Ilustrasi Pengantar Redaksi Liputan Khusus
Gambar 2. Ilustrasi Pengantar Redaksi Liputan Khusus
Cover tersebut merupakan penggambaran kandidat Capres dan Cawapres sewaktu mereka masih remaja, yang diasosiasikan dengan ilustrasi film dan novel “Laskar Pelangi”. Penggambaran cover tersebut disesuaikan dengan angle besar yang akan di angkat dari para kandidat yakni masa lalu mereka.
Pembuatan Majalah Tempo Edisi Khusus Pemiliah Presiden 2009 telah direncanakan jauh-jauh hari oleh Redaksi Tempo. Dalam Rubrik Surat, Redaksi Tempo menjelaskan awal mula ide pembuatan tersebut sebagai berikut:
Pembaca yang budiman, meski bukan pertama kali, pemilihan presiden secara langsung kami anggap sebagai momen yang sangat penting. Untuk itu, dalam rapat kerja di Puncak, akhir tahun lalu, kami memasukkan agenda ini dalam rencana edisi khusus 2009. Arif Zulkifli, Redaktur Pelaksana Kompartemen Nasional, bertanggung jawab mewujudkan rencana ini.
Ide penulisan diasah dalam rapat berulang kali. Kami lalu memutuskan untuk memotret bagian-bagian terpenting dalam perjalanan hidup para kandidat—dari masa kanak, ketika remaja, hingga beranjak dewasa, atau ketika menempuh pendidikan tinggi. Kami menganggap bagian itu besar kemungkinan mempengaruhi gaya kepemimpinan mereka.
Semua sumber daya dikerahkan. Kami mengirim koresponden Jawa Timur untuk melacak masa kecil Susilo Bambang Yudhoyono di Pacitan. Koresponden di Makassar menelisik perjalanan Jusuf Kalla. Kami juga menugasi kontributor di London mereportase sekolah menengah atas tempat Prabowo pernah jadi siswa (Majalah Tempo Edisi Khusus Pemilihan Presiden, 2009, hal. 6).
Kemudian disusunlah tim penggarap Liputan Khusus Pemilihan Presiden 2009 dengan penanggungjawab Arif Zulkifli. Tempo Edisi Khusus Pemilihan Presiden ini diterbitkan 29 Juni 2009, tepatnya 10 hari sebelum Pemilihan Umum (Pemilu) Presiden 2009 diadakan. Dalam Liputan Khususnya terdapat 25 berita yang mengangkat berita tentang Capres dan Cawapres. Urutan penempatan berita berdasarkan nomer urut pasangan calon, dengan pemetaan sebagai berikut:
· Berita tentang Megawati Soekarnoputri Megawati Soekarnoputri, yang kerap disapa Mega ini merupakan Capres dengan
nomer urut satu berpasangan dengan Prabowo Subianto. Mega ditulis oleh Redaksi Tempo dalam empat berita sebanyak 11 halaman.
Halaman Anak Revolusi di Kali Masa lalu Mega saat lahir di Yogyakarta
Judul
Angle
30-33 Code
dan tumbuh di Istana Negara
Luka Batin Gadis Masa-masa sulit Mega pasca Bung Karno 34-35 Pendiam
lengser dari jabatan Presiden Masa lalu Mega yang pernah menikah
Tiga Cinta Putri Istana
36 dan 38
tiga kali
Megawati: Wawancara dengan Mega tentang pribadi Saya Anak Lambaran
40-42 Nyawa
Mega (Tulisan dengan format
wawancara)
· Berita tentang Prabowo Subianto Prabowo Subianto merupakan Cawapres pendamping Mega. Prabowo ditulis oleh
Redaksi Tempo dalam tiga berita sebanyak delapan halaman. Judul
Angle
Halaman
Masa lalu Prabowo saat ikut ayahnya
Sepotong Mimpi Anak
44-47 Pelarian
sebagai pelarian anggota sparatis
PRRI/Permesta
Sudut Elite di Masa lalu Prabowo saat bersekolah di luar
48 dan 50 Wistminster
negeri
Jejak Militer dalam
Masa lalu Prabowo ketika memasuki
52-53 Tubuhnya
dunia militer
· Berita tentang Susilo Bambang Yudhoyono Susilo Bambang Yudhoyono, yang akrab disapa SBY ini merupakan Capres dengan
nomer urut dua berpasangan dengan Boediono. SBY ditulis oleh Redaksi Tempo dalam empat berita sebanyak 11 halaman.
