BAB IV METODE PENELITIAN
4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian
Pada penelitian ini dilakukan surve i terhadap responden yang pernah mengkonsumsi satu atau beberapa produk minuman isotonik yang sudah beredar
di pasaran serta survei terhadap pihak CV Fauzi. Responden yang dipilih adalah responden yang berdomisili di wilayah Kecamatan Cikarang Selatan, tepatnya di
wilayah kawasan industri Jababeka. Pemilihan kawasan industri Jababeka sebagai lokasi penelitian dilakukan secara sengaja purposive dengan pertimbangan
bahwa kawasan tersebut merupakan wilayah dengan jumlah toko terbanyak yang menjual produk air minum Fauzi yaitu sekitar 12 toko.
Alasan dipilihnya CV Fauzi karena CV Fauzi merupakan perusahaan yang sedang berkembang yang mencoba untuk mendiversifikasi produknya, terutama
produk yang berbahan baku air. Penelitian lapang dilakukan pada bulan Juni sampai Juli 2006.
4.2. Metode Pengumpulan Data
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari dua yaitu data primer dan data sekunder, baik yang bersifat kualitatif maupun kuantitatif. Data
primer dikumpulkan dengan metode survei berupa wawancara berdasarkan kuesioner yang diberikan kepada responden yang pernah mengkonsumsi minuman
isotonik. Selain data primer dari wawancara responden, data primer juga diperoleh melalui metode wawancara terstruktur dengan pihak CV Fauzi. Wawancara
terstruktur dilakukan berdasarkan kuesioner yang telah dibuat seperti untuk pengisian matriks hubungan sehingga diperoleh hasil wawancara yang tidak
menyimpang dari fokus penelitian. Survei dilakukan kepada konsumen minuman isotonik yang berlokasi
disekitar kawasan indus tri Jababeka. Hal ini dilakukan untuk mengetahui keinginan konsumen dan persyaratan konsumen terhadap minuman isotonik. Data
primer yang diperoleh dari wawancara kepada konsumen minuman isotonik yaitu berupa karakteristik responden, persyaratan pelanggan serta tingkat kepentingan
dan penjualan dari setiap persyaratan pelanggan. Selain data primer dari konsumen, data primer juga diperoleh dari CV
Fauzi. Data primer yang diperoleh dari CV Fauzi yaitu persyaratan teknik, hubungan antara persyaratan pelanggan dan persyaratan teknik, hubungan antar
persyaratan teknik, derajat kesulitan tiap persyaratan teknik serta nilai sasaran setiap persyaratan pelanggan dan persyaratan teknik. Selain data primer untuk
keperluan menyusun matriks HOQ, juga dibutuhkan data primer untuk keperluan menyusun matriks yang lainnya seperti matriks design deployment, matriks
process planning, dan matriks production planning. Untuk melengkapi data primer, dibutuhkan data-data sekunder antara lain
data persentase pengeluaran rata-rata perbulan dan persentase pengeluaran konsumsi minuman ringan penduduk Indonesia, perkembangan volume produksi
minuman ringan serta merek minuman isotonik yang terdaftar di Indonesia. Data sekunder diperoleh dari instansi terkait seperti Badan Pusat Statistik BPS, Badan
Pengawas Obat dan Makanan BPOM serta Departemen Perindustrian dan Perdagangan Deperindag.
4.3. Metode Pengambilan Contoh