Tanggung Jawab Pengelola , Kanina Cakreswara, FH UI, 2016
Universitas Indonesia
2 Fasiltas akses atas suatu ciptaan untuk menyandang tuna netra, penyandang kerusakan penglihatan atau keterbatasan dalam membaca,
danatau pengguna huruf braille, buku audio, atau sarana lainnya, tidak dianggap sebagai pelanggaran hak cipta jika sumbernya disebutkan
atau dicantumkan secara lengkap, kecuali bersifat komersial 3 Dalam hal ciptaan berupa karya arsitektur, pengubahan tidak dianggap
sebagai pelanggaran hak cipta jika dilakukan berdasarkan pertimbangan pelaksanaan teknis.
4 Ketentuan lebih lanjut mengenai fasilitas akses terhadap ciptaan bagi penyandang tuna netra, penyandang kerusakan penglihatan dan
keterbatasan dalam membaca dan menggunakan huruf braille, buku audio, atau sarana lainnya sebagaimana dimaksud pada ayat 2 diatur
dengan Peraturan Pemerintah.
2.8. Pembajakan
Piracy does have a personal effect on people in the industry, it is disrespectful and devalues their work
seniman Artists invest a lot of time and money to deliver a product for consumers
to enjoy, but receive no money because consumers feel entitled penulis
lagu
279
Demikianlah ungkapan-ungkapan yang menggambarkan sikap para pencipta, dalam hal ini para seniman, terhadap pembajakan yang sangat
merugikan mereka. Pembajakan merupakan hal yang sangat banyak ditemui di semua belahan dunia, dan terjadi baik di negara maju maupun negara
berkembang. Untuk dapat memahami dampak pembajakan yang masif, kita perlu mengetahui terlebih dahulu definisi pembajakan.
Terdapat empat definisi pembajakan piracy dalam Blacks Law Dictionary Edisi Kesembilan, yakni:
280
1 Robbery, kidnapping, or other criminal violence committed at sea
279
Kutipan diatas merupakan keluh-kesah para seniman yang diwawancarai oleh Melissa de Zwart yang menggambarkan kerugian yang dialami oleh seniman dengan adanya produk
bajakan, lihat Melissa de Zwart dan Beatrix van Dissel, Australian Creators and Online Intermediary
Liability ,
http:www.copyright.org.auacc_prodAsiCommonControlsBSA Downloader.aspx?iDocumentStorageKey=3b955e6f-bd05-4c0d-9a40-75eca913c44eiFileType
Code=PDFiFileName=Australian20Creators20and20Online20Intermediary20 Liability
, diunduh pada 1 Agustus 2016 pukul 10.30.
280
Bryan A. Garner, op.cit., hal 1266.
Tanggung Jawab Pengelola , Kanina Cakreswara, FH UI, 2016
Universitas Indonesia
2 A similar crime committed aboard a plane or other vehicle 3 Hijacking
4 The unauthorized and illegal reproduction or distribution of materials
protected by copyright, patent, or trademark law Dalam kaitannya dengan konsep pembajakan terhadap ciptaan, maka
definisi yang digunakan adalah definisi nomor 4 yang dapat diterjemahkan menjadi reproduksi ilegal dan tanpa izin atau distribusi materi yang dilindungi
oleh hak cipta, paten, atau merek dagang. Selanjutnya Gowers mendefinisikan pembajakan dengan singkat yaitu unauthorised duplication of goods protected by
IP law
281
yang diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia menjadi penggandaan tanpa izin terhadap barang-barang yang dilindungi oleh hukum kekayaan
intelektual. Dalam hukum positif Indonesia, berdasarkan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta, pembajakan adalah penggandaan ciptaan
danatau produk hak terkait secara tidak sah dan pendistribusian barang hasil penggandaan dimaksud secara luas untuk memperoleh keuntungan ekonomi.
282
Koneksi internet telah berkontribusi pada distribusi film, musik, dan games secara digital. Sebagai dampaknya di zaman era digital sekarang kehidupan
terasa lebih mudah dan praktis.
283
Akan tetapi kemampuan untuk menggandakan dan mendistribusikan data dengan biaya nol rupiah membuat penggandaan
copying dan distribusi ciptaan tanpa seizin penciptapemegang hak cipta menjadi marak. Pembajakan terhadap karya cipta selalu menjadi perhatian dari pemegang
hak. Dengan adanya kemajuan teknologi yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam dekade terakhir, pembajakan lebih menjadi sorotan. Terkait pembajakan di
internet, Gary Chapman sebagaimana dikutip oleh Biegler mengatakan bahwa jutaan terabytes data berada di internet pada saat ini, dan upaya untuk menemukan
sumber konten ilegal di internet [sangatlah sulit].
284
Saat ini, kegiatan mengunduh musik dan film dari internet merupakan pelanggaran yang paling
sering dilakukan oleh orang berusia 10-15 tahun di Inggris.
285
281
Andrew Gowers, op.cit., hal 125.
282
Pasal 1 angka 23 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta
283
Danu Giritono, loc.cit.
284
Kalimat aslinya adalah Terabytes, or trillions of bytes, are circulating on the net at any given time. Trying to locate illegal or offensive data on the net would be harder than trying to
isolate two paired words in all the worlds telephone conversations and TV transmissions at once. And this difficulty grows every hour
, lihat Stuart Biegler, Beyond Our Control? Confronting the Limits of Our Legal System in the Age of Cyberspace
, London: MIT Press, 2001, hal 51.
285
Andrew Gowers, op.cit., hal 27
Tanggung Jawab Pengelola , Kanina Cakreswara, FH UI, 2016
Universitas Indonesia
Untuk dapat memahami pembajakan ciptaan melalui internet, diperlukan pemahaman mengenai ekosistem terjadinya pembajakan. Terdapat beberapa
pihak yang terlibat dalam pembajakan yakni:
286
1 Individu pelanggan Internet Service provider ISP Orang-orang yang berpartisipasi dalam kegiatan mengunduh
mengunggahmengkonsumsi hasil bajakan. Individu ini memahami tidak memahami bahwa perbuatan mereka ilegal.
2 Penyedia konten online atau perantara akses terhadap konten yang melanggar hak cipta
Dapat berupa situs yang menyimpan hosting
287
atau memungkinkan distribusi konten yang melanggar hak cipta. Teknologi yang digunakan
bervariasi mulai dari sistem peer-to-peer P2P seperti BitTorrent dan mesin pencari torrent torrent search engines, situs filehosting atau
juga disebut cyberlocker seperti MegaUpload
288
dan Rapidshare dimana pengguna internet dapat menggunggah konten dan
membagikan tautan link berisi konten tersebut, situs direct streaming
, serta tempat perdagangan online yang mengandung konten melanggar hak cipta.
3 Internet Service Providers ISP
286
BOP Consulting dan DotEcon, International Comparison of Approaches to Online Copyright
Infringement: Final
Report ,
https:www.gov.ukgovernmentuploadssystemuploadsattachment_datafile404429Internationa l_Comparison_of_Approaches_ to_Online_Copyright_Infringement.pdf
, hal 15, diunduh pada 1 Agustus 2016 pukul 11.00
287
Hosting adalah layanan berbasis internet sebagai tempat penyimpanan data atau
tempat menjalankan aplikasi ditempat terpusat yang disebut dengan server dan dapat diakses melalui
jaringan internet,
lihat IndoWebsite,
Pengertian Hosting
, https:www.indowebsite.nethosting
, diunduh pada 15 Agustus 2016 pukul 09.00.
288
Megaupload Ltd. merupakan perusahaan berbasis di Hongkong yang menyediakan jasa penyimpanan hosting file di internet melalui megaupload.com. Situs tersebut sangat terkenal
pada tahun 2005-2011. Pada 19 Januari 2012, United States Department of Justice menutup situs tersebut dan menahan Kim Dotcom pendiri megaupload atas tuduhan pelanggaran hak cipta, lihat
Ernesto, MegaUpload
Shut Down
by the
Feds, Founder
Arrested ,
https:torrentfreak.commegaupload-shut-down-120119 , diunduh pada 15 Agustus 2016 pukul
09.15. Penutupan ini tampaknya sia-sia karena pada perkembangan terakhirnya, Kim Dotcom menyatakan bahwa ia akan membuka kembali situs megaupload, lihat Nigel Marple, Kim Dotcom
plans to
relaunch Megaupload
in 2017
after giving
up on
Mega ,
https:www.rt.comnews350735-megaupload-relaunch-kim-dotcom , diunduh pada 15 Agustus
2016 pukul 09.15.
Tanggung Jawab Pengelola , Kanina Cakreswara, FH UI, 2016
Universitas Indonesia
Singkatnya ISP
merupakan perusahaan
yang menghubungkanmenyediakan koneksi internet pada rumah dan
perusahaan. Walaupun biasanya ISP bukan sumber pelanggaran hak cipta, namun ISP memungkinkan adanya transmisi konten yang
melanggar hak cipta. Di seluruh dunia, terdapat macam-macam hasil karya yang mengalami
pembajakan, termasuk pembajakan melalui internet. Hasil karya yang marak dibajak tersebut diantaranya namun tidak terbatas pada: musik, karya sastra, karya
sinematografi, dan gambar. Pembajakan terhadap masing-masing karya dapat diuraikan sebagai berikut:
289
1 Musik Dengan munculnya format file MP3 MPEG-1 audio layer 3,
290
musik dapat dengan mudah diunggah ke berbagai macam situs seperti
Spotify, YouTube, SoundCloud, dan lain-lain. Pengguna internet juga dengan mudah mengunduh file MP3 dari situs-situs yang telah
disebutkan diatas. Dari segi pembajakan, file MP3 sangat mudah dibuat karena hanya membutuhkan CD berisi musik dan komputer
dengan yang dilengkapi dengan CD-ROM.
291
2 Sastra Bentuk pembajakan karya sastra yang paling lazim dilakukan adalah
dengan format e-book yang diunggah. Pembajakan karya sastra melalui internet telah mengubah sifat kesusasteraan; para penulis harus
beradaptasi dengan mengubah presentasi konten kreatif mereka untuk memenuhi kebutuhan konsumen akan akses cepat, ketersediaan, dan
harga yang murah.
292
3 Karya sinematografi Kata
sinematografi sendiri
berasal dari
Bahasa Inggris
“
cinematography
” yang asal katanya bersumber dari Bahasa Latin
289
Melissa de Zwart, op.cit., hal 12
290
Dalam istilah sederhana, MP3 adalah file suara audio yang mengalami kompresi sampai sepersepuluh ukuran aslinya, tanpa adanya pengurangan kualitas yang signifikan
291
Perubahan format dari CD ke MP3 hanya dibenarkan apabila yang melakukan adalah pemilik CD asli sesuai dengan prinsip fair dealing dan pemegang serta pemilik hak cipta, lihat
Yuliati, op.cit., hal 42.
292
Melissa de Zwart, op.cit., hal 13
Tanggung Jawab Pengelola , Kanina Cakreswara, FH UI, 2016
Universitas Indonesia
yaitu “kinema” yang artinya gambar. Dalam pengertian umum
Sinematografi adalah segala hal mengenai sinema perfilman baik dari estetika, bentuk, fungsi, makna, produksi, proses, maupun
penontonnya. Dunia sinematografi dalam hal ini menyangkut pemahaman estetik melalui paduan seni akting, fotografi, teknologi
optik, komunikasi visual, industri perfilman, ide, cita-cita dan imajinasi yang sangat kompleks. Pemahaman estetika dalam seni
secara luas, bentuk pelaksanaannya merupakan apresiasi. Apresiasi seni merupakan proses sadar yang dilakukan penghayatan dalam
menghadapi karya seni termasuk film. Sinema perfilman merupakan sebuah proses kreatif, ada ekspresiide, ada simulasi
peristiwa dan menimbulkan apresiasi. Sedangkan objek dalam film terdapat aspek material yang harus dipahami seperti medium celluloid,
serat optik dalam compact disk audio, Video Compact DiscVCD audio dan visual, dan lain-lain.
Tersebarluasnya kegiatan mengunduh karya sinematografi seperti film dan acara televisi television shows sudah lazim diketahui khalayak.
Karena sifat visual karya sinematografi, pembajakan memberikan efek yang sangat merugikan. Terdapat banyak kasus dimana film diunggah
ke internet sebelum ditayangkan ke bioskop dan akhirnya tidak ada yang menonton film tersebut pada saat tayang, seperti yang terjadi
pada film X-Men Origins: Wolverine 2009
293
, film pemenang Oscar The Revenant
2015,
294
dan banyak film Hindi.
295
Bahkan film nasional populer yang saat ini sedang tayang di bioskop, Warkop DKI
293
Daniel Nasaw, Upcoming X-Men Movie Leaked Online Ahead of Release, https:www.theguardian.comworld2009apr02wolverine-xmen-leak-online-piracy
, diunduh
pada 16 Agustus 2016 pukul 08.30.
294
Brent McKnight, Two Of The Biggest Oscar Contenders Just Got Leaked Online, http:www.cinemablend.comnewTwo-Biggest-Oscar-Contenders-Just-Got-Leaked-Online-
101367.html , diunduh pada 16 Agustus 2016 pukul 08.35.
295
Indra Kant,
Five Hindi
Films Leaked
Online Before
Release ,
http:www.indrakant.comblogfive-hindi-films-leaked-online-before-release.html , diunduh pada
16 Agustus 2016 pukul 08.40.
Tanggung Jawab Pengelola , Kanina Cakreswara, FH UI, 2016
Universitas Indonesia
Reborn 2016, telah dibajak dan ditayangkan di media sosial Bigo Live dan Youtube.
296
Pada saat ini hanya dibutuhkan waktu 48 jam untuk melihat versi rekaman videocamrip suatu film diunggah dan menyebar ke internet.
Untuk mendapatkan film dalam definisi yang lebih tinggi,
297
pengguna internet harus menunggu 24 jam setelah DVD suatu film dirilis.
298
4 Fotografi Begitu sebuah fotogambar diunggah ke internet, file tersebut bisa
dengan mudah digandakan. Situs seperti Pinterest
299
menghapus metadata gambar,
300
sehingga sulit untuk mengetahui pencipta aslinya atau untuk menelusuri asal foto. Fotografer sering menjadi sole
operator dan karena itu tidak memiliki dukungan penerbit, agensi, atau
296
Tim Produksi Falcon Picture telah melaporkan dugaan pembajakan film Warkop DKI Reborn ke Polda Metro Jaya. Pelaporan diterima pihak kepolisian dengan nomor laporan
LP4391IX2016PMJDit Reskrimsus. Lihat Bayu Adi Wicaksono dan Bayu Nugraha, Pembajak
Film Warkop
DKI Reborn
Pakai Bigo
dan Youtube
, http:metro.news.viva.co.idnewsread820260-pembajak-film-warkop-dki-reborn-pakai-bigo-dan-
youtube , diunduh pada 21 September 2016 pukul 08.30
297
Film yang diunggah ke internet memiliki kualitas yang bermacam-macam. Kualitas terendah, camrip, merupakan jenis yang paling cepat diunggah ke internet karena pembajak
mendapatkan film tersebut dengan merekam langsung film yang sedang tayang di bioskop menggunakan alat perekam. Film bajakan dengan kualitas camrip sangat buruk karena gambarnya
kaburblur, kamera sering bergoyang, dan terkadang siluet penonton bioskop juga ikut terekam dalam film tersebut. Sedangkan bajakan dengan kualitas video tertinggi, BDRip, muncul paling
lama karena pembajak harus menunggu sampai Bluray film dijual di pasar. Lihat Mybroadband, Pirated Movie Release Types,
http:mybroadband.co.zanewsinternet180108-pirated-movie- release-types.html
, diunduh pada 21 September 2016 pukul 08.45
298
Rivell Nayda, Now Playing: Indonesias Piracy Problem Takes on a New Dimension Online
, http:jakartaglobe.beritasatu.comnewsnow-playing-indonesias-piracy-problem-takes-
new-dimension-online , diunduh pada 2 Agustus 2016 pukul 14.00
299
Pinterest merupakan aplikasi berbagi foto photo sharing untuk web dan mobile. Pinterest mendeskripsikan aplikasinya sebagai alat penanda visual visual bookmarking tool yang
membantu pengguna menemukan dan menyimpan ide. Lihat Pinterest, All About Pinterest, https:help.pinterest.comenguideall-about-pinterest
, diunduh pada 16 Agustus 2016 pukul 08.45.
300
Metadata adalah sekumpulan data yang mendeskripsikan dan memberi informasi mengenai data lain. Metadata foto menyediakan informasi dalam file gambar sehingga dapat
dimengertidibaca oleh software dan hardware lain serta oleh pengguna komputer. Metadata dimasukkan sendiri oleh pengguna atau timbul secara otomatis dari kamera atau mesin pemindai
scanner. Terdapat 3 kategori data dalam metadata yaitu administratif pencipta, tanggal dan waktu, lokasi, deskriptif judul, dan hak informasi hak cipta. Lihat International Press
Telecommunications Council, What is Photo Metadata,
https:iptc.orgstandardsphoto- metadataphoto-metadata
, diunduh pada 17 Agustus 2016 pukul 08.00
Tanggung Jawab Pengelola , Kanina Cakreswara, FH UI, 2016
Universitas Indonesia
studio yang dapat membantu mereka mendeteksi pelanggaran hak cipta di internet.
301
Pada beberapa negara, terdapat permasalahan siklus pembajakan cycle of piracy
yang terus berlangsung. Pemegang dan pemilik hak cipta menolak untuk menjual karyanya di suatu negara karena tingginya tingkat pembajakan.
Dengan demikian satu-satunya jalan untuk mendapatkan akses terhadap karya tersebut adalah melalui pembajakan. Hal ini membuat para pencipta makin enggan
untuk memasarkan karyanya di negara tersebut.
302
Hal ini dapat terlihat misalnya di pedalaman Indonesia yang satu-satunya akses untuk konten yang mengandung
hak cipta seperti film hanya melalui pembajakan.
303
Neil Gane dari Motion Picture Association of America MPAA mengutarakan pendapatnya bahwa masyarakat memiliki pandangan Robin
Hood
304
yang menganggap pembajakan hanya mempengaruhi studio-studio Hollywood dan para aktormusisi internasional.
305
Dalam konteks pembajakan ciptaan, pembajak dan konsumen --khusunya di negara berkembang yang
penduduknya masih berjuang untuk memenuhi kebutuhan dasar-- melihat barang bajakan sebagai akses murah bahkan gratis dan mudah terhadap karya cipta di saat
barang asli memiliki harga yang tidak terjangkau. Pembajakan merupakan pelanggaran yang terjadi di seluruh dunia, tidak
terkecuali di Indonesia. Salah satu instrumen untuk mengetahui tingkat pembajakan di Indonesia dapat dilihat dari daftar Special 301 List. Pada Special
301 List
306
terbaru bulan April 2016 yang dikeluarkan oleh USTR, Indonesia
301
Melissa de Zwart, op.cit., hal 14
302
Robert P. Merges, dkk., Intellectual Property in the New Technological Age, New York: Aspen Publishers, 1997, hal 514.
303
Nivell Rayda, loc.cit.
304
Robin Hood merupakan karakter fiksional yang mencuri dari orang kaya dan membagi-bagikan hasilnya pada orang miskin. Walaupun seorang pelanggar hukum, namun Robin
Hood sering dianggap sebagai pahlawan bagi kaum tertindas. Lihat Graham Seal, The Robin Hood Principle: Folklore, History, and the Social Bandit, Journal of Folklore Research, Volume
46 No. 1, 2009, hal 67.
305
Nivell Rayda, loc.cit.
306
The Special 301 program takes its name from, and builds upon the administrative structure of, Section 301 of the Trade Act of 1974. At the urging of the pharmaceutical and
copyright industries, Section 301 was amended in 1984 and 1988 to expand the policy into intellectual property. The 1984 amendment established “adequate and effective protection of
intellectual property rights” as grounds for 301 investigation and sanctions. In 1988, the statute
was amended again to create the new intellectual property-focused “Special 301” program. Under Special 301, the USTR is required to annually publish in the Federal Register a list of
Tanggung Jawab Pengelola , Kanina Cakreswara, FH UI, 2016
Universitas Indonesia
masih masuk dalam kategori Priority Watch List
307
yang mengindikasikan adanya permasalahan terkait perlindungan HKI, penegakan HKI, dan akses pasar terhadap
barang-barang yang mengandung HKI.
308
Pembajakan yang terjadi di Indonesia, terutama pembajakan melalui internet, dapat dijelaskan dengan hal yang dialami oleh Sheila Timothy. Seperti
pembuat film lainnya di era media sosial, Sheila Timothy mempromosikan film terbarunya yang berjudul Tabula Rasa saat film tersebut tayang di bioskop-
bioskop nasional. Sheila Timothy menerima satu respon menyedihkan dari pengguna twitter yang memintanya untuk membagikan link untuk mengunduh
film tersebut. Pengguna twitter tersebut tidak menyadari bahwa Sheila adalah ketua Asosiasi Produser Film Indonesia dan gencar mengkampanyekan anti-
pembajakan.
309
Kejadian tersebut dapat mengilustrasikan bagaimana pembajakan, terutama melalui interntet, tampaknya telah menjadi budaya di masyarakat.
Indonesia memang telah melawan pembajakan sejak tahun 1970-1980-an dengan datangnya teknologi home video, namun kegiatan pembajakan sekarang
lebih buruk dari sebelumnya karena konten yang dibajak dapat didistribusikan melalui download peer-to-peer P2P, streaming, dan berbagai situs unduh
langsung direct download.
310
Saat ini pengguna internet dengan mudah dapat mengunduh konten yang dilindungi hak cipta dan mendistribusikannya ke akun
YouTube atau situs lain. Selain itu, Banyak situs Indonesia yang menyediakan fasilitas mengunduh
mp3 musik
seperti http:tembangindonesia.com
, http:pojokmp3.com
, http:denishare.com
dan lain-lain. Selain pembajakan dengan cara mengunduh dari berbagai situs, terdapat
juga model baru dimana penjual menggunakan sarana internet untuk mendapatkan keuntungan ekonomis dari karya cipta orang lain. Cara tersebut ialah penjualan
countries that deny “adequate and effective protection of intellectual property” or “deny fair and equitable market access for U.S. firms that rely on intellectual property,” and then designate
among those countries the subset of worst actors to be designated “priority foreign countries.” These requirements resulted in the well-known ‘Watch List’ and ‘Priority Watch List
. Lihat Sean Flynn, What is Special 301? A Historical Primer,
http:infojustice.orgarchives29465 , diunduh
pada 11 Agustus 2016 pukul 11.00.
307
Indonesia masuk dalam Priority Watch List bersama negara-negara lain seperti Cina, India, Rusia, dan Thailand, lihat Office of The United States Trade Representative, 2016 Special
301 Report , USA: United States Trade Representative, 2016, hal 3
308
Ibid ., hal 1.
309
Nivell Rayda, loc.cit.
310
Nivell Rayda, loc.cit.
Tanggung Jawab Pengelola , Kanina Cakreswara, FH UI, 2016
Universitas Indonesia
barang-barang yang melanggar hak cipta melalui tempat perdagangan online. Situs-situs perdagangan online seperti kaskus dan tokopedia menjadi sarana jual-
beli barang-barang yang melanggar hak cipta. Penjual biasanya menamakan barang dagangannya sebagai DVDVCD bajakan atau external hard disk
dengan bonus film. Bisa dikatakan komersialisasi barang bajakan seperti ini menggabungkan model pembajakan tradisional penjual menjual barang bajakan
berbentuk fisik yaitu VCDDVD dengan internet VCDCVD yang dijual melalui tempat perdagangan online.
Menurut pendapat Tri Priyono, seorang PPNS Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan HAM, kesulitan untuk mengatasi banyaknya
pembajakan di Indonesia tidak lepas dari dua faktor utama yaitu:
311
1 Faktor ekonomi karena mahalnya produk barang legal, sehingga mendorong masyarakat untuk mencari barang yang lebih murahgratis
2 Faktor kesadaran hukum yang rendah. Selain itu banyak orang Indonesia yang tidak melihat pembajakan sebagai suatu kejahatan.
Pembajakan, sebagai suatu kejahatan, sudah tentu mengakibatkan kerugian bagi pencipta dan masyarakat. Henry Sulistio Budi bahkan menyatakan bahwa
dalam segi public order, pembajakan hak cipta telah mengancam sendi-sendi dan tatanan kehidupan bangsa.
312
Hal lain yang mencemaskan dari pembajakan adalah masyarakat yang tidak lagi memperdulikan status dan legalitas komoditas yang
diperdagangkan di pasar bebas.
313
Dampak pembajakan tidak hanya merugikan pencipta atau pemegang hak cipta namun juga menyusutkan pemasukan keuangan negara yang bersumber dari
pajak.
314
Pada periode tahun 2012 saja, tercatat bahwa industri rekaman lokal mengalami kerugian sebesar Rp 246,40 milyar karena DVD bajakan. Pembajakan
telah masuk dalam ambang yang membahayakan, karena 9 dari 10 produk DVD
311
Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan oleh Yuliati terhadap Tri Priyono PPNS Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan HAM pada tanggal 17 Juli 2004. Lihat Yuliati,
Efektivitas Penerapan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta terhadap Karya Musik Indilabel
, skripsi pada Program Ilmu Hukum Universitas Diponegoro, 2004, hal 61.
312
Henry Sulistio Budi, Delik Biasa vs Delik Aduan dalam Undang-Undang Hak Cipta: Kajian Yuridis dan Pragmatis, Law Review, Volume X No. 3, 2011, hal 377
313
Lebih lanjut, ia dengan tegas mengatakan bahwa masyarakat yang sudah tidak mempedulikan lagi mana barang legal dan ilegal maka moralitas dan tatanan etika sudah tidak lagi
menjadi sendi, pilar, dan pegangan kehidupan masyarakat tersebut, Ibid., hal 382
314
Ibid ., hal 377
Tanggung Jawab Pengelola , Kanina Cakreswara, FH UI, 2016
Universitas Indonesia
yang beredar di pasaran merupakan hasil bajakan.
315
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa keuntungan ekonomis yang diperloleh oleh para pembajak
ternyata masih jauh lebih besar dibandingkan sanksi pidana denda yang ada dalam Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta.
316
Seperti yang telah disebutkan diatas, dampak pembajakan tidak hanya dialami oleh pencipta saja namun juga banyak sektor. Hal tersebut dapat
tergambarkan oleh pengalaman yang dialami oleh Chand Parwez Servia dan para pembuat sepatu di Brazil. Chand Parwez Servia, seorang produser film veteran,
telah mengalami langsung dampak dari pembajakan. Pada tahun 1970-an, ia mengelola beberapa bioskop di kota Jati Barang, Jawa Barat dan namun akhirnya
harus menutup bioskopnya karena pembajakan. Masyarakat melihat pembajakan sebagai sarana untuk mendapatkan hiburan murah, namun karena pembajakanlah
Chand harus menutup bioskopnya.
317
Penutupan bioskop Chand ini memberikan efek domino berupa matinya bisnis penjual kaki lima yang biasa menjajakan
dagangannya di sekitar bioskop. Setelah biosop terpaksa ditutup, para pemuda di Jati Barang kehilangan tempat untuk bersosialisasi dan pada akhirnya
mengalihkan perhatian mereka pada alkohol.
318
Sejak munculnya pembajakan melalui internet, Chand mengalami kerugian yang lebih besar. Pada tahun 2006 ia dapat menjual film-filmnya ke
DVD sebesar Rp 750.000.000, namun saat ini ia beruntung hanya dengan penjualan Rp 50.000.000. Pembajakan melalui internet memiliki ancaman baru
yang tidak dimiliki oleh pembajakan konvensial. Seniman menjual karyanya berdasarkan daerah dan negara, namun hal tersebut menjadi sulit karena orang di
seluruh dunia telah menikmatinya secara online.
315
Wihadi Wiyano dalam OK Saidin, 2015, op.cit., hal 174.
316
Henry Sulistio Budi, loc.cit.
317
Kejadian penutupan bioskop yang dimiliki Chand merupakan contoh dari penutupan bioskop yang marak terjadi. Wihadi Wiyanto mantan Sekretaris Jenderal Asosiasi Video
Rekaman Indonesia dalam OK Saidin menyatakan bahwa maraknya pembajakan karya sinematografi yang terjadi di tanah air membuat bioskop di berbagai wilayah di Indonesia terpaksa
ditutup, dari semula 3.000 bioskop menjadi tinggal 600 bioskop saja. Lihat OK Saidin, 2015, op.cit
., hal 175.
318
Nivell Rayda, loc.cit..
Tanggung Jawab Pengelola , Kanina Cakreswara, FH UI, 2016
Universitas Indonesia
Kerugian akibat pembajakan tidak melihat batas negara. Para pembuat sepatu di Brazil mengalami penurunan pendapatan
319
karena sering
dimasukkannya Brazil dalam kategori Priority Watch List di 301 Special Report. Mereka menyesalkan adanya pembajakan di Brazil yang malah menjadi bumerang
bagi usaha mereka.
320
Dengan demikian pelanggaran hak kekayaan intelektual, khususnya hak cipta, memiliki efek domino yang buruk bagi masyarakat baik
yang bergerak di industri seni maupun bidang lain. Dalam menghadapi pembajakan yang lambat laun semakin masif,
terutama di era internet seperti sekarang, diperlukan kemauan politik yang kuat dari negara. Kuatnya kemauan politik tersebut antara lain tercermin dari
pengaturan yang jelas mengenai pelanggaran hak cipta. Sebagai terobosan dari pemerintah, saat ini telah terdapat Pasal 10 Undang-Undang Nomor 28 Tahun
2014 Tentang Hak Cipta yang mengatur mengenai larangan bagi pengelola tempat perdagangan untuk membiarkan penjualan danatau penggandaan barang hasil
pelanggaran hak cipta di tempatnya walaupun masih belum jelas apakah pasal tersebut juga mengatur mengenai tempat perdagangan online atau tidak. Untuk
mengetahui apakah Pasal 10 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta juga mengatur mengenai pengelola tempat perdagangan online,
diperlukan penemuan hukum yang ada diulas pada bab selanjutnya. Akan tetapi, pada subbab selanjutnya Subbag 2.9 akan dibahas mengenai pengaturan
tanggung jawab pengelola perdagangan online pada negara lain agar kita dapat memiliki gambaran terkait pengaturan dan praktek di negara lain.
2.9. Pengaturan Tanggungjawab Pengelola Tempat Perdagangan Online