Pembantu Tokoh dan Penokohan

51 teman-temannya untuk menyadarkan akan pentingnya pendidikan dalam kehidupan. Nah, itulah maksudku, aku hanya ingin kalian bisa terus semangat sekolah demi masa depan kalian. Itu semua demi kalian sendiri, bukan demi Kania atau demi aku, aku ingin melihat kalian sukses. 25 Faisal adalah seorang tenaga pengajar pembantu di kampungnya. Hal itu merupakan bukti bahwa ia begitu peduli terhadap pendidikan di kampungnya. Ia mengajarkan dengan ikhlas tanpa mengharapkan imbalan. Sikap ikhlasnya ia tunjukkan ketika panitia Dinas hendak memberikan sepucuk amplop yang sudah dipastikan isinya adalah uang, namun, Faisal berusaha menolaknya. Empat orang panitia dari Dinas menyalamiku sambil tangannya menempelkan sepucuk amplop. Naluriku mengatakan isinya uang, dan aku mencoba menolaknya. Bagaimanapun juga pahala lebih berarti daripada sekadar uang. Aku tak mau niat tulusku dilumuri oleh pujian manusia yang berupa materi ataupun ucapan sanjungan. 26 Sikap ini sangat terpuji. Pada zaman sekarang tak jarang orang mengharapkan imbalan ketika berbuat sesuatu untuk masyarakat, tetapi Faisal memberikan contoh yang sangat baik, bagaimana ia mau membantu dengan ikhlas. Karakter tokoh protagonis ini ditampilkan ideal oleh pengarang sehingga perlu dipertimbangkan ulang kemungkinan terjadinya intelektualisasi pada tokoh ini. Toh ia baru kelas dua SD, akan tetapi memiliki perkembangan karakter seperti orang yang lebih dewasa. 25 Prasetyo, Loc.cit. 26 Ibid., h. 210. 52 2. Pambudi Sebelum pengarang memperkenalkan tokoh Pambudi secara lebih jauh, ia menggambarkan tokoh Pambudi secara analitik melalui penggambaran fisik yaitu seorang anak yang bergigi kelinci. Ia berasal dari keluarga yang tidak mampu. Hal itu dapat dilihat dalam kutipan berikut: Si gigi kelinci Pambudi mencoba berfikir bagaimana cara untuk mengalahkan Mat Karmin, tanpa seorang pun dari kami yang merasa terbebani. 27 Pambudi hidup dari keluarga tidak mampu sehingga ia hanya mampu bekerja sebagai pengangkut rumput untuk makan sapi. Pekerjaan itu ia lakukan untuk meringankan beban orang tuanya. Tak pernah terbesit dalam benaknya untuk melanjutkan sekolah karena ia menyadari kemiskinan yang dialami. Namun, kelebihan yang dimiliki Pambudi adalah sifatnya yang bijak sehingga menjadikan Pambudi seorang pemimpin di antara teman-temannya. Sekarang, kami telah mengangkat Pambudi secara resmi menjadi pemimpin kami. Yudi menerangkan padaku. 28 Secara dramatik, pengarang memunculkan penokohan Pambudi dengan karakter sosok yang agresif, terbukti dengan keagresifannya ketika menyatakan cinta kepada Kania. Tanpa rasa malu dan kesadaran diri bahwa ia adalah murid baru, ia tetap mengejar cinta Kania. Tapi aku sungguh-sungguh Kan, sejak aku lihat kamu pertama kali, sejak kau membelaku mati- matian dari Rena, sungguh mati aku langsung terpikat sama kamu. 29 27 Ibid., h. 8. 28 Ibid., h. 64. 29 Ibid., h. 120.

Dokumen yang terkait

Nilai moral dalam novel orang miskin dilarang sekolah karya Wiwid Prasetyo dan implikasinya terhadap pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia di sekolah

4 58 147

NILAI EDUKASI DAN SOSIAL DALAM NOVEL Nilai Edukasi dan Sosial dalam Novel Orang Miskin Dilarang Sekolah Karya Wiwid Prasetyo: Tinjauan Sosiologi Sastra dan Implikasinya sebagai Bahan Ajar Sastra di SMA.

0 0 15

PENDAHULUAN Nilai Edukasi dan Sosial dalam Novel Orang Miskin Dilarang Sekolah Karya Wiwid Prasetyo: Tinjauan Sosiologi Sastra dan Implikasinya sebagai Bahan Ajar Sastra di SMA.

7 75 36

NILAI EDUKASI DAN SOSIAL DALAM NOVEL Nilai Edukasi dan Sosial dalam Novel Orang Miskin Dilarang Sekolah Karya Wiwid Prasetyo: Tinjauan Sosiologi Sastra dan Implikasinya sebagai Bahan Ajar Sastra di SMA.

0 0 15

ANALISIS PENGGUNAAN GAYA BAHASA PERSONIFIKASI DALAM NOVEL ORANG MISKIN DILARANG SEKOLAH Analisis Penggunaan Gaya Bahasa Personifikasi Dalam Novel Orang Miskin Dilarang Sekolah Karya Wiwid Prasetyo.

0 0 13

PENDAHULUAN Analisis Penggunaan Gaya Bahasa Personifikasi Dalam Novel Orang Miskin Dilarang Sekolah Karya Wiwid Prasetyo.

0 1 6

ANALISIS PENGGUNAAN GAYA BAHASA PERSONIFIKASI DALAM NOVEL ORANG MISKIN DILARANG SEKOLAH Analisis Penggunaan Gaya Bahasa Personifikasi Dalam Novel Orang Miskin Dilarang Sekolah Karya Wiwid Prasetyo.

0 1 11

NILAI-NILAI MORAL PADA NOVEL ORANG MISKIN DILARANG SEKOLAH KARYA WIWID PRASETYO DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA DI SEKOLAH Dian Permanasari STKIP PGRI Bandar Lampung ABSTRACT - View of Nilai-nilai moral Pada Novel "Orang

0 1 13

Novel Orang Miskin Dilarang Sekolah Karya Wiwid Prasetyo (Tinjauan Sosiologi Sastra Dan Gaya Bahasa)

0 24 148

KAJIAN POSKOLONIAL DALAM NOVEL ORANG MISKIN DILARANG SEKOLAH KARYA WIWID PRASETYO - Repository UNRAM

0 0 14