Sumber Belajar Instrumen Penilaian

intonasi, dan penghayatan Bentuk Instrumen:  Performansi  Format pengamatan 5.2Menjelaskan unsur-unsur intrinsik dari pembacaan penggalan novel. Penggalan novel  Menjelaskan unsur-unsur pembangun sastra tema, latar, penokohan, alur, pesan, dan sudut pandang  Mendiskusikan unsur-unsur intrinsik penggalan novel.  Menjelaskan unsur-unsur intrinsik dalam penggalan novel yang dibacakan teman Jenis Tagihan:  Tugas individu  Tugas kelompok  Ulangan  Praktik Jenis Instrumen:  Uraian bebas  Pilihan ganda  Jawaban singkat 4  Buku novel  Media setempat  Buku penunjang Lampiran 4 Bahan Materi Ajar

A. Pengertian Novel

Novel adalah salah satu bentuk dari sebuah karya sastra. Novel merupakan cerita fiksi dalam bentuk tulisan atau kata-kata dan mempunyai unsur instrinsik dan ekstrinsik. Sebuah novel biasanya menceritakan tentang kehidupan manusia dalam berinteraksi dengan lingkungan dan sesamanya. Dalam sebuah novel, si pengarang berusaha semaksimal mungkin untuk mengarahkan pembaca kepada gambaran- gambaran realita kehidupan melalui cerita yang terkandung dalam novel tersebut.

B. UnsurIntrinsik Novel

Unsur-unsur intrinsik novel yaitu unsur yang membangun karya sastra dari dalam, di antaranya, tema, penokohan, alur, sudut pandang, gaya bahasa, latar atau seting. Berikut ini penjelasan masing-masing unsur. a. Tema Tema adalah pokok permasalahan yang ada dalam sebuah cerita. b. Penokohan Penokohan adalah pemberian watak atau karakter pada masing-masing pelaku dalam sebuah cerita. Pelaku bias diketahui karakternya dari cara bertindak, ciri fisik, lingkungan tempat tinggal. c. Alur Alur adalah rangkaian peristiwa yang membentuk jalannya cerita. Alur dibedakan menjadi 2 bagian, yaitu alur maju progresif yaitu apabila peristwa bergerak secara bertahap berdasarkan urutan kronologis menuju alur cerita. Sedangkan alur mundur flash back progresif yaitu terjadi ada kaitannya dengan peristiwa yang sedang berlangsung. d. Sudut pandang Menurut Minderop, sudut pandang pada hakikatnya merupakan strategi, teknik atau siasat yang sengaja dipilih pengarang untuk mengemukakan gagasan ceritanya untuk menampilkan pandangan hidup dan tafsirannya terhadap kehidupan yang disalurkan melalui sudut pandang. e. Gaya bahasa Gaya bahasa adalah alat utama pengarang untuk melukiskan, menggambarkan, dan menghidupkan cerita secara estetika. Macam-macamgaya bahasa: f. Latar atau setting Latar atau setting adalah penggambaran terjadinya peristiwa dalam sebuah cerita meliputi tempat, waktu, social budaya, dan keadaan lingkungan.

C. PengertianNilai Moral

Dalamhubungandengan orang lain, baiksecaralangsungmaupuntidaklangsungsetiaptindakanmanusiaselaludinilaiolehman usiaatauindividu yang lain. Penilaiantersebutmeliputibenarsalahataubaikburuknyamanusiadalambersikapataupun bertingkahlaku. Jadinilai moral merupakankaidahdanpengertian yang menentukanhal- halyang dianggapbaikatauburuk, sertamenerangkanapa yang seharusnyadansebaiknyadilakukanmanusiaterhadapmanusialainnya. Dari pengertiantersebut, kehidupandalammasyarakatsenantiasaterikatolehsesuatuatauaturanhidup yang harusdipatuhiataudijunjungtinggi.Dengan kata lain, manusiadalamhidupnyaselaludibatasiolehadanyanorma-norma, baiknormaterhadapdirisendiri, orang lain ataupunlingkungan, dan moral terhadapTuhan.

