MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN lanjutan FINANCIAL RISK MANAGEMENT continued

PT ASTRA INTERNATIONAL Tbk DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2012 DAN 2011 Dinyatakan dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011 Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated Halaman - 96 - Page 36. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN lanjutan 36. FINANCIAL RISK MANAGEMENT continued Faktor-faktor risiko keuangan lanjutan Financial risk factors continued i Risiko pasar lanjutan i Market risk continued Risiko tingkat bunga Interest rate risk Grup terekspos risiko tingkat suku bunga yang berasal dari perubahan tingkat bunga atas aset dan liabilitas yang dikenakan bunga. Risiko ini dikelola pada umumnya dengan menggunakan interest rate swaps untuk mengkonversi pinjaman dengan tingkat bunga mengambang menjadi tingkat bunga tetap. Kebijakan Grup, untuk perusahaan di luar jasa keuangan adalah menjaga agar minimum 40-60 dari total pinjamannya dengan jatuh tempo sampai dengan 5 tahun, merupakan pinjaman dengan tingkat suku bunga tetap. Perusahaan jasa keuangan pada umumnya memperoleh pinjaman dengan tingkat bunga mengambang yang harus dikonversikan menjadi pinjaman dengan tingkat bunga tetap melalui mekanisme cross-currency swaps. Pinjaman ini menyebabkan Grup terekspos terhadap risiko tingkat bunga atas nilai wajar, dimana risiko ini disalinghapus dengan piutang pembiayaan dengan suku bunga tetap. Pinjaman ini umumnya memiliki tenor yang sama dengan piutang pembiayaannya. The Group is exposed to interest rate risk through the impact of rate changes on interest bearing assets and liabilities. These exposures are managed mainly through the use of interest rate swaps, which have the economic effect of converting borrowings from floating rate to fixed rate. The Group’s guideline is to maintain at least 40-60 of its gross borrowings with a maturity up to 5 years, exclusive of the financial services companies, in fixed rate instruments. The financial services companies borrow predominantly at a variable rate which need to be converted to fixed rate by cross- currency swaps mechanism. The borrowings expose the Group to fair value interest rate risk, which are offset by financing receivables held at a fixed rate. The borrowings generally have a same tenor with the financing receivables. Eksposur pinjaman Grup atas perubahan tingkat suku bunga dan tanggal-tanggal perubahan harga kontraktual pada tanggal 31 Desember 2012 adalah sebagai berikut: The exposure of the Group’s borrowings to interest rate changes and the contractual repricing dates at 31 December 2012 are as follows: Dalam 1 tahun 28,407 Within 1 year 1 sampai 2 tahun 15,237 Between 1 and 2 years 2 sampai 3 tahun 9,821 Between 2 and 3 years 3 sampai 4 tahun 945 Between 3 and 4 years 4 sampai 5 tahun 2,347 Between 4 and 5 years 56,757 Profil pinjaman Grup setelah memperhitungkan transaksi lindung nilai adalah sebagai berikut: The Group’s borrowings profile after taking into account hedging transactions is as follows: 2012 2011 Pinjaman dengan tingkat suku bunga 45,897 36,887 Fixed interest rates borrowings tetap Pinjaman dengan tingkat suku bunga 10,860 8,103 Floating interest rates borrowings mengambang 56,757 44,990 PT ASTRA INTERNATIONAL Tbk DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2012 DAN 2011 Dinyatakan dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2012 AND 2011 Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated Halaman - 97 - Page 36. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN lanjutan 36. FINANCIAL RISK MANAGEMENT continued