Halaman Lolos dari
Judul
Angle
Masa lalu SBY saat kedua orang tuanya
54-57 Persimpangan Jalan
bercerai
Bukan Sekadar
Peran istri dan orang-orang di sekitar
58-59 Pendamping
SBY
Dari Bandung ke
Masa lalu SBY saat pernah singgah di
60 dan 62 Yogyakarta
Bandung dan Yogyakarta
Susilo Bambang Yudhoyono: Saya Tak Bagimana strategi SBY dalam Pernah Ambil
64-66 Keputusan Begitu
mengambil keputusan dan kebijakan
(Tulisan dengan format wawancara)
Bangun Tidur
· Berita tentang Boediono Boediono, merupakan Cawapres pendamping SBY. Boediono ditulis oleh Redaksi
Tempo dalam lima berita sebanyak 13 halaman. Judul
Halaman Ekonom Berirama
Angle
Masa lalu Boediono dari kecil hingga bisa 66-71 Calypso
kuliah di luar negeri
Boed, Sang Bima dari Boediono yang menjadi tulang punggung 72-74 Blitar
keluarga
Terpikat Gadis Kisah asmara Boediono dengan Herawati 75
Tetangga Belajar dari Jantung
Masa lalu Boediono saat belajar di
76-77 Liberalisme
Amerika Wawancara tentang pendidikan Boediono
Boediono: Saya Tak
78-80 Peduli Mazhab
yang mengambil jurusan ekonomi
(Tulisan dengan format wawancara)
· Berita tentang Jusuf Kalla Muhammad Jusuf Kalla, yang akrab disapa Jusuf Kalla ini merupakan Capres dengan nomer urut tiga berpasangan dengan Wiranto. Jusuf Kalla ditulis oleh Redaksi Tempo
dalam lima berita sebanyak 11 halaman. Judul
Halaman Godfather dari
Angle
Masa lalu Jusuf Kalla saat merintis usaha 82-85 Makassar
sebagai sudagar
Saudagar di Lapangan Masa lalu Jusuf Kalla saat menjadi
86 Hijau
pengurus Persatuan Sepak bola Makasar Masa lalu Jusuf Kalla diantara keyakinan
Kala Jusuf di Jalan
88-89 Tengah
ayahnya (NU) dan ibunya
(Muhammadiyah) yang berbeda
Musim Panas di
Masa lalu Jusuf Kalla saat kursus di
90 Fontainebleau
Perancis
Muhammad Jusuf
Wawancara dengan Jusuf Kalla tentang
92-94 kira Dua Putaran
Kalla: Pemilu Kira-
strategi kampanyenya (Tulisan dengan
format wawancara)
· Berita tentang Wiranto Wiranto, merupakan Cawapres pendamping Jusuf Kalla. Wiranto ditulis oleh
Redaksi Tempo dalam empat berita sebanyak 11 halaman. Judul
Halaman Satu Ayunan di Pintu
Angle
Masa lalu Wiranto saat menjadi ajudan
96-99 Mercy
presiden Soeharto
Masa lalu Wiranto dari kecil hingga
Kenangan si Ento 100-101
memutuskan memilih ajlur militer
Awalnya Hanya
102 dan ’Rumput’
Masa lalu Wiranto saat masuk sekolah
104 Wiranto: Pemilu
militer
Wawancara dengan Wiranto tentang
Bukan Menang-
106-108 menangan Survei
pencalonan dirinya sebagai cawapres.
(Tulisan dengan format wawancara)
Dalam sekripsi ini akan dilihat bagaiamana Tempo mengonstruksi kepemimpinan para kandidat dalam pemberitaanya. Objek skripsi ini hanyalah tulisan yang berformat berita, sedangkan untuk tulisan yang berformat wawancara tidak akan dianalisis karena bukan seperti format berita pada umumnya. Sehingga total berita yang akan dianalisis berjumlah 20 berita terdiri dari 3 berita tentang Megawati, 3 berita tentang Prabowo, 3 Berita tentang SBY, 4 berita tentang boediono, 4 berita tentang Jusuf Kalla, dan 3 berita tentang wiranto.
Proses analisis berita tersebut diawali dengan pemetaan struktur berita berdasarkan perangkat framing model Pan Kosicki. Pemetaan struktur berita tersebut penting, karena memudahkan Penulis dalam melakukan analisis. Namun pemetaan struktur berita tersebut tidak dicantumkan dalam bab ini, tetapi di letakkan dalam lampiran, dengan pertimbangan memudahkan dalam pembacaan sitematika laporan.
Sistematika penulisan bab ini diawali dengan deskripsi tiap perangkat framing model Pan Kosicki di tiap berita, mulai dari struktur sintaksis, struktur skrip, struktur tematik, dan struktur retoris. Dari analisis tersebut akan ditarik kesimpulan mengnai bagaiaman Tempo membingkai karakteristik tiap kandidat. Setelah semua berita satu kandidat selesai, akan ditarik kesimpulan bagaimana Tempo membingkai karakteristik kepemimpinan kandidat kandidat tersebut dari keseluruhan berita tentang dirinya.
Dalam menyeragamkan kesimpulan analisis, setiap kandidat akan disimpulkan melalui bagaimana latar belakang Tempo mengonstruksi karakteristik mereka dimulai dari (1) Dalam menyeragamkan kesimpulan analisis, setiap kandidat akan disimpulkan melalui bagaimana latar belakang Tempo mengonstruksi karakteristik mereka dimulai dari (1)