D. Tips Pembacaan Novel

Di dalammembacakansebuah novel, diperlukan tips agar pendengardapatmemahamiapa yang kitasampaikan. Tips tersebut di antaranya: a Pembaca yang membacakan novel perlumenghidupkanwatak- wataktokohdalamceritaitudengansuasana, mimik, dangerak yang sesuai. b Pembaca yang menyatakanbacaanitudengansuara- suarakhasuntukmembedakanwatakataukarakterdarimasing-masingtokoh. c Pembacaperlumemilikikecepatanpandang yang tinggisertaarahpandangan yang luasdanmenyerah. d Pembacaharusdapatmengelompokkan kata-kata denganbaikdantepat agar jelasmaknanyabagiparapendengar. Apabilapembacamampumeggunakan tips tersebut, makapembacatersebutdapatdikatakansebagaipembaca yang baik, karenamampumenghidupkanceritasehinggamudahdipahamiolehpendengar.

D. TanggapanPembacaan Novel

Tanggapanyang harusdiberikansetelahpembacaan novel memilikibeberapahal yang harusdiperhatikan.Tanggapantersebutharusberdasarkanhal-halberikut: a Vokal: apakahvokalpembaca novel jelasterdengarolehpendengar yang berada paling belakang. b. Intonasi: intonsimemilikiperanpentingdalampembacaan novel karenadenganpembacaanintonasi yang tepatakanmemperjelasinformasikepadapendengarnya. c. Penghayatan: penghayatandalampembacaan noveldapatdiartikanpenyatuandiriataupengalamanbatinterhadaptema yang diangkatdalam novel tersebut. Penghayatanterhadap novel membutuhkanpemahamansecarautuh, artinyaapakahpembacasudahmampumengangkatpermasalahan novel tersebutpadasaatiamembaca. Lampiran 5 Cover Novel Orang Miskin Dilarang Sekolah Karya Wiwid Prasetyo

Dokumen yang terkait

Nilai moral dalam novel orang miskin dilarang sekolah karya Wiwid Prasetyo dan implikasinya terhadap pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia di sekolah

4 58 147

NILAI EDUKASI DAN SOSIAL DALAM NOVEL Nilai Edukasi dan Sosial dalam Novel Orang Miskin Dilarang Sekolah Karya Wiwid Prasetyo: Tinjauan Sosiologi Sastra dan Implikasinya sebagai Bahan Ajar Sastra di SMA.

0 0 15

PENDAHULUAN Nilai Edukasi dan Sosial dalam Novel Orang Miskin Dilarang Sekolah Karya Wiwid Prasetyo: Tinjauan Sosiologi Sastra dan Implikasinya sebagai Bahan Ajar Sastra di SMA.

7 75 36

NILAI EDUKASI DAN SOSIAL DALAM NOVEL Nilai Edukasi dan Sosial dalam Novel Orang Miskin Dilarang Sekolah Karya Wiwid Prasetyo: Tinjauan Sosiologi Sastra dan Implikasinya sebagai Bahan Ajar Sastra di SMA.

0 0 15

ANALISIS PENGGUNAAN GAYA BAHASA PERSONIFIKASI DALAM NOVEL ORANG MISKIN DILARANG SEKOLAH Analisis Penggunaan Gaya Bahasa Personifikasi Dalam Novel Orang Miskin Dilarang Sekolah Karya Wiwid Prasetyo.

0 0 13

PENDAHULUAN Analisis Penggunaan Gaya Bahasa Personifikasi Dalam Novel Orang Miskin Dilarang Sekolah Karya Wiwid Prasetyo.

0 1 6

ANALISIS PENGGUNAAN GAYA BAHASA PERSONIFIKASI DALAM NOVEL ORANG MISKIN DILARANG SEKOLAH Analisis Penggunaan Gaya Bahasa Personifikasi Dalam Novel Orang Miskin Dilarang Sekolah Karya Wiwid Prasetyo.

0 1 11

NILAI-NILAI MORAL PADA NOVEL ORANG MISKIN DILARANG SEKOLAH KARYA WIWID PRASETYO DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA DI SEKOLAH Dian Permanasari STKIP PGRI Bandar Lampung ABSTRACT - View of Nilai-nilai moral Pada Novel "Orang

0 1 13

Novel Orang Miskin Dilarang Sekolah Karya Wiwid Prasetyo (Tinjauan Sosiologi Sastra Dan Gaya Bahasa)

0 24 148

KAJIAN POSKOLONIAL DALAM NOVEL ORANG MISKIN DILARANG SEKOLAH KARYA WIWID PRASETYO - Repository UNRAM

0 0 14