Metode Kuadrat Terkecil Elastisitas Produksi Skala Usaha Return to Scale

4.6 Metode Analisis

Metode analisis data yang digunakan adalah metode kuadrat terkecil OLS untuk menduga fungsi produksi Cobb-Douglas, analisis nilai produk marjinal NPM untuk optimalisasi dan analisis kelayakan untuk menilai kemungkinan pengembangan usaha budidaya ikan kerapu.

4.6.1 Metode Kuadrat Terkecil

Analisis data yang dilakukan dengan Metode Kuadrat TerkecilOLS ordinary least square menggunakan fungsi produksi Cobb-Douglas. Dengan memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi maka dapat disusun suatu model ekonometrik sebagai berikut: Y = b X 1 b 1 X 2 b 2 X 3 b 3 X 4 b 4 X 5 b 5 X 6 b 6 e, Dalam rangka mempermudah pendugaan fungsi produksi Cobb-Douglas, maka persamaan tersebut diubah menjadi bentuk linier berganda dengan cara melogaritmakan persamaan tersebut. Bentuk fungsi Cobb-Douglas yang ditransformasikan ke dalam bentuk persamaan linier berganda adalah sebagai berikut : Ln Y = Ln b + b 1 Ln X 1 + b 2 Ln X 2 + b 3 Ln X 3 + b 4 Ln X 4 + b 5 Ln X 5 + b 6 Ln X 6 + e dimana: Y = Outputhasil ikan kerapu X 1 = Volume keramba m 3 X 2 = Jumlah bibit kg X 3 = Jumlah pakan rucah kg X 4 = Tenaga kerja persiapan HOK X 5 = Tebaran bibit ekorm 3 X 6 = Tenaga kerja pemeliharaan HOK b = Konstanta regresi b 1-6 = Koefisien regresi e = Galat atau error

4.6.2 Elastisitas Produksi

Elastisitas produksi digunakan untuk melihat sebrapa besar perubahan produksi akibat perubahan pemakaian input faktor produksi. Koefisien regresi b 1 yang terdapat pada fungsi produksi Cobb-Douglas menunjukkan elastisitas input X terhadap output Y Soekartawi, 2003. Elastisitas produksi Ep dapat dihitung dengan menjumlahkan pangkat pada fungsi produksi Cobb-Douglas. Elastisitas produksi dapat dituliskan melalui rumus sebagai berikut: Karena adalah produk marjinal MPP, maka besarnya Ep tergantung dari besarnya MPP suatu input. Dengan demikian, elastisitas produksi merupakan perbandingan antara produk marjinal dengan produk rata-rata. Berdasarkan persamaan di atas rumus elastisitas produksi dapat dituliskan sebagai berikut:

4.6.3 Skala Usaha Return to Scale

Skala penerimaan return to scale perlu dihitung untuk mengetahui apakah kegiatan dari suatu usaha yang diteliti mengikuti kaidah increasing, constant atau decreasing return to scale. Nilai return to scale dapat diketahui dengan menjumlahkan koefisien regresi b i yang terdapat pada fungsi produksi Cobb-Douglas . Secara rinci dapat dituliskan sebagai berikut: ∑

4.6.4 Analisis Optimasi

Dokumen yang terkait

Pola Pengelolaan Penangkapan ikan Karang Berbasis Partisipasi Masyarakat Di Kelurahan Pulau Panggang, Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu

0 47 322

Studi konstruksi kelembagaan pengelolaan sea farming: kasus di pulau panggang kabupaten administrasi kepulauan seribu

0 22 220

Analisis kelayakan usaha budidaya ikan kerapu macan di Pulau Panggang, Kabupaten Administratif Kepulauan Seribu, DKI Jakarta

2 14 132

Keragaman Dan Keberadaan Penyakit Bakterial Dan Parasitik Benih Kerapu Macan Epinephelus Fuscoguttatus Di Karamba Jaring Apung Balai Sea Farming Kepulauan Seribu, Jakarta

0 3 80

Pertumbuhan ikan kerapu macan (Epinephelus fuscoguttatus Forsskal, 1775) di Perairan Pulau Panggang, Kepulauan Seribu

0 9 48

Penentuan kesesuaian lahan keramba jaring apung kerapu macan (Epinephelus fuscogutattus) menggunakan sistem informasi geografis di pulau panggang Kepulauan Seribu

1 6 90

Analisis Keragaan Usaha Budidaya Pembesaran Ikan Kerapu Macan Epinephelus fuscoguttatus dan Ikan Kerapu Bebek Chromileptes altivelis dalam Sistem Karamba Jaring Apung di Kawasan Sea Farming Pulau Panggang, Kabupaten Administratif Kepulauan Seribu

0 7 215

Analisis Efisiensi Tataniaga Ikan Kerapu Macan (Epinephellus Fuscoguttatus) Pada Kelompok Tani Sea Farming Di Kelurahan Pulau Panggang Kecamatan Kepulauan Seribu Utara Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu.

2 27 97

Studi konstruksi kelembagaan pengelolaan sea farming kasus di pulau panggang kabupaten administrasi kepulauan seribu

2 42 114

Preferensi Jenis Ikan Karang Terhadap Habitat Terumbu Karang di DPL Pulau Panggang Kabupaten Administratif Kepulauan Seribu DKI Jakarta.

1 1 17