2  TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Deskripsi dan Klasifikasi Ikan Pari
Ikan pari rays fish termasuk dalam sub grup Elasmobranchii,  yaitu ikan yang bertulang rawan dan grup Cartilaginous Last dan Stevens 2009.  Jenis ikan
lain  yang  tergolong  dalam  Elasmobranchii  adalah  ikan  cucut.  Kelompok  ini memiliki  diversitas  yang  tinggi  serta  dapat  ditemukan  di  berbagai  kondisi
lingkungan, mulai dari perairan tawar hingga palung laut terdalam dan dari daerah laut beriklim dingin sampai daerah tropis yang hangat Compagno 2001.  Jumlah
jenis  ikan  pari  yang  mendiami  perairan  di  seluruh  dunia  diperkirakan  berkisar 512
596  spesies  yang  terdiri  dari  20  famili  dan  64  genus  Compagno  1999. Jenis  ikan  pari  yang  teridentifikasi  di  perairan  laut  Jawa  terdiri  dari  4  ordo,
9  famili,  16  genus,  dan  42  jenis  ikan  Raharjo  2007.    Salah  satu  jenis  ikan  pari dari  famili  Dasyatidae  yang  banyak  dijumpai
di  wilayah  Malaysia,  Kalimantan, Sumatera  dan  Jawa  adalah  Pastinachus  solocirostris.
Klasifikasi  ikan  pari  jenis Pastinachus solocirostris menurut White et al. 2006 adalah sebagai berikut:
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Sub Filum   : Vertebrata
Kelas : Pisces
Sub Kelas : Chondrichthyes
Ordo : Myliobatiformes
Famili : Dasyatidae
Genus : Pastinachus
Spesies : Pastinachus solocirostris
Ikan  pari  mempunyai  bentuk  tubuh  gepeng  melebar  depressed,  sepasang sirip  dada  pectoral  fins-nya  melebar  dan  menyatu  dengan  sisi  kiri-kanan
kepalanya sehingga tampak atas atau tampak bawahnya terlihat bundar atau oval. Ikan pari umumnya mempunyai ekor yang sangat berkembang, berukuran panjang
menyerupai  cemeti.  Pada  beberapa  spesies,  ekor  ikan  pari  dilengkapi  duri penyengat  sehingga  disebut  ‘sting-rays’.  Mata  ikan  pari  umumnya  terletak  di
kepala  bagian  samping.  Posisi  dan  bentuk  mulutnya  adalah  terminal  terminal
mouth  dan  sebagian  besar  bersifat  predator.    Bentuk  dan  struktur  gigi  ikan  pari serupa  dengan  ikan  cucut,  namun  dalam  ukuran  yang  lebih  kecil  Hoeve  1988.
Alat pernapasan berupa celah insang gill openings atau gill slits yang berjumlah 5
6 pasang. Posisi celah insang adalah dekat mulut di bagian ventral. Ikan  pari  jenis
Pastinachus  solocirostris  memiliki  ciri  umum  diantaranya selaput  kulit  dibagian  bawah  ekor  agak  lebar  dengan  panjang  tidak  mencapai
ujung ekor, bentuk lempengan tubuhnya persegi empat, posisi duri sengat di ekor agak  ke  belakang  jaraknya  dari  kloaka  lebih  dari  separuh  lebar  tubuhnya,
pangkal  ekor  lebar,  moncong  berbentuk  segitiga  lancip,  bagian  puncak punggungnya meruncing, dan terdapat dentikel yang membesar Gambar 1.
Gambar 1  Pastinachus solocirostris White et al. 2006. Pada  umumnya  ikan  pari  hidup  di  dekat  dasar  perairan  yang  lembek
berlumpur,  lumpur  pasir,  tanah  keras  dan  bahkan  yang  berbatu  atau  koral Compagno 1999.  Distribusi geografis ikan cucut dan pari sangat luas. Ikan ini
dapat  ditemukan  di  perairan  tawar  hingga  palung  laut  terdalam  dan  dari  daerah laut  beriklim  dingin  sampai  daerah  tropis  yang  hangat  Compagno  2001.  Ikan
pari jenis Pastinachus solocirostris diduga hidup di dasar perairan kepulauan dan
paparan benua White et al. 2006.
Pari  umumnya  adalah  pemangsa  predator,  namun  ukuran  giginya  kecil sehingga  cenderung  memangsa  ikan-ikan  yang  berukuran  kecil  Hoeve  1988.
Mangsa  ikan  pari  bervariasi  dari  jenis  binatang  planktonis,  invertebrata  bentik hingga  ikan  bertulang  keras  berukuran  kecil.  Ikan  pari  juga  memakan  binatang
bertulang  rawan  chondrithian  dan  berbagai  jenis  cephalopoda  antara  lain