perhitungan statistik paired sample T test dengan menggunakan taraf kepercayaan 95 terhadap aksesibilitas
diketahui bahwa nilai t hitung 14.948. Dengan demikian maka
nilai t hitung 14.948 t tabel 1.29, yang berarti bahwa terjadi
penurunan terhadap aksesibilitas yang Signifikan setelah relokasi.
Hipotesis yang digunakan yaitu Ho : penurunan aksesibilitas sebelum dan sesudah relokasi tidak Signifikan ; HI : penurunan
aksesibilitas sebelum dan setelah relokasi Signifikan Dengan demikian maka dapat disimpulkan bahwa relokasi
permukiman memberikan dampak yang
buruk terhadap aksesibilitas.
d. Sintesis Dampak Relokasi Terhadap Kondisi Fisik
Lingkungan Permukiman
Dari hasil analisis dan pembahasan terhadap kondisi fisik lingkungan di atas maka dapat dilakukan sintesa sebagai berikut:
commit to user
110
Tabel 6.11 Sintesa Penilaian Dampak Program Relokasi Terhadap Kondisi Fisik
Di Kelurahan Pucangsawit Indikator
keberhasilan Pembahasaan
Hasil Analisis Kesimpulan
Berhasil Tidak
Berhasil
Kelayakan rumah
Penilaian terhadap Status kepemilikan
lahan Masyarakat memiliki bukti
kepemilikan atas tanah yang mereka huni di lokasi relokasi.
Dengan adanya bukti kepemilikan tersebut masyarakat menjadi lebih
aman secara legalitas Berhasil
Meningkatnya kualitas rumah
Penilaian terhadap perubahan kondisi
rumah Kondisi rumah mengalami
peningkatan yang Signifikan setelah direlokasi. kondisi rumah
yang sebelumnya kurang layak dan kumuh sudah berubah
menjadi layak dan lebih tertata Berhasil
Meningkatnya pelayanan
prasarana dasar permukiman
Penilaian terhadap Air bersih
Pemenuhan air bersih di nilai sudah memadai untuk kebutuhan
sehari-hari Berhasil
Penilaian perubahan kondisi
sanitasiMCK Terjadi peningkatan yang sangat
Signifikan dalam ketersediaan MCK setelah relokasi. Kondisi
sanitasiMCK saat ini dinilai sudah sangat memadai karena
sudah tersedia pada setiap rumah Berhasil
Penilaian perubahan pelayanan jaringan
listrik Jaringan listrik sudah memadai
dalam melayani kebutuhan dilokasi permukiman saat ini.
Berhasil
Penilaian perubahan kondisi jaringan
jalan Kondisi jalan mengalami
peningkatan setelah direlokasi. Kondisi jalan menjadi lebih baik
Berhasil
Adanya kemudahan
aksesibilitas Penilaian
aksesibilitas Terjadi penurunan yang
Signifikan terhadap aksesibiltas setelah program. Aksesibilitas
pada lokasi permukiman yang sekarang dinilai sulit
Tidak berhasil
Sumber : Hasil Analisis penulis, 2010 Berdasarkan tabel di atas terlihat bahwa relokasi yang
dilakukan di Kelurahan Pucangsawit telah memberikan dampak
commit to user
111
yang baik terhadap peningkatan kondisi fisik permukiman. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa relokasi yang di lakukan
di Kelurahan Pucangsawit berhasil dalam meningkatkan kualitas
kondisi fisik permukiman dari kondisi yang semula kumuh menjadi permukiman yang baik dan layak.
Namun demikian beberapa permasalahan yang muncul terkait dengan kondisi fisik lingkungan permukiman yang
dirasakan sangat penting bagi masyarakat yaitu lokasi yang sekarang kurang aksesibel sehingga kondisi ini dirasakan sangat
berpengaruh terhadap aktivitas masyarakat karena mereka harus mengeluarkan uang lebih banyak untuk menjangkau ke pusat kota
maupun lokasi dimana mereka bekerja.
2. Dampak Dampak Relokasi Terhadap Kondisi Ekonomi