diskusi kelompok didepan kelas. Hasil belajar psikomotor tersebut berdasarkan taksonomi bloom dalam Kosasih 2014: 17 yang menyebutkan bahwa reaksi yang diarahkan guided
respond berupa kemampuan untuk melakukan suatu keterampilan yang kompleks dengan bimbingan guru. Dalam kegiatan konstruksi, mengerjakan soal Snowball Throwing,
mengerjakan permasalahan yang ada dalam permainan ular tangga, dan membaca hasil diskusi seorang siswa memerlukan bimbingan guru agar siswa memiliki kemampuan untuk
melakukan suatu keterampilan yang kompleks guna menyelesaikan permasalahan yang dihadapi.
4.2.2 Implikasi Hasil Penelitian
Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan selama tiga siklus pada pembelajaran matematika melalui Contextual Teaching and Learning variasi
Snowball Throwing berbantuan Ular Tangga pada kelas V SDN Bojong Salaman 02 Semarang dapat meningkatkan keterampilan guru dalam mengelola pembelajaran,
meningkatkan aktivitas siswa dalam pembelajaran, iklim pembelajaran, materi pembelajaran, media pembelajaran, dan meningkatkan hasil belajar siswa.
Adapun implikasi hasil penelitian tersebut adalah sebagai berikut: 1 Pembelajaran matematika melalui Contextual Teaching and Learning variasi
Snowball Throwing berbantuan Ular Tangga pada kelas V SDN Bojong Salaman 02 Semarang, melibatkan partisipasi aktif. Pembelajaran dilaksanakan dengan
memberikan suatu masalah kepada siswa untuk diselesaikan. Pembelajaran bersifat
kontekstual, dimana siswa mengkonstruk pemahaman mereka, melakukan penemuan terhadap masalah yang diselesaikan, mengembangkan rasa ingin tahu
melalui bertanya, menciptakan masyarakat belajar, melakukan pemodelan, melakukan refleksi, dan melakukan penilaian secara obyektif. Guru dituntut untuk
berperan aktif dan kreatif serta sebagai fasilitator, motivator, dan evaluator dalam pembelajaran.
2 Pembelajaran matematika melalui Contextual Teaching and Learning variasi Snowball Throwing berbantuan Ular Tangga pada kelas V SDN Bojong Salaman 02
Semarang menuntut guru agar mampu mengembangkan pembelajaran dengan multimodel, multimetode, multimedia, dan multisumber. Melalui permainan
Snowball Throwing yang diterapkan guru menumbuhkan semangat dan menghilangkan kejenuhan dalam pembelajaran. Sehingga siswa menjadi tertarik
untuk mengikuti kegiatan pembelajaran. Melalui ular tangga yang dibuat oleh guru selain mengembangkan daya kreativitas juga dapat membantu siswa dalam
menimbulkan persepsi yang sama tentang materi yang diajarkan. Ular tangga merupakan sebuah media yang menarik karena ular tangga adalah salah satu bentuk
permainan yang merakyat dan digemari dari usia anak-anak, remaja, bahkan dewasa.
3 Pembelajaran matematika melalui Contextual Teaching and Learning variasi Snowball Throwing berbantuan Ular Tangga pada kelas V SDN Bojong Salaman 02
Semarang menunjukkan adanya peningkatan iklim pembelajaran yang semakin kondusif dengan pengaturan tempat duduk yang sesuai dengan kegiatan yang
sedang berlangsung, ruang kelas yang bersih, alat peraga yang menarik, dan terjalinnya keakraban antara guru dan siswa
4 Bila sebelumnya dalam pembelajaran tentang operasi hitung campuran bilangan bulat, perpangkatan, akar kuadrat, serta FPB dan KPK guru belum menggunakan
media yang menarik dan belum mengaitkan materi dengan masalah sehari-hari di sekitar siswa, dengan diterapkannya pembelajaran matematika melalui Contextual
Teaching and Learning variasi Snowball Throwing berbantuan Ular Tangga siswa menjadi lebih aktif dan guru menjadi lebih kreatif dalam pembelajaran sehingga
hasil belajar kognitif menjadi meningkat.
292
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
5.1 SIMPULAN
Setelah dilakukan penelitian dalam pembelajaran matematika tentang operasi hitung campuran bilangan bulat, perpangkatan dan akar kuadrat, serta FPB dan KPK. Dapat
disimpulkan bahwa pembelajaran matematika melalui Contextual Teaching and Learning variasi Snowball Throwing berbantuan Ular Tangga dapat meningkatkan kualitas
pembelajaran pada siswa kelas V SDN Bojong Salaman 02 Semarang. Peningkatan kualitas pembelajaran tersebut ditandai dengan adanya peningkatan pada keterampilan guru,
aktivitas siswa, iklim pembelajaran, materi pembelajaran, media pembelajaran, dan hasil belajar siswa kelas V SDN Bojong Salaman 02 Semarang.
1 Keterampilan guru dalam pembelajaran matematika melalui Contextual Teaching and Learning variasi Snowball Throwing berbantuan Ular Tangga meningkat. Pada
siklus I menunjukkan jumlah skor rata-rata seluruh indikator pada siklus I adalah 19,5 dengan kategori baik B. Pada siklus II menunjukkan jumlah skor rata-rata
seluruh indikator pada siklus II adalah 21,5 dengan kategori baik B. Pada siklus III jumlah skor rata-rata seluruh indikator keterampilan guru dalam pembelajaran
meningkat menjadi 28,5 dengan kategori sangat baik A. 2 Aktivitas siswa dalam pembelajaran matematika melalui Contextual Teaching and
Learning variasi Snowball Throwing berbantuan Ular Tangga siklus I jumlah